URL audio tidak tersedia.

Radio Traffic Pertama di Jawa Tengah

RASIKA 105.6 FM

"KAWAN PEMANDU JALAN"

Wali Kota Semarang, Hevearita Gunaryanti Rahayu, turun langsung ke lapangan melalui program "Mbak Ita Sapa Warga" untuk mendengarkan masalah pembangunan yang dihadapi oleh masyarakat. Program ini melibatkan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) dalam mencari solusi dan menyelesaikan masalah di wilayah masing-masing.

Mbak Google

KABAR RASIKA

Wali Kota Semarang Luncurkan Program “Mbak Ita Sapa Warga” untuk Menyelesaikan Masalah Pembangunan

Wali Kota Semarang Luncurkan Program “Mbak Ita Sapa Warga” untuk Menyelesaikan Masalah Pembangunan

Wali Kota Semarang Luncurkan Program “Mbak Ita Sapa Warga” untuk Menyelesaikan Masalah Pembangunan

Wali Kota Semarang, Hevearita Gunaryanti Rahayu bertemu warga di Kelurahan Tlogosari Kulon, Kecamatan Pedurungan, Jumat (9/6/2023).

Foto: dok Pemkot Semarang

Wali Kota Semarang, Hevearita Gunaryanti Rahayu bertemu warga di Kelurahan Tlogosari Kulon, Kecamatan Pedurungan, Jumat (9/6/2023).
Featured Image

Semarang – Wali Kota Semarang, Hevearita Gunaryanti Rahayu turun langsung ke lapangan untuk menyapa warga masyarakat melalui kegiatan “Mbak Ita Sapa Warga” guna mengetahui persoalan pembangunan yang ada. Perempuan yang akrab disapa Mbak Ita tersebut mengatakan mengenai perlunya program Mbak Ita Sapa Warga ini dilaksanakan.

Dalam kesempatan putaran pertama di Kelurahan Tlogosari Kulon, Kecamatan Pedurungan, Jumat (9/6/2023) dirinya mengajak OPD (Organisasi Perangkat Daerah) untuk bergerak bersama dalam menyelesaikan masalah-masalah di wilayahnya masing-masing.

“Ini sudah mulai lagi (turun lapangan), karena covidnya sudah hilang, sehingga program untuk turun ke bawah, turun ke masyarakat perlu lagi dilaksanakan. Termasuk program ini (Mbak Ita Sapa Warga) menjadikan teman-teman OPD untuk sama-sama bergerak, sehingga masyarakat mendapat solusi, jalan keluar untuk menyelesaikan masalah di wilayahnya masing-masing,” ucap wali kota perempuan pertama di Kota Semarang itu saat menyapa warga di Jalan Parang Klitik Raya, Kecamatan Pedurungan.

Program Mbak Ita Sapa Warga sendiri dilaksanakan pertama kali di Kelurahan Tlogosari Kulon. Pihaknya memilih kelurahan Tlogosari Kulon sebagai lokasi pertama program Mbak Ita Sapa Warga karena faktor masyarakatnya sangat banyak, wilayahnya cukup padat dan masalah utamanya adalah banjir yang sering terjadi.

“Karena di sini warganya sangat besar, kemudian permasalahan utamanya adalah banjir. Kemudian waktu sekarang merupakan waktu yang baik untuk bagaimana melakukan penanganan-penanganan yang mesti dilakukan di Kelurahan Tlogosari Kulon khususnya dan kecamatan Pedurungan umumnya,” ujarnya.

Dirinya mencontohkan bagaimana penanganan banjir di Jalan Wolter Monginsidi yang ternyata akibat drainase yang mengalami pendangkalan setelah tertutup tanah dari program kenaikan tanah jalan. “Kami sudah mencari titik-titik di mana yang banjir, di Jalan Wolter Monginsidi ternyata ada PJM (Penyambungan Jalan Masuk) yang sempit karena ditumpuki (ditimbun) dengan kenaikan jalan, saya minta dibongkar. Drainase sudah bagus, tetapi mungkin ada hal yang salah dalam penanganannya,” terangnya.

