RASIKAFM.COM | UNGARAN - YA (19) seorang pemuda yang beralamat di Kelurahan Tambakboyo, Kecamatan Ambarawa, Kabupaten Semarang harus meregang nyawa setelah terlibat perkelahian dengan VR (16) yang tak lain adalah adik kandungnya.
Perkelahian itu diketahui terjadi pada Selasa (7/2/2023) dini hari. Saat kejadian, pelaku VR sempat melukai YA dengan senjata tajam pada bagian dadanya.
“Berdasarkan laporan yang diterima, memang benar keduanya adalah saudara kandung. Terlibat perkelahian tak jauh dari rumahnya,” tutur Kasi Humas Polres Semarang Iptu Pri Handayani.
Kronologinya, saat itu pelaku bersama rekan-rekannya sedang nongkrong di sebuah kawasan ngebong (pemakaman cina), yang berlokasi dekat dengan rumah. Pelaku kemudian mengirimkan pesan WhatsApp kepada korban yang isinya sudah ditunggu di lokasi tersebut. Begitu korban datang, pelaku menghampiri dan menusuk dada korban hingga jatuh tersungkur.
“Korban sempat dilarikan ke RSUD dr. Gunawan Mangunkusumo Ambarawa untuk dilakukan pertolongan. Namun keesokan paginya korban dinyatakan meninggal dunia,” terangnya.
Sementara Kasat Reskrim Polres Semarang AKP Kresnawan Hussein mengatakan, peristiwa itu diduga didasari permasalahan keluarga. Dari masalah itu, pelaku terpancing emosinya dan melakukan kekerasan fisik pada korban.
“Korban yang sudah berada di rumah duka, oleh tim Inafis kemudian dibawa ke Rumah Sakit Bhayangkara Semarang untuk dilakukan autopsi,” sambungnya.
Saat ini pelaku sudah diamankan di Polres Semarang untuk menjalani pemeriksaan oleh penyidik terkait motif kekerasan fisik yang dilakukannya tersebut.
“Kasus ditangani oleh Unit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA), karena pelaku masih di bawah umur,” tandasnya. (win)