RASIKAFM.COM | SALATIGA – Terhitung sejak Jumat (12.4.2024) arus balik kendaraan dari arah Solo menuju Semarang yang melintas di Kota Salatiga meningkat drastis.
Perjalanan dari Solo menuju Salatiga yang biasanya ditempuh sekitar 45 menit lewat jalur tol bisa lebih dari 3-4 jam.
Begitu juga arus balik yang melewati jalan non-tol melewati Salatiga yang biasanya sekitar 1,4 jam bisa lebih dari 4-5 jam.
Berdasarkan pantauan rasikafm.com di lapangan pada Minggu petang, hampir semua jalur perlintasan di wilayah Kota Salatiga yang menjadi rute arus balik Lebaran terlihat padat.
Terjadi kepadatan arus pula di Jalan Lingkar Selatan Salatiga (JLS) ke arah Semarang.
Sementara itu sejumlah warga memanfaatkan jalur alternatif agar terhindar dari kepadatan dan kemacetan arus kendaraan di beberapa ruas jalan di Kota Salatiga.
Sebagai contoh untuk menghindari kemacetan dari arah Karanggede Boyolali menuju Salatiga melewati Jalur Kecamatan Suruh, dan Tingkir Salatiga.
Pengguna jalan lokal memilih lewat wilayah Kecamatan Suruh, Desa Ujung-ujung Kecamatan Pabelan, dan berakhir di Jalan Nanggulan Salatiga.
”Kalau menuju Salatiga lewat Jalan Raya Suruh – Tingkir sudah pasti terjadi kepadatan arus lalu lintas, Saya pilih jalur alternatif,” ungkap Purwo (49) warga Kota Salatiga.
Begitu itu juga warga Kota Semarang yang hendak pulang dari arah Salatiga memilih tidak melewati Ungaran baik lewat tol maupun non-tol.
Beberapa jalur alternatif yang bisa ditempuh adalah menggunakan Jalan Provinsi via Salatiga-Kecamatan Bringin-Kedungjati-Gubuk/Karangawen, setelah itu menuju ke Kota Semarang.
”Memang agak jauh, tetapi relatif tidak terjadi kemacetan,” ungkap Puji (35) warga Pedurungan Semarang.
Sebelumnya, Kapolres Salatiga AKBP Aryuni Novitasari menjelaskan, untuk mengatasi kemacetan di beberapa ruas jalan.
Seperti di Jalan Raya Tingkir yang berhubungan dengan Exit Tol Tingkir, pihkanya menerapkan satu arah.
Hal tersebut berdampak pada masyarakat lokal yang kesulitan menuju tempat tinggalnya karena harus memutar
”Semoga warga Kota Salatiga yang paham dengan jalur alternatif bisa memilih jalan tersebut untuk pulang atau hendak bepergian” ujar Kapolres.