Ribuan Warga Salatiga dan sekitarnya berjubel menyaksikan kirab budaya dalam rangka HUT ke-1.272 pada Minggu, 24 Juli 2022.
Mereka memadati pinggir jalan yang dilalui kirab atau pawai budaya yakni start di Rumah Dinas Wali Kota di sekitar Bundaran Tamansari.
Kemudian berjalan kaki menuju Jalan Jenderal Sudirman berbelok ke Jalan Sukowati dan finis di lapangan Pancasila.
Di Jalan depan Gedung DPRD, tersedia panggung utama yang ditempati Penjabat Wali Kota Sinoeng N Rachmadi, Forkopimda, serta tamu dari Kementerian Pariwisata RI.
Sinoeng bersama isteri yang berpakaian adat Sumatera Barat turut berjalan kaki pawai dalam rombongan pertama.
Kemudian Sinoeng naik panggung kehormatan untuk menyaksikan rombongan kontingen lainnya untuk beratraksi.
Kirab budaya ini merupakan salah satu hiburan dalam rangka memeriahkan HUT Ke-1.272 Kota Salatiga yang jatuh setiap 24 Juli.
Lebih dari 50 kontingen kirab, baik itu kelompok seni dan budaya mau pun sekolah hingga SKPD.
Pantauan Rasