RASIKAFM.COM | UNGARAN — Ratusan peserta dengan kostum unik dan penuh warna memeriahkan Palagan Night Carnival (PNC) 2025 yang digelar Dinas Pariwisata Kabupaten Semarang, Sabtu (11/10/2025) malam.
Kegiatan tahunan ini diawali dari kawasan Museum Kereta Api Ambarawa, kemudian para peserta berjalan kaki sejauh sekitar dua kilometer menuju Monumen Palagan Ambarawa. Sepanjang perjalanan, ribuan warga tampak antusias menyaksikan parade yang menampilkan kreasi kostum bertema flora, fauna, dan recycle use.
Kepala Dinas Pariwisata Kabupaten Semarang Wiwin Sulistyowati menjelaskan, kegiatan ini merupakan agenda rutin untuk memperkuat promosi pariwisata daerah.
“Kegiatan ini rutin dilakukan setiap tahun untuk mengangkat potensi wisata di Kabupaten Semarang. Pesertanya ada 46 kelompok, terdiri dari 9 kelompok anak-anak dan 37 kelompok dewasa,” ujarnya.
Menurut Wiwin, tema flora dan fauna serta recycle use dipilih untuk mengajak masyarakat peduli lingkungan. Sampah yang ada bisa diolah dan dimanfaatkan kembali.
“Dengan event ini, orang semakin mengenal wisata di Kabupaten Semarang, khususnya di Ambarawa yang punya Museum Palagan, Museum Kereta Api Indonesia, dan Benteng Willem I,” tuturnya.
Ia menambahkan, keberlanjutan PNC diharapkan mampu meningkatkan kunjungan wisatawan. “Kalau PNC ini bisa terus dilaksanakan, tentu akan meningkatkan okupansi dari masyarakat luar yang datang dan menginap di Kabupaten Semarang. Malamnya menikmati karnaval, paginya bisa berwisata ke destinasi lain,” imbuhnya.
Dalam sambutan tertulisnya yang dibacakan Penjabat Sekda Kabupaten Semarang Rudibdo, Bupati Ngesti Nugraha menilai PNC menjadi momentum penting untuk memperkuat citra pariwisata daerah.
“PNC memperkuat citra Kabupaten Semarang yang memiliki daya tarik unggulan di tingkat nasional bahkan internasional,” katanya.
Menurutnya, semakin banyak event seperti PNC, semakin besar pula peluang meningkatnya kunjungan wisatawan domestik maupun mancanegara.
“Kegiatan ini berdampak positif bagi kesejahteraan masyarakat. Kami berharap PNC dapat digelar setiap tahun agar ekonomi kreatif terus tumbuh dan menjadi andalan kemajuan daerah,” tegasnya.
Salah satu peserta, Inggrid Karismawati, pelajar SMKN 1 Pringapus, mengaku baru pertama kali mengikuti PNC.
“Saya pakai kostum bertema ratu ular, hasil rancangan kakak kelas saya. Senang sekali bisa tampil di acara sebesar ini,” ujarnya senang. (win)