URL audio tidak tersedia.

Radio Terbaik di Jawa Tengah (versi KPI)

RASIKA 105.6 FM

"KAWAN PEMANDU JALAN"

Mesin hemodialisa di RSUD dr. Gondo Soewarno Ungaran menjadi penyambung hidup bagi Ibu Anik asal Jambu Ambarawa dan pasien lainnya yang setiap Selasa dan Jumat pagi rutin menjalani cuci darah, seperti Roudhotul Inayah dan Stefanus Purnomo. Di kota Ungaran, pada Selasa dan Jumat pagi, ruang dialisis menjadi saksi perjuangan pasien gagal ginjal kronis yang kini terbantu oleh program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) dari BPJS Kesehatan.

Mbak Google

KABAR RASIKA

Jaminan untuk Hidup: Cerita dari Balik Mesin Cuci Darah

Jaminan untuk Hidup: Cerita dari Balik Mesin Cuci Darah

Jaminan untuk Hidup: Cerita dari Balik Mesin Cuci Darah

Pasien Hemo Dialisa RSUD dr. Gondo Soewarno Ungaran
Pasien Hemo Dialisa RSUD dr. Gondo Soewarno Ungaran
Featured Image

UNGARAN – Setiap Selasa dan Jumat pukul enam pagi, Ibu Anik memulai harinya dengan persiapan yang tak bisa ditunda. Meski fisiknya tak sekuat dulu, semangatnya tetap menyala. Ia melangkah pelan menuju RSUD dr. Gondo Soewarno Ungaran, tempat sebuah mesin hemodialisa setia menantinya.

Bagi Ibu Anik, mesin itu bukan sekadar alat medis. Itu adalah penyambung hidup.

“Sudah hampir tujuh belas tahun saya cuci darah, awalnya berat banget karena waktu itu belum ada BPJS, tapi sekarang alhamdulillah semuanya sudah tercover, tinggal semangat menikmati hidup” ujar Anik asal jambu Ambarawa. Fokus saya sekarang cuma satu: bertahan hidup.”

Hemodialisa: Harapan yang Diperjuangkan

Ibu Anik dan pasien lainnya yang berada di ruang Dialisis RSUD Ungaran adalah satu dari ratusan ribu warga Indonesia yang harus menjalani cuci darah seumur hidup. Tanpa dukungan Jaminan Kesehatan Nasional (JKN), biaya perawatan ini bisa mencapai jutaan rupiah per minggu — angka yang tak terjangkau bagi sebagian besar keluarga.

Data BPJS Kesehatan mencatat, terapi gagal ginjal kronis menduduki posisi teratas dalam klaim pembiayaan. Tahun lalu saja, lebih dari 11 juta tindakan hemodialisa didanai melalui program ini. Angka yang tak hanya mencerminkan kebutuhan, tapi juga menunjukkan peran vital BPJS dalam menjaga harapan hidup pasien.

sementara itu pasien hemodialisa lainnya yaitu Stefanus Purnomo asal Ungaran,

“Dulu kaget ketika divonis dokter kayak duniaku sudah habis,” cerita Stefanus Purnomo yang baru satu ahun menjalani Dialisis . Awalnya syok. Apalagi memikirkan biaya yang harus ditanggung pasti akan sangat mahal,Tapi sejak ada BPJS, saya nggak mikir biaya lagi.”

Pemerataan Layanan hingga Pelosok

Tak hanya di kota besar, kini fasilitas hemodialisa dapat diakses lebih merata di berbagai daerah. Ini berkat kerja sama BPJS Kesehatan dengan rumah sakit di seluruh Indonesia.

“Sistem gotong royong ini benar-benar meringankan beban kami,” tambah pasien lain. “kalau tidak ada JKN, saya mau jual apa?.” Tukas Roudhotul inayah (41) yang sudah menjalani dialisis Selama tujuh tahun.

Dukungan untuk Tenaga Kesehatan

Manfaat JKN juga dirasakan oleh tenaga medis. dr.Rozano intan sakti mm. Dokter pelaksana unit dialisis RSGS Ungaran

“Pasien-pasien hemodialisa sangat rentan. Konsistensi pengobatan itu kunci. Lewat BPJS, mereka bisa datang rutin tanpa terbebani. Ini sangat membantu keberhasilan terapi jangka panjang.”

