SEMARANG – Pria asal Kota Surakarta meninggal dunia usai ceburkan diri ke dalam sumur rumahnya pada Sabtu (29/10/2022). Korban bernama Suharno warga Ngampan RT 4 RW 4, Kelurahan Mojosongo, Kecamatan Jebres ini nekat mengakhiri hidupnya usai menganiaya istrinya.
“Korban berhasil dievakuasi oleh Tim SAR Gabungan pada Minggu (30/10) dalam keadaan meninggal dunia,” ujar Kepala Kantor SAR Semarang, Heru Suhartanto seperti keterangan yang diterima, Senin (31/10/2022).
Dirinya menjelaskan, awal kejadian ini bermula ketika Sabtu (29/10) pukul 23.00 WIB, korban bertengkar hingga melakukan penganiayaan kepada istrinya. Kekerasan yang dilakukan oleh korban yaitu menyayat punggung istrinya menggunakan pisau dapur.
Setelah penganiayaan itu, istri lalu dibawa ke rumah sakit untuk dilakukan penanganan medis. Namun, saat istrinya sedang dirawat, Suharno malah menceburkan diri ke dalam sumur.
“Belum ada informasi masalah yang melatarbelakangi pertengkaran keluarga. Namun diduga Surharno sengaja menceburkan diri ke dalam sumur dan tidak mau di tolong akhirnya meninggal dunia,” katanya.
Mendapat informasi tersebut, kemudian Heru memerintahkan Koordinator Basarnas pos SAR Surakarta, Arif Sugiarto memberangkatkan 1 tim rescue untuk melakukan evakuasi disertai laut SAR vertikal. Tim SAR gabungan melakukan evakuasi dengan metode lowering 1 rescuer turun dengan tali disertai ala bantu nafas self contained Breating Apparatus(SCBA).
“Untuk mengikat tubuh korban ditarik keatas dengan metode lifting,” paparnya.
“Kedalaman sumur kurang lebih 12 meter, lebar diameter kurang lebih 1 meter upaya tim SAR gabungan berhasil mengevakuasi korban dalam keadaan meninggal dunia, selanjutnya korban dibawa ke keluarga korban untuk dilakukan pemakaman,” imbuhnya.
Setelah korban selesai dievakuasi, maka operasi SAR dinyatakan selesai dan tim yang terlibat kembali ke satuannaya masing-masing.