Acara Sekarang: 15:00 - 16:00

Hitz Music

KAWAN PEMANDU JALAN

Day: Juli 13, 2024

Jalan utama di depan balai desa Kemetul, Kecamatan Susukan, Kabupaten Semarang, Jawa Tengah, mendadak ramai pada Sabtu (13/7/2024) karena ribuan warga datang menyaksikan pawai Jolenan, agenda tahunan desa. Sebanyak 19 kreasi dan hasil bumi dari tiap RT dipamerkan, termasuk replika sapi, capung, nyamuk, burung Garuda, dan gunungan hasil bumi yang diarak keliling desa dan diperebutkan warga.
Penuh Kearifan Lokal, Peserta Pawai Jolenan Kemetul Susukan 2024
Jalan utama di depan balai desa Kemetul, Kecamatan Susukan, Kabupaten Semarang, Jawa Tengah, mendadak ramai pada Sabtu (13/7/2024) karena ribuan warga datang menyaksikan pawai Jolenan, agenda tahunan desa....
Pada Malam Grand Final Pemilihan Mas & Mbak Duta Wisata Kota Salatiga 2024, Faisal Dwi Aprianto dan Bunga Nurlaila Ramadhani dinobatkan sebagai Mas dan Mbak Kota Salatiga 2024/2025 setelah melewati seleksi ketat. Faisal dan Bunga, finalis nomor urut 11 dan 30, akan mempromosikan potensi wisata Salatiga di berbagai tingkatan selama satu tahun ke depan.
Faisal dan Bunga, Mas & Mbak Duta Wisata Kota Salatiga 2024
Pada Malam Grand Final Pemilihan Mas & Mbak Duta Wisata Kota Salatiga 2024, Faisal Dwi Aprianto dan Bunga Nurlaila Ramadhani dinobatkan sebagai Mas dan Mbak Kota Salatiga 2024/2025 setelah melewati seleksi...
Umiati (66), warga Dusun Krajan, Desa Wonorejo, Pringapus, Kabupaten Semarang, akhirnya merasa lega setelah menerima sertipikat hak milik atas tanah dan bangunan yang ia huni selama belasan tahun. Setelah menunggu selama 15 tahun, Umiati memperoleh sertipikat tersebut melalui program Pendaftaran Tanah Sistematis Lengkap (PTSL) yang diserahkan langsung oleh Menteri ATR/BPN, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), di Desa Wonorejo pada Sabtu (13/7/2024).
Tunggu 15 Tahun, Umiati Kini Lega Kantongi Sertipikat Tanah
Umiati (66), warga Dusun Krajan, Desa Wonorejo, Pringapus, Kabupaten Semarang, akhirnya merasa lega setelah menerima sertipikat hak milik atas tanah dan bangunan yang ia huni selama belasan tahun. Setelah...
Menjelang Pilkada Kota Salatiga, partai non parlemen yang tidak memiliki kursi di DPRD Kota Salatiga mulai mengambil sikap dengan berkumpul dan membentuk koalisi untuk menentukan dukungan terhadap bakal calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Salatiga.
Partai Non-Parlemen di Salatiga Berkumpul Bentuk Koalisi, Akankah Berhasil?
Menjelang Pilkada Kota Salatiga, partai non parlemen yang tidak memiliki kursi di DPRD Kota Salatiga mulai mengambil sikap dengan berkumpul dan membentuk koalisi untuk menentukan dukungan terhadap bakal...
Ribuan warga dan pegiat koperasi dari seluruh Jawa Tengah memadati Kota Salatiga untuk peringatan Hari Koperasi ke-77 tingkat Jawa Tengah yang digelar pada Jumat (12/7/2024) di Alun-alun Pancasila.
Meski Tidak Dihadiri PJ Gubernur, Peringatan Hari Koperasi Se-Jateng di Salatiga Meriah
Ribuan warga dan pegiat koperasi dari seluruh Jawa Tengah memadati Kota Salatiga untuk peringatan Hari Koperasi ke-77 tingkat Jawa Tengah yang digelar pada Jumat (12/7/2024) di Alun-alun Pancasila.
Belanja Pakai Upal, Wanita asal Salatiga ini Diamankan Pedagang Pasar Raya 2
Belanja Pakai Upal, Wanita asal Salatiga ini Diamankan Pedagang Pasar Raya 2
Seorang wanita paruh baya warga Kumpulrejo, Kecamatan Argomulyo, Kota Salatiga, berinisial TN (42) ditangkap pedagang Pasar Raya 2 Salatiga pada Jumat pagi (12/7/2024) sekitar pukul 08.30 WIB karena membeli...

POPULER

BI akan Siapkan 4 Lokasi Penukaran Uang Baru di Salatiga
BI akan Siapkan 4 Lokasi Penukaran Uang Baru di Salatiga
Petugas gabungan dari TNI-Polri, Satpol PP, dan instansi terkait menggelar inspeksi mendadak (sidak) di lokasi penambangan Galian C di Jalan Lingkar Selatan (JLS) Salatiga, tepatnya di Dukuh, Kecamatan Sidomukti, Kota Salatiga, pada 28 Februari 2025. Sidak ini bertujuan untuk memastikan legalitas dan kesiapan aktivitas tambang sebelum beroperasi.
Tim Gabungan Sidak Lokasi Galian C, di JLS Salatiga
Polres Semarang mengamankan belasan remaja yang diduga akan melakukan perang sarung menjelang sahur pada bulan Ramadan untuk mencegah potensi gangguan kamtibmas. Kapolres Semarang, AKBP Ratna Quratul Ainy, menyampaikan bahwa kejadian ini terjadi di dua lokasi, Sumowono dan Ungaran, pada Selasa (4/3/2025) dini hari, sekitar pukul 01.30 WIB. Sebanyak 4 remaja diamankan di Sumowono dan 15 orang di Ungaran, yang seluruhnya masih berusia 13 hingga 16 tahun serta berstatus pelajar SMP dan SMA.
Polres Semarang Amankan Belasan Pelajar yang Diduga Akan Perang Sarung

Copyright @ rasikafm.com | All rights reserved