“Kemudian rumah pompa di Muktiharjo Kidul untuk dibongkar, ternyata itu rendah, karena permasalahannya ternyata ada di situ. Dan justru bulan-bulan seperti ini kita harus mengecek, sehingga kita tidak kedandapan pada saat musim hujan. Termasuk juga di Tlogosari ini kan, pagar dan lain sebagainya mulai jelek-jelek sehingga harus ditata kembali. Ini PR-nya bapak, ibu di Tlogosari khususnya,” imbuhnya

Kegiatan Mbak Ita sapa Warga ini rencananya akan dilaksanakan maksimal 3 kali dalam seminggu dan akan terfokus pada wilayah yang membutuhkan program Mbak Ita Sapa Warga ini. “Untuk Mbak Ita Sapa Warga akan terus menjadi program Pemerintah Kota Semarang, jadi akan kita lakukan seminggu 3 kali maksimal untuk datang ke tempat-tempat yang membutuhkan program seperti ini. Mungkin masalah pangan, masalah kesehatan, kemudian masalah ketahanan pangan dan kebutuhan lain sebagainya, termasuk juga insfraktruktur,” pungkasnya.

Kegiatan Mbak Ita Sapa Warga ini sendiri diramaikan dengan kegiatan Pasar Pangan Rakyat Murah dan Aman (Pak Rahman), pelayanan kesehatan, pembagian bantuan bibit dan benih, PBB dan bantuan-bantuan lainnya yang diperlukan masyarakat. Dengan begitu, diharapkan program ini akan mempermudah masyarakat dan dapat menyelesaiakan masalah di lapangan secara cepat sesuai keadaan di lapangan.

BACA JUGA :

Penerapan pungutan retribusi sampah mulai diberlakukan di Tempat Pengolahan Sampah Reduce, Reuse, dan Recycle (TPS3R) Bulu, Kelurahan Tegalrejo, Kecamatan Argomulyo, Kota Salatiga. Plt Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Salatiga, BPH Pramusinta, menyampaikan kebijakan ini berlaku berdasarkan Perda Kota Salatiga Nomor 1 Tahun 2024 tentang retribusi kebersihan.
Mengacu Perda, DLH Salatiga akui TPS Tegalrejo Diterapkan Pungutan Retribusi Sampah
Pemerintah Provinsi Jawa Tengah meluncurkan program Makan Bergizi (MBG) dengan target penyediaan protein hewani bagi sekitar 9 juta siswa dari TK hingga SMA, termasuk santri di pondok pesantren, madrasah, serta kelompok rentan seperti ibu hamil dan menyusui. P
Jawa Tengah Siap Penuhi Kebutuhan Protein Hewani untuk MBG bagi 9 Juta Sasaran
Warga Kelurahan Tegalrejo, Kecamatan Argomulyo, Kota Salatiga, dikejutkan dengan penerapan retribusi langsung saat membuang sampah di Tempat Pengolahan Sampah Reduce, Reuse, dan Recycle (TPS3R) Bulu. Kebijakan ini menimbulkan keluhan dari warga setempat, termasuk Ketua RT 06/RW 04, Maryadi, yang menyampaikan bahwa hal tersebut terjadi sejak Selasa, 15 April 2025.
Warga Tegalrejo Salatiga Terkejut, Buang Sampah di TPS Kini Harus Bayar
Wali Kota Salatiga, Robby Hernawan, menjajal langsung mobil listrik Maxus 9 yang dipromosikan oleh PT Indomobil di rumah dinasnya pada Rabu pagi, 16 April 2025. Unit tersebut diserahkan oleh Branch Head Indomobil Salatiga, Iqbal Affandi, sebagai bagian dari kampanye promosi kendaraan ramah lingkungan yang menyasar para kepala daerah.
Wali Kota Salatiga Jajal Mobil Listrik Maxus 9, Promosi Ramah Lingkungan

