UNGARAN – Wajah Sulasmi (50) warga Desa Watuagung, Tuntang, Kabupaten Semarang tampak lega usai mengikuti vaksinasi di balai desa setempat, Jumat (19/11/2021). Ia bersama ratusan warga lain mengaku lebih merasa nyaman usai menuntaskan ihtiar dua dosis vaksinasi yang diselenggarakan oleh Djarum Foundation.
“Alhamdulillah saya merasa sehat, lebih nyaman kalau beraktivitas di luar rumah. Kemarin dosis pertama juga nggak ada efek samping, mudah-mudahan sekarang juga,” kata dia.
Hal yang sama juga disampaikan oleh Sutarno (46), warga Dusun Nalen, Watuagung yang mengikuti vaksinasi dosis kedua.
“Mudah-mudahan dengan ihtiar ini Covid-19 lekas pergi, sehingga kami bisa beraktivitas normal kembali,” harapnya.
Bupati Semarang Ngesti Nugraha yang hadir dalam kegiatan vaksinasi massal ini mengucapkan terimakasih dan apresiasi yang sebesar-besarnya kepada seluruh pihak yang terlibat.
“Alhamdulillah saat ini kita masuk PPKM level 1. Salah satu indikatornya adalah percepatan vaksinasi. Saya ucapkan terimakasih dan penghargaan kepada TNI, Polri, tenaga kesehatan dan tentu Djarum Foundation yang ikut menyukseskan program vaksinasi di Kabupaten Semarang,” ujarnya saat meninjau vaksinasi di balai desa Watuagung.
Dijelaskan Ngesti, berdasarkan data dari Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Semarang, saat ini vaksinasi dosis pertama mencapai 83,59 persen sedangkan untuk dosis kedua berada pada angka 59,90 persen. Dalam program vaksinasi dosis kedua ini pihaknya menargetkan 60 ribu sasaran penerima vaksinasi dari 19 kecamatan dalam waktu dua pekan ke depan.
“Harapan kami kolaborasi dengan Djarum Foundation ini mempu mencapai target tersebut. Saya titip pesan, PPKM level 1 bukan berarti bebas beraktivitas. Jangan lengah, karena kunci utama pengendalian pandemi ini adalah disiplin prokes,” tegasnya.