RASIKAFM.COM
Edit Content
logo rasika 105.6FM
Jadwal Imsakiyah

Pelaku Perang Sarung di Bawen Menangis Sesenggukan Saat Dipertemukan dengan Orang Tuanya

(Foto/win)

(Foto/win)

12 pelaku perang sarung yang terdiri dari dua kelompok, yakni kelompok Salatiga dan Ambarawa, berhasil diamankan oleh warga setempat bersama petugas Polsek Bawen di wilayah Asinan, Kecamatan Bawen, Kabupaten Semarang pada Selasa (28/3/2023) dini hari. Dari 12 pelaku tersebut, tiga di antaranya masih di bawah umur. Penangkapan dilakukan setelah adanya informasi dari masyarakat bahwa 12 orang akan melakukan perang sarung di wilayah jalur alternatif Bawen-Ambarawa.

RASIKAFM.COM | UNGARAN - Sebanyak 12 pelaku perang sarung yang terjadi di wilayah Asinan, Kecamatan Bawen, Kabupaten Semarang pada Selasa (28/3/2023) dini hari berhasil diamankan oleh warga setempat bersama petugas Polsek Bawen. Dari ke-12 pelaku tersebut, 3 diantaranya masih di bawah umur.

Dijelaskan Kapolsek Bawen AKP Solekhan, penangkapan para pelaku berawal dari adanya informasi masyarakat yang mengatakan bahwa telah diamankan 12 orang yang akan perang sarung di wilayah jalur alternatif Bawen-Ambarawa, tepatnya di Dusun Sumurup, Desa Asinan.

“Dari informasi tersebut, petugas segera datang ke lokasi dan membawa 12 orang ke Mapolsek Bawen,” ujarnya dalam keterangan yang disampaikan, Selasa (28/3/2023).

Berdasarkan keterangan yang dihimpun dari para pelaku, mereka terdiri dari dua kelompok yakni kelompok Salatiga dan Ambarawa. Kemudian membuat janji melalui pesan WhatsApp (WA) untuk bertemu di suatu tempat yang telah disepakati bersama. Awalnya mereka janjian bertemu di depan Saloka Tuntang, kemudian bergeser ke depan Kampoeng Kopi Banaran Bawen.

“Di situ mereka geser lagi ke dekat jembatan Tuntang itu, baru kemudian berhasil disisir warga dan diamankan. Sebenarnya kedua kelompok tidak ada masalah atau dendam, jadi memang janjian mau perang sarung,” terangnya.

Mereka yang diamankan tersebut kemudian dipertemukan dengan orang tuanya masing-masing di Mapolsek Bawen. Semua pelaku hanya bisa tertunduk lesu sambil bersimpuh dan menangis saat meminta maaf kepada orang tuanya.

“Ini jadi pelajaran juga untuk orang tua. Jika putra putrinya keluar pada malam hari harus dicek, tujuannya kemana dan mau apa,” tegasnya.

Sementara barang bukti yang turut diamankan petugas antara lain 6 buah sarung yang telah diikat ujungnya, sebuah tas berisi stang seker dan kawat sepanjang 1 meter, 4 unit sepeda motor, dan 3 handphone.

“Kita minta membuat surat pernyataan tidak mengulangi perbuatannya dan kita kembalikan kepada orang tua masing-masing,” tandasnya. (win)

 

TRENDING HARI INI

BACA JUGA

KABAR TERBARU

Kolaborasi yang Apik, UKSW Berhasil Raih Prestasi di Ajang Krenova Kota Salatiga 2023
07 June 2023
Tim dari Fakultas Sains dan Matematika (FSM) Universitas Kristen Satya Wacana (UKSW) meraih gelar juara dalam Lomba Kreativitas dan Inovasi (Krenova) Kota Salatiga tahun 2023. Tim Kimia memenangkan Juara 1 Kategori Umum dengan karya Minyak Biji Labu Kuning yang mengandung Skualen Produk Antara Pangan...
Lengkapnya »
Polda Jateng Pantau Lalu Lintas Hewan Kurban Antisipasi Penyebaran Penyakit Menjelang Idul Adha
07 June 2023
Kepolisian Daerah Jawa Tengah melakukan pemantauan terhadap lalu lintas hewan kurban menjelang Hari Raya Idul Adha 1444 Hijriah guna mencegah penyebaran penyakit menular seperti penyakit mulut dan kuku (PMK) serta Lumpy Skin Disease (LSD). Dinas Pertanian Kabupaten Cilacap dan Panitia Hari Besar Islam...
Lengkapnya »
Pemkot Semarang Siap Hadapi Musim Kemarau dengan Inovasi Pipa Resapan dan Penanaman Pohon
07 June 2023
Wali Kota Semarang, Hevearita Gunaryanti Rahayu, dan Pemerintah Kota Semarang mengambil langkah antisipasi musim kemarau panjang dan dampak El Nino. Penanganan yang dilakukan mencakup pemasangan pipa resapan di Kelurahan Sendangmulyo dan Jabungan serta penanaman pohon di Kota Semarang.
Lengkapnya »
15 Siswa SMA 2 Salatiga Pakai Knalpot Brong, Pihak Sekolah Berikan Sanksi
06 June 2023
RASIKAFM.COM | UNGARAN - Dalam rangka menindaklanjuti keluhan warga soal suara bising knalpot, pihak SMA Negeri 2 Salatiga bekerjasama dengan Polsek Argomulyo melaksanakan pemeriksaan kendaraan yang digunakan siswa dengan sasaran khusus yang menggunakan knalpot tidak standar atau knalpot brong, Senin, 06/06/2023. Kapolsek...
Lengkapnya »
Kabar Gembira! PLN UID Jateng DIY Hadirkan SPKLU Pertama di Ungaran
06 June 2023
PLN Unit Induk Distribusi (UID) Jateng DIY telah memperkenalkan Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU) di area kantor PLN Unit Layanan Pelanggan (ULP) Ungaran, Kabupaten Semarang. Tujuan dari inisiatif ini adalah untuk mendukung pencapaian netralitas karbon pada tahun 2060 dan mengatasi keraguan...
Lengkapnya »

CAPTURE NETIZEN