INFOGRAFIS

TERKINI

jenazah
Sugiyono Warga Ngawen Salatiga, Pengunjung Warung Kucingan Ditemukan Meninggal
Seorang pensiunan bernama Sugiyono (67), warga Ngawen, Mangunsari, ditemukan meninggal dunia setelah makan di warung nasi kucing milik Ari Susanto di Jalan Hasanudin, Mangunsari, Sidomukti, Salatiga. Kejadian...
Penerapan pungutan retribusi sampah mulai diberlakukan di Tempat Pengolahan Sampah Reduce, Reuse, dan Recycle (TPS3R) Bulu, Kelurahan Tegalrejo, Kecamatan Argomulyo, Kota Salatiga. Plt Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Salatiga, BPH Pramusinta, menyampaikan kebijakan ini berlaku berdasarkan Perda Kota Salatiga Nomor 1 Tahun 2024 tentang retribusi kebersihan.
Mengacu Perda, DLH Salatiga akui TPS Tegalrejo Diterapkan Pungutan Retribusi Sampah
Penerapan pungutan retribusi sampah mulai diberlakukan di Tempat Pengolahan Sampah Reduce, Reuse, dan Recycle (TPS3R) Bulu, Kelurahan Tegalrejo, Kecamatan Argomulyo, Kota Salatiga. Plt Kepala Dinas Lingkungan...
Prakiraan-Cuaca-Semarang-Dan-Sekitarnya-Sabtu-19-April-2025
Prakiraan Cuaca Semarang Dan Sekitarnya, Sabtu 19 April 2025
Cuaca di wilayah Semarang dan sekitarnya pada tanggal 19 April 2025 diperkirakan cerah berawan pada pagi hingga siang hari, dengan potensi hujan ringan di bagian selatan kota pada sore hingga awal malam....
Pemerintah Provinsi Jawa Tengah meluncurkan program Makan Bergizi (MBG) dengan target penyediaan protein hewani bagi sekitar 9 juta siswa dari TK hingga SMA, termasuk santri di pondok pesantren, madrasah, serta kelompok rentan seperti ibu hamil dan menyusui. P
Jawa Tengah Siap Penuhi Kebutuhan Protein Hewani untuk MBG bagi 9 Juta Sasaran
Pemerintah Provinsi Jawa Tengah meluncurkan program Makan Bergizi (MBG) dengan target penyediaan protein hewani bagi sekitar 9 juta siswa dari TK hingga SMA, termasuk santri di pondok pesantren, madrasah,...
Waspada-Perbaikan-Jalan-Jalur-Menyempit-di-Jl
Waspada Perbaikan Jalan, Jalur Menyempit di Jl. Lingkar Weleri Kendal
Beberapa ruas jalan nasional dan provinsi mulai dilakukan pemeliharaan/perbaikan memasuki pertengahan tahun, khususnya setelah libur Idulfitri berakhir. Pemerintah atau pihak terkait melakukan pekerjaan...
Muat Lebih

POPULER

prpp
Jateng Fair 2025 Tiket Masuk Tahun Ini Gratis !
Desa Nyatnyono, yang terletak di lereng puncak Suroloyo di Kecamatan Ungaran Barat, Kabupaten Semarang, dikenal sebagai destinasi wisata religi yang menarik. Di sini, terdapat makam waliyullah Hasan Munadi dan putranya, Hasan Dipuro, yang menjadi pusat perhatian masyarakat sebagai leluhur dan penyebar agama Islam. Selain makam, desa ini juga memiliki peninggalan sejarah berupa Masjid Subulussalam dan Sendang Kalimah Toyyibah yang dihormati oleh warga setempat.
Melihat Sejarah Sendang Kalimah Toyyibah Nyatnyono, Mata Air Keramat Peninggalan Waliyullah Hasan Munadi
Pemerintah Kabupaten Semarang tengah berupaya mengatasi penumpukan sampah yang melebihi kapasitas di Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Blondo, Kecamatan Bawen, yang setiap harinya menerima 200 ton sampah dari 161 TPS se-Kabupaten Semarang.
Atasi Penumpukan Sampah di TPA Blondo, Pemkab Semarang Gandeng Perusahaan China dan Perluas Lahan

