Manajer PSISa Salatiga Hartoko Budhiono mengatakan tim Laskar Ganesha menargetkan poin penuh dalam pertandingan tersebut. “Raihan tiga poin dalam partai kedua adalah harga mati. Kami ingin menjaga peluang lolos ke babak semifinal dan final Jawa Tengah,” jelasnya, Rabu (24/11/2021).
Menurut Hartoko, secara kualitas tim PSISa tidak kalah dengan konstetan lain yang berlaga di Grup F. “Kita sudah sama-sama melalui penyisihan grup, jadi lebih baik fokus kepada tim sendiri dan memotivasi pemain agar meraih kemenangan dalam setiap laga yang tersisa,” tegasnya.
Meski begitu, Hartoko mengakui mewaspadai faktor nonteknis dalam pertandingan. Yakni kondisi lapangan Stadiom Bhumi Pala Temanggung yang tidak layak. “Pada laga pertama kami main partai kedua melawan PSIP Pemalang, lapangan sangat buruk. Kemampuan pemain tidak keluar, beberapa pemain sampai harus berganti sepatu karena lumpur yang menempe sangat tebal,” ungkapnya.
Hartoko menyampaikan karena kondisi lapangan tidak mendukung, strategi dari pelatih pun tidak maksimal. “Ini kan sudah pertandingan liga, ditonton langsung oleh penonton melalui streaming. Kenapa lapangan yang tidak layak dipaksakan?”paparnya.
Hartoko Budhiono saat menerima kunjungan Rasika FM
Hartoko menegaskan bahwa pertandingan liga harus lebih baik dari sepakbola tarkam. “Kalau tarkam bisa pindah lapangan agar sepakbola yang dipertandingkan layak ditonton, tentu partai liga juga harus lebih baik,” tegasnya.
Selain soal lapangan, Hartoko juga meminta operator kompetisi Liga 3 Jawa Tengah menugaskan wasit yang berintegritas dan memiliki kemampuan. “Pada partai pertama melawan PSIP, masyarakat sepak bola Indonesia tentu bisa melihat kualitas wasit. Jadi besok-besok jangan asal tunjuk wasit daripada merusak suasana pertandingan,” paparnya.
Sementara pelatih PSISa Salatiga Andreas Tri Widagdo mengungkapkan ada dua pemain yang harus absen dalam laga melawan Persika Karanganyar. “Ada dua pemain yang terkena akumulasi kartu kuning, yakni Husain dan Rizky Aldi. Kita siapkan pemain pengganti, masih ada waktu untuk memaksimalkan pemain yang ada,” terangnya.