RASIKAFM.COM | SALATIGA – KONI Kota Salatiga kembali menyuarakan penolakan Permenpora no 14 tahun 2024. Dalam regulasi tentang Standar Pengelolaan Organisasi Olahraga Lingkup Olahraga Prestasi ini dinilai justru akan mematikan pembinaan olahraga.
Usai acara peringatan Haornas 2025 mereka menyampaikan aspirasi bersama ratusan insan olahraga usai upacara Hari Olahraga Nasional (Haornas) di halaman Pemkot Salatiga. Ketua KONI Agus Purwanto didampingi pengurus harian menyerahkan aspirasi kepada wali kota dr Robby Hernawan dan ketua DPRD Dance Ishak Palit.
Sebagai bentuk protes insan olahraga mengenakan pita hitam dilengan sebagai tanda keprihatinan akan regulasi tersebut. Selain itu juga membawa beberapa spanduk yang berisi penolakan Permenpora 14/2024. Para peserta tertib mengikuti upacara hingga selesai.
Agus Purwanto menjelaskan, KONI Salatiga menolak Permenpora Nomor 14 Tahun 2024 karena dinilai membatasi kemandirian organisasi olahraga, menyimpang dari Piagam Olimpiade, dan bertentangan dengan Undang-Undang Keolahragaan yang lebih tinggi.
Wali kota dr Robby Hernawan mengapresiasi penyampaian aspirasi yang tertib ini. Ia menyebutkan jika aspirasi dari insan olahraga akan diteruskan kepada pihak berwenang. Robby memastikan bahwa Pemkot Salatiga tetap berusaha memberikan yang terbaik untuk peningkatan prestasi olahraga.
Hal senada disampaikan Dance Ishak Palit, ketua DPRD, yang sepakat dengan aspirasi tersebut. Terlebih Dance juga orang yang berkecimpung di beberapa cabang Olahraga.
Sebelumnya, KONI Salatiga juga Rapat Kerja Kota Khusus (Rakerkotsus) terkuat aspirasi ini. Mereka berpendapat jika Permenpora 14/2024 dilaksanakan maka bisa menimbulkan kegalauan dan kegelisahan di kalangan KONI daerah karena potensi terhentinya dukungan pendanaan olahraga.