Copyright @ rasikafm.com | All rights reserved

POLRES SEMARANG BERHASIL MENGAMANKAN PENGEMUDI TRUK HINO TANPA MUATAN BERINISIAL AM (52), WARGA PATEBON, KENDAL, YANG MELARIKAN DIRI USAI KECELAKAAN DI JALAN RAYA SURUH-KARANGGEDE PADA MINGGU (1/12/2024), YANG MENYEBABKAN SATU KORBAN MENINGGAL DUNIA.    KEJAKSAAN NEGERI (KEJARI) KOTA SALATIGA MEMUSNAHKAN BERBAGAI BARANG BUKTI HASIL KEJAHATAN YANG TELAH MEMILIKI KEKUATAN HUKUM TETAP, SEPERTI SABU, GANJA, TEMBAKAU GORILA, OBAT TERLARANG, AIRSOFT GUN, HINGGA BAHAN PELEDAK, DENGAN TOTAL 208 BARANG. PEMUSNAHAN TERSEBUT DILAKUKAN OLEH KEPALA KEJARI SALATIGA, SUKAMTO, DI HALAMAN GUDANG BARANG BUKTI KEJARI JALAN LINGKAR SELATAN (JLS) SALATIGA, SELASA (3/12/2024).    TINGKAT PARTISIPASI PADA PILKADA DI SALATIGA YANG DIGELAR PADA 27 NOVEMBER 2024 DILAPORKAN MENGALAMI PENURUNAN, DARI 89 PERSEN PADA PERIODE SEBELUMNYA MENJADI SEKITAR 80 PERSEN.   SERIKAT PEKERJA DI KABUPATEN SEMARANG MENDESAK PEMERINTAH DAERAH UNTUK SEGERA MELAKUKAN SURVEI KEBUTUHAN HIDUP LAYAK (KHL) SEBAGAI DASAR PENGHITUNGAN UPAH MINIMUM KABUPATEN (UMK) TAHUN 2025, SETELAH PUTUSAN MAHKAMAH KONSTITUSI (MK) NO. 168/PUU-XXI/2023 YANG MEMPENGARUHI REGULASI PENGUPAHAN   PEMERINTAH KABUPATEN SEMARANG SAAT INI TENGAH MEMPERBAIKI TANJAKAN UJUNG-UJUNG DI JALUR DADAPAYAM-SALATIGA, DESA UJUNG-UJUNG, KECAMATAN PABELAN, KABUPATEN SEMARANG, YANG MENGALAMI KERUSAKAN PARAH DAN RAWAN KECELAKAAN. PROYEK PERBAIKAN INI DILAKUKAN SETELAH MENERIMA BANYAK LAPORAN DARI MASYARAKAT TERKAIT KECELAKAAN DI LOKASI TERSEBUT, YANG SEBELUMNYA MEMILIKI KONTUR CURAM, BERKELOK, DAN LEBAR JALAN KURANG DARI LIMA METER, SERTA JURANG DALAM DI KEDUA SISI JALAN.    SEJUMLAH KARANGAN BUNGA TERLIHAT DI DEPAN POSKO PEMENANGAN PASANGAN CALON WALI KOTA DAN WAKIL WALI KOTA SALATIGA NOMOR URUT 01, DR ROBBY HERNAWAN-NINA AGUSTIN, DI JALAN MERAK, KELURAHAN MANGUNSARI, KECAMATAN SIDOMUKTI, KOTA SALATIGA, PADA KAMIS (28/11/2024).   DALAM PELANTIKAN DAN PENGANGKATAN SUMPAH/JANJI KEPALA SEKOLAH DAN PENGAWAS SEKOLAH YANG BERLANGSUNG DI GEDUNG SETDA SALATIGA PADA KAMIS (28/11/2024), PENJABAT WALI KOTA SALATIGA, YASIP KHASANI, MENYAMPAIKAN HARAPAN AGAR GURU DAN KEPALA SEKOLAH TIDAK HANYA BERPERAN SEBAGAI AGEN PEMBELAJARAN, TETAPI JUGA SEBAGAI AGEN PERADABAN.   HASIL HITUNG CEPAT (QUICK COUNT) MENUNJUKKAN KEMENANGAN TELAK PASANGAN CALON (PASLON) NOMOR URUT 01, NGESTI NUGRAHA-NUR ARIFAH (MUTIARA), ATAS RIVAL MEREKA, NURUL HUDA-YARMUJI (HAJI), DALAM PILKADA KABUPATEN SEMARANG 2024.   KOMISI PEMILIHAN UMUM (KPU) KOTA SALATIGA MENGGELAR DOA BERSAMA DI AULA KPU JL. ARGOSARI RAYA SALATIGA, SELASA (26/11/2024) SORE, DIHADIRI OLEH PJ WALI KOTA YASIP KHASANI, KAPOLRES AKBP ARYUNI NOVITASARI, DANDIM LETKOL INF GUVTA ALUGORO KOEDOES, KAJARI SUKAMTO, DAN PARA TOKOH AGAMA KOTA SALATIGA.    FORUM KOMUNIKASI PIMPINAN DAERAH (FORKOMPIMDA) KABUPATEN SEMARANG, YANG MELIBATKAN WAKIL BUPATI SEMARANG, JAJARAN POLRES SEMARANG, KPU, BAWASLU, DAN PEMERINTAH DAERAH, MELAKUKAN PENGECEKAN KESIAPAN TEMPAT PEMUNGUTAN SUARA (TPS) DI SEJUMLAH WILAYAH RAWAN BENCANA, SEPERTI DUSUN BORANGAN DAN SAPEN DI DESA CANDIREJO SERTA DUSUN DUREN DI DESA DUREN, KECAMATAN SUMOWONO, PADA SELASA (26/11/2024).