RASIKAFM.COM | UNGARAN – Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Semarang, Alexander Gunawan, mengimbau masyarakat untuk meningkatkan kewaspadaan menghadapi tingginya intensitas hujan yang melanda wilayah Bumi Serasi dalam beberapa hari terakhir.
Salah satu dampak cuaca ekstrem tersebut adalah tumbangnya dua pohon di Kecamatan Pabelan dan Kecamatan Suruh pada Selasa (19/11/2024). Pohon tumbang di Desa Krandon Lor, Kecamatan Suruh, bahkan menimpa sebuah rumah warga sehingga atapnya mengalami kerusakan berat.
Alexander meminta masyarakat segera melapor kepada kepala desa atau lurah setempat jika menemukan pohon yang berpotensi tumbang di sekitar lingkungan mereka.
“Karena ini sudah memasuki masa hidrometeorologi basah, kewaspadaan harus tetap dilakukan,” ujar Alex saat dikonfirmasi di Ungaran, Kamis (21/11/2024).
Dikatakan Alex, pihaknya telah bersiap menghadapi potensi bencana akibat cuaca ekstrem. BPBD bersiaga penuh selama 24 jam dengan mengaktifkan jaringan komunikasi hingga tingkat kecamatan.
“Persiapan penanganan bencana mencakup perawatan sarana dan prasarana, pemantauan menggunakan WhatsApp dan Handy Talky (HT), serta menyiagakan personel,” ungkapnya.
Selain itu, BPBD juga terus melakukan sosialisasi kepada masyarakat mengenai potensi bencana yang dapat terjadi selama musim hujan.
“Kami juga sudah menyiapkan Surat Keputusan (SK) Siaga Bencana Darurat Hidrometeorologi Basah untuk mempercepat penanganan bencana alam,” tambah Alex. (win)