RASIKAFM.COM | SEMARANG – Perjalanan Kereta Api (KA) Daerah Operasi (Daop) 4 Kota Semarang terganggu akibat rel perlintasan tergenang air banjir Sabtu (31/12/2022). Manager Humas KAI Daop 4 Semarang, Ixfan Hendri Wintoko menyebut, ada empat perjalanan kereta penumpang yang mengalami keterlambatan.
Keempat perjalanan yakni, KA 186 Kamandaka relasi Tegal – Semarang Tawang. Saat ini posisi kereta masih berada di Stasiun Weleri atau terlambat 117 menit. Kemudian, KA 263 Menoreh relasi Semarang Tawang – Jakarta Kota. Saat posisi kereta masih berada di Stasiun Kaliwungu dengan andil keterlambatan 140 menit
“Kemudian KA 189 Joglosemarkerto relasi Solo Balapan – Tegal saat ini posisi berada di Stasiun Semarang Tawang dengan keterlambatan 52 menit. Dan KA 267A Ambarawa Ekspress relasi Surabaya Pasarturi – Semarang Poncol, yang saat ini berada di Stasiun Alastua dengan keterlambatan 34 menit,” ujar Ixfan kepada wartawan.
Ixfan menerangkan, ada 2 titik rel yang tidak bisa dilalui perjalanan kereta api karena tergenang air. Yakni, pada petak jalan Semarang Tawang – Alastua, Kota Semarang. Di lokasi itu ada genangan air setinggi 12 cm di atas kop rel.
“Lalu pada petak jalan Kaliwungu – Kalibodri, Kabupaten Kendal karena adanya Sungai Waridin yang meluap sehingga mengakibatkan gogosan pada jalur rel KA di wilayah tersebut,” bebernya.
Tak hanya jalur rel, air juga menggenangi Stasiun Tawang. Akibatnya, pelayanan boarding penumpang dipindahkan di area pintu keluar stasiun.
Pihaknya, telah melakukan berbagai upaya untuk menormalisasi jalur kereta api maupun Stasiun Semarang Tawang. KAI juga terus berusaha mengerahkan sarana penolong dan petugas-petugas untuk memperbaiki jalur akibat adanya banjir.
“Kami atas nama Manajemen KAI mengucapkan permohonan maaf kepada para pelanggan karena terganggunya perjalanan dan pelayanan kereta api akibat banjir yang terjadi wilayah Semarang, Kendal dan sekitarnya,” imbuhnya.