Dari tujuh belas alat yang ada di rumah sakit RSGS Ungaran, semua pasien masih dapat terlayani dengan baik. Tampak wajah optimis pasien dengan didukung pelayanan yang ramah dari perawat, menjadikan rumah sakit ini menjadi rumah kedua mereka.

Solidaritas yang Menyelamatkan

Dulu, akses terhadap pengobatan gagal ginjal mungkin hanya mimpi bagi banyak orang. Kini, berkat JKN, mimpi itu menjadi nyata.

“Kita mungkin sehat hari ini. Tapi siapa tahu esok?” ujar dr. Siti Meila Hestirilsih, M.M Kepala Seksi Pelayanan Medik RSGS Ungaran “Program JKN bukan hanya perlindungan, tapi bentuk solidaritas kita sebagai bangsa. Dan kami berkomitmen selalu melakukan pelayanan terbaik tanpa membedakan antara pasien umum dan pasien JKN, semua sama” tukas Meila.

Dokter, Teknisi Medis, Perawat RSGS Ungaran melayani sepenuh hati.

Pastikan Kepesertaan Aktif

BPJS Kesehatan mengajak seluruh masyarakat untuk memastikan keaktifan kepesertaan JKN bagi diri sendiri dan keluarga. Karena kesehatan adalah hak setiap orang. Dan gotong royong adalah jalan untuk mewujudkannya.(Hrs Wd)

BACA JUGA :

BPJS Kesehatan memperkuat pemerataan layanan Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) di seluruh pelosok Indonesia melalui berbagai inovasi dan kerja sama strategis selama tahun 2024. Direktur Utama BPJS Kesehatan, Ghufron Mukti, dalam kegiatan Public Expose yang berlangsung pada Senin, 14 Juli 2025, menyampaikan bahwa program ini berhasil menjangkau 278,1 juta peserta atau 98,45% penduduk Indonesia, dengan 35 provinsi dan 473 kabupaten/kota telah mencapai Universal Health Coverage (UHC).
Capaian Nyata BPJS Kesehatan, Bukti Pemerataan Layanan JKN Hingga ke Pedalaman
BPJS Kesehatan Cabang Ungaran menggelar temu media di Susan Resort Bandungan untuk membahas berbagai isu pelayanan BPJS Kesehatan, termasuk penonaktifan 7,3 juta peserta Penerima Bantuan Iuran (PBI) Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) pada Selasa (24/6/2025), yang terjadi akibat penyesuaian data dengan Data Tunggal Sosial Ekonomi Nasional (DTSEN).
BPJS Kesehatan Cabang Ungaran Berkomitmen Berikan Layanan Prima dan Dukungan Teknologi
Pelayanan BPJS Kesehatan kini lebih mudah diakses oleh warga Kabupaten Sukoharjo, Jawa Tengah, setelah resmi hadir di Mal Pelayanan Publik (MPP) Sukoharjo sejak November 2024. Kepala BPJS Kesehatan Surakarta, Debbie Nianta Musigiasari, menyampaikan hal ini dalam Diskusi Media BPJS Kesehatan Kedeputian Wilayah VI yang berlangsung di Gedung MPP Sukoharjo pada 19 Mei 2025.
Pelayanan BPJS Kesehatan Kini Lebih Mudah, Terpadu di Mal Pelayanan Publik Sukoharjo
Pemerintah Kabupaten Semarang menyelenggarakan peringatan Hari Buruh Nasional dengan berbagai kegiatan positif seperti pertandingan olahraga dan jalan sehat. Acara ini dihadiri oleh para pekerja yang tergabung dalam Serikat Pekerja Nasional (SPN) dan dilaksanakan di Alun-Alun Bung Karno Kabupaten Semarang pada Kamis, 1 Mei.
BPJS Kesehatan Cabang Ungaran Hadirkan Pelayanan Informasi dan Kesehatan Pada Puncak Peringatan May Day
Muat Lebih

