Hawareeka Laudya Sandyy Purnomo siswa kelas IX E SMP N 9 Salatiga sempat bengong tidak percaya mendapatkan Laptop dari Penjabat Wali Kota Salatiga Sinoeng N Rachmadi. Reeka begitu panggilannya mendapat kejutan dari Sinoeng setelah mampu menanggapi dengan baik pertanyaan terkait perundungan dari Pj Wali Kota. Moment terjadi Deklarasi Sekolah Ramah Anak Dan Pameran Gelar Karya SMPN 9 Salatiga di halaman sekolah, Kamis (06/10/22).
Yati Kurniawati M.Pd. Kepala Sekolah SMPN 9 Salatiga menyampaikan Selain Deklarasi Sekolah Ramah Anak Dan Pameran Gelar Karya juga menjadi Perayaan HUT Ke-28 SMPN 9 Saltiga. “Deklarasi Sekolah Ramah Anak Dan Pameran Gelar Karya SMPN 9 Salatiga dirangkai dengan Aksi Nyata Dan Gelar Karya Program Penguatan Profil Pelajar Pancasila. Deklarasi kali ini adalah untuk mewujudkan sekolah bebas perundangan, bebas narkoba, dan mewujudkan sekolah yang nyaman untuk tempat belajar. Semoga apa yang kita citakan bisa lancar, sehingga SMPN 9 bisa semakin maju unggul dan berprestasi,” ungkap Kepala Sekolah SMPN 9.
Hadir dalam kegiatan tersebut Ketua Komisi A Nono Rohana, Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan, Pelindungan Anak, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana Kota Salatiga Yuni Ambarwati, Kepala Dinas Pendidikan Nunuk Dartini, Koramil dan Kapolsek Kecamatan Sidorejo, Forum Anak, Komite Sekolah, dan orang tua siswa.
Pertanyaan yang disampaikan Sinoeng N Rachmadi kepada Reeka adalah Pendapatmu bagaimana jika melihat temanmu meski cowok jika dibully, apa yang kami lakukan? Reeka menjawab: perasaan saya sedih, untuk mencegah yang bully agar tidak membully caranya teguran, kalau masih membully dan baru Reeka bilang ke guru.
Mendapatkan pertanyaan dari Pj Wali Kota jika ada temanmu yang sakit bagaimana, dua hari sakit tapi tidak bilang apa sikap Reeka. “Tanya ke teman kenapa yang bersangkutan tidak masuk atau pakai chat HP kepada teman yang sakit. Jika teman,guru dan chat tidak jawab, teman juga tidak tahu maka akan kami jenguk. Untuk memberikan semangat dan pantasnya kami membawakan buah tangan agar senang dan cepat pulih,” ungkap siswa yang bercita-cita menjadi perawat ini.
Sinoeng dalam sambutannya menegaskan kembali percakapan dengan Reeka. “Dibully itu apa, bisa diolok-olok, dirundung, dikata-katain, diejek dan sebagainya. Betul dan tepat jawaban Reeka tadi, bagaimana langkah ketika ada teman yang sakit yang akhirnya menjenguk dan langkah mencegah perundungan. Anak-anak semua, saya berpesan ya, jangan ada bullying diantara anak-anak semua. Ulang tahun ke 28 SMPN 9” sambutan singkat Sinoeng.
Pada kesempatan tersebut Sinoeng juga memberikan hadiah kejutan kepada Michaela kelas 9 anggota paduan suara yang mampu menyanyikan lagu Sang Dewi yang dipopulerkan oleh Titi DJ dan Lyodra. Selain itu juga hadiah kejutan kepada Vanessa juga berani bernyanyi.
Kepala Sekolah SMP N 9 juga memberikan kejutan dengan memberikan buku rangkuman status Pj Wali Kota dari media sosial milik Pj Wali Kota. Selain buku Yati Kurniawati juga memberikan kain batik hasil karya siswa SMP N 9.