PSISa Salatiga yang tergabung dalam Grup C Kompetisi Liga 3 Regional Jawa Tengah optimistis lolos ke babak selanjutnya. Di Grup C, PSISa tergabung bersama Persibat Batang dan Berlian Rajawali Semarang.
Manajer PSISa Salatiga Hartoko Budhiono mengatakan semua tim memiliki kualitas yang sama. “Kekuatan tim bisa dikatakan merata semua, ini tinggal soal mental dan kekompakan dalam menghadapi pertandingan,” jelasnya, Rabu (14/9/2022).
Hartoko mengungkapkan PSISa yang mengandalkan pemain lokal memiliki potensi untuk ‘mengejutkan’ tim lain. “Persiapan terus dilakukan, kekurangan yang ada akan ditambal dan kekuatan yang ada akan dimaksimalkan,” ungkapnya.
Hartoko berharap dukungan masyarakat Salatiga saat Laskar Ganesha bertanding di Stadion Kridanggo Salatiga. “Support dari Salatiga Fans dan masyarakat secara keseluruhan sangat kami nantikan demi mengembalikan kejayaan PSISa,” tegasnya.
Sementara Pelatih PSISa Salatiga Hari Darmawan mengatakan saat ini karakter tim mulai terlihat. “Kita terus mengasah penyelesaian akhir di depan gawang. Ini membutuhkan kerja keras karena tanpa penyelesaian akhir yang mumpuni, tim tidak akan memenangkan pertandingan,” jelasnya.
Wewe, panggilan akrabnya, menyoroti penyelesaian akhir karena sejumlah peluang tak berhasil dituntaskan saat pertandingan uji coba melawan Gedangan FC. Dalam partai tersebut, tim kebanggaan Laskar Ganesha berhasil menang 3-1.
Tiga gol kemenangan PSISa dicetak oleh Ridho, Rifky, dan Daniel dalam skema yang berbeda. Gol pertama melalui titik penalti, kedua dicetak setelah pemain menuntaskan umpan terobosan, dan terakhir melalui tendangan bebas.
“Satu lagi yang menjadi catatan adalah kita belum berhasil melakukan clean sheet, sehingga sektor pertahanan juga harus menjadi perhatian. Ini soal transisi dan komunikasi antar lini,” kata Wewe.
Dia menegaskan akan memanfaatkan waktu yang tersisa untuk terus memoles potensi tim. “Sebelum kompetisi dimulai, kita akan mengebut persiapan hingga PSISa menjadi tim yang solid,” ujarnya.