INFOGRAFIS

TERKINI

Menjelang peringatan HUT ke-80 Republik Indonesia, para penjual bendera Merah Putih mulai bermunculan di berbagai titik Kabupaten Semarang, termasuk Dede Yana Setiyana asal Tasikmalaya dan Drajat dari Ciamis, yang memilih berjualan di sudut strategis seperti Alun-Alun Lama Ungaran dan Jalan MT Haryono. Aktivitas ini terlihat sejak pertengahan hingga akhir Juli 2025 sebagai bentuk menyambut bulan kemerdekaan.
Penjual Bendera Merah Putih Mulai "Curi Start" di Ungaran
Menjelang peringatan HUT ke-80 Republik Indonesia, para penjual bendera Merah Putih mulai bermunculan di berbagai titik Kabupaten Semarang, termasuk Dede Yana Setiyana asal Tasikmalaya dan Drajat dari...
Dalam rangka memperingati Hari Koperasi Nasional, Hari Jadi Kota Salatiga, dan HUT ke-80 Republik Indonesia, Pemerintah Kota Salatiga menggelar pengajian akbar bertajuk “Salatiga Mengaji: Berhijrah untuk Salatiga BEDA” yang dihadiri ribuan peserta dari berbagai kalangan, termasuk Wali Kota dr. Robby Hernawan, Forkopimda, ASN, hingga santri, di halaman Kantor Wali Kota Salatiga pada Rabu, 30 Juli 2025.
KH. Doery Asyhari asal Semarang, isi Pengajian Akbar Salatiga. Tekankan S3
Dalam rangka memperingati Hari Koperasi Nasional, Hari Jadi Kota Salatiga, dan HUT ke-80 Republik Indonesia, Pemerintah Kota Salatiga menggelar pengajian akbar bertajuk “Salatiga Mengaji: Berhijrah untuk...
Ratusan warga Dusun Tetep, Kelurahan Randuacir, Kecamatan Argomulyo, Kota Salatiga, Jawa Tengah, memadati kompleks Sendang Gambir pada Rabu, 30 Juli 2025 untuk mengikuti tradisi merti dusun sebagai puncak acara saparan, yang menjadi bentuk ungkapan syukur dan permohonan perlindungan kepada Tuhan. Kegiatan ini diprakarsai oleh panitia lokal bersama warga dan melibatkan para remaja yang menampilkan tarian setelah menjalani ritual membasuh tangan dengan air sendang
Warga Randuacir Gelar Tradisi Merti Dusun, Berharap Sendang Tetap Lestari
Ratusan warga Dusun Tetep, Kelurahan Randuacir, Kecamatan Argomulyo, Kota Salatiga, Jawa Tengah, memadati kompleks Sendang Gambir pada Rabu, 30 Juli 2025 untuk mengikuti tradisi merti dusun sebagai puncak...
Srikandi PLN Icon Plus SBU Regional Jawa Bagian Tengah menggelar kegiatan sosial dan edukatif di TK ABA 43 Banyumanik, Semarang, dalam rangka memperingati Hari Anak Nasional 2025, sebagai bentuk komitmen mendampingi tumbuh kembang anak sejak dini. Acara yang berlangsung pada Selasa, 29 Juli 2025 ini melibatkan para siswa dalam aktivitas edukatif seperti demonstrasi menyikat gigi oleh tenaga medis RS Banyumanik dan lomba mewarnai yang menyenangkan.
Srikandi PLN Icon Plus, Tebar Energi Positif di Hari Anak Nasional 2025
Srikandi PLN Icon Plus SBU Regional Jawa Bagian Tengah menggelar kegiatan sosial dan edukatif di TK ABA 43 Banyumanik, Semarang, dalam rangka memperingati Hari Anak Nasional 2025, sebagai bentuk komitmen...
Beredarnya kabar tentang pengumpulan iuran hadiah pensiun untuk Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Semarang, Djarot Supriyoto, mendapat bantahan dari sejumlah pejabat dan ASN di lingkungan Pemkab Semarang. Kepala BKUD Rudibdo dan Asisten Pemerintahan Rudi Susanto menyampaikan klarifikasi dari Kabupaten Semarang pada Selasa, 29 Juli 2025, setelah potongan surat berisi rincian dana untuk sepeda motor Yamaha NMAX dan karikatur tersebar di media sosial.
Buntut Pencatutan Nama Sekda Kabupaten Semarang Minta Motor Nmax, Sejumlah OPD Lakukan Penelusuran
Beredarnya kabar tentang pengumpulan iuran hadiah pensiun untuk Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Semarang, Djarot Supriyoto, mendapat bantahan dari sejumlah pejabat dan ASN di lingkungan Pemkab Semarang....

