RASIKAFM – Pemkab Semarang harus segera menambah sumber daya manusia pengelola sampah, serta memperbanyak Tempat Pembuangan Sampah Reuse, Reduce, dan Recycle (TPS 3R). Sebab persoalan pengelolaan sampah di Kabupaten Semarang telah mencapai level kritis.
Ketua DPRD Kabupaten Semarang, Bondan Marutohening, mengatakan banyak warga membuang sampah sembarangan mulai di kebun kosong, cekungan lahan sampai aliran sungai. Ini terjadi dibeberapa desa. Karena itu, pihaknya mengusulkan Pemkab menambah SDM pengelola sampah dan TPS 3R.
Dengan penambahan TPS 3R, diharapkan bisa mengurangi sampah yang dibuang ke TPA Blondo, Bawen. Sebab volume sampah yang di TPS tersebut setiap hari sangat banyak. Selin itu terkait pengendalian pencemaran lingkungan akibat sampah, hendaknya juga segera dicarikan solusi. Karena banyaknya sampah juga rentan menimbulkan bencana alam seperti banjir.
Menurutnya, pemerintah desa sudah semestinya ikut bertanggungjawab dan bersedia mengalokasikan anggarannya dalam APBDes. Sehingga, dalam penanganan bencana akibat sampah tidak bingung.