POPULER

Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Semarang, Djarot Supriyoto, membantah keras tudingan yang menyebut dirinya meminta iuran dari perangkat daerah dan kecamatan untuk pembelian sepeda motor Yamaha Nmax.
Permintaan Iuran Beli Motor Nmax Mengatasnamakan Sekda Kabupaten Semarang Beredar di Medsos, Sekda: Fitnah Itu! Tak Tuntut Bener Kalau Ketemu!
Pengelola Koperasi Bahana Lintas Nusantara (BLN) melalui kuasa hukumnya, Muhammad Sofyan dan Hendri Adi Wibowo, menyatakan bahwa BLN adalah koperasi berbadan hukum yang beroperasi di bawah pengawasan Kementerian dan Dinas Koperasi Jawa Tengah. Pernyataan ini disampaikan dalam konferensi pers di kantor Sofyan Hendri & Partner, Salatiga, pada Kamis (5/6/2025) untuk menanggapi polemik konversi produk keanggotaan yang menuai protes sebagian anggota.
Polemik Koperasi BLN, ini Penjelasan Kuasa Hukum
Desa Nyatnyono, yang terletak di lereng puncak Suroloyo di Kecamatan Ungaran Barat, Kabupaten Semarang, dikenal sebagai destinasi wisata religi yang menarik. Di sini, terdapat makam waliyullah Hasan Munadi dan putranya, Hasan Dipuro, yang menjadi pusat perhatian masyarakat sebagai leluhur dan penyebar agama Islam. Selain makam, desa ini juga memiliki peninggalan sejarah berupa Masjid Subulussalam dan Sendang Kalimah Toyyibah yang dihormati oleh warga setempat.
Melihat Sejarah Sendang Kalimah Toyyibah Nyatnyono, Mata Air Keramat Peninggalan Waliyullah Hasan Munadi

Copyright @ rasikafm.com | All rights reserved

POLRES SEMARANG BERHASIL MENGAMANKAN PENGEMUDI TRUK HINO TANPA MUATAN BERINISIAL AM (52), WARGA PATEBON, KENDAL, YANG MELARIKAN DIRI USAI KECELAKAAN DI JALAN RAYA SURUH-KARANGGEDE PADA MINGGU (1/12/2024), YANG MENYEBABKAN SATU KORBAN MENINGGAL DUNIA.    KEJAKSAAN NEGERI (KEJARI) KOTA SALATIGA MEMUSNAHKAN BERBAGAI BARANG BUKTI HASIL KEJAHATAN YANG TELAH MEMILIKI KEKUATAN HUKUM TETAP, SEPERTI SABU, GANJA, TEMBAKAU GORILA, OBAT TERLARANG, AIRSOFT GUN, HINGGA BAHAN PELEDAK, DENGAN TOTAL 208 BARANG. PEMUSNAHAN TERSEBUT DILAKUKAN OLEH KEPALA KEJARI SALATIGA, SUKAMTO, DI HALAMAN GUDANG BARANG BUKTI KEJARI JALAN LINGKAR SELATAN (JLS) SALATIGA, SELASA (3/12/2024).    TINGKAT PARTISIPASI PADA PILKADA DI SALATIGA YANG DIGELAR PADA 27 NOVEMBER 2024 DILAPORKAN MENGALAMI PENURUNAN, DARI 89 PERSEN PADA PERIODE SEBELUMNYA MENJADI SEKITAR 80 PERSEN.   SERIKAT PEKERJA DI KABUPATEN SEMARANG MENDESAK PEMERINTAH DAERAH UNTUK SEGERA MELAKUKAN SURVEI KEBUTUHAN HIDUP LAYAK (KHL) SEBAGAI DASAR PENGHITUNGAN UPAH MINIMUM KABUPATEN (UMK) TAHUN 2025, SETELAH PUTUSAN MAHKAMAH KONSTITUSI (MK) NO. 168/PUU-XXI/2023 YANG MEMPENGARUHI REGULASI PENGUPAHAN   PEMERINTAH KABUPATEN SEMARANG SAAT INI TENGAH MEMPERBAIKI TANJAKAN UJUNG-UJUNG DI JALUR DADAPAYAM-SALATIGA, DESA UJUNG-UJUNG, KECAMATAN PABELAN, KABUPATEN SEMARANG, YANG MENGALAMI KERUSAKAN PARAH DAN RAWAN KECELAKAAN. PROYEK PERBAIKAN INI DILAKUKAN SETELAH MENERIMA BANYAK LAPORAN DARI MASYARAKAT TERKAIT KECELAKAAN DI LOKASI TERSEBUT, YANG SEBELUMNYA MEMILIKI KONTUR CURAM, BERKELOK, DAN LEBAR JALAN KURANG DARI LIMA METER, SERTA JURANG DALAM DI KEDUA SISI JALAN.    SEJUMLAH KARANGAN BUNGA TERLIHAT DI DEPAN POSKO PEMENANGAN PASANGAN CALON WALI KOTA DAN WAKIL WALI KOTA SALATIGA NOMOR URUT 01, DR ROBBY HERNAWAN-NINA AGUSTIN, DI JALAN MERAK, KELURAHAN MANGUNSARI, KECAMATAN SIDOMUKTI, KOTA SALATIGA, PADA KAMIS (28/11/2024).   DALAM PELANTIKAN DAN PENGANGKATAN SUMPAH/JANJI KEPALA SEKOLAH DAN PENGAWAS SEKOLAH YANG BERLANGSUNG DI GEDUNG SETDA SALATIGA PADA KAMIS (28/11/2024), PENJABAT WALI KOTA SALATIGA, YASIP KHASANI, MENYAMPAIKAN HARAPAN AGAR GURU DAN KEPALA SEKOLAH TIDAK HANYA BERPERAN SEBAGAI AGEN PEMBELAJARAN, TETAPI JUGA SEBAGAI AGEN PERADABAN.   HASIL HITUNG CEPAT (QUICK COUNT) MENUNJUKKAN KEMENANGAN TELAK PASANGAN CALON (PASLON) NOMOR URUT 01, NGESTI NUGRAHA-NUR ARIFAH (MUTIARA), ATAS RIVAL MEREKA, NURUL HUDA-YARMUJI (HAJI), DALAM PILKADA KABUPATEN SEMARANG 2024.   KOMISI PEMILIHAN UMUM (KPU) KOTA SALATIGA MENGGELAR DOA BERSAMA DI AULA KPU JL. ARGOSARI RAYA SALATIGA, SELASA (26/11/2024) SORE, DIHADIRI OLEH PJ WALI KOTA YASIP KHASANI, KAPOLRES AKBP ARYUNI NOVITASARI, DANDIM LETKOL INF GUVTA ALUGORO KOEDOES, KAJARI SUKAMTO, DAN PARA TOKOH AGAMA KOTA SALATIGA.    FORUM KOMUNIKASI PIMPINAN DAERAH (FORKOMPIMDA) KABUPATEN SEMARANG, YANG MELIBATKAN WAKIL BUPATI SEMARANG, JAJARAN POLRES SEMARANG, KPU, BAWASLU, DAN PEMERINTAH DAERAH, MELAKUKAN PENGECEKAN KESIAPAN TEMPAT PEMUNGUTAN SUARA (TPS) DI SEJUMLAH WILAYAH RAWAN BENCANA, SEPERTI DUSUN BORANGAN DAN SAPEN DI DESA CANDIREJO SERTA DUSUN DUREN DI DESA DUREN, KECAMATAN SUMOWONO, PADA SELASA (26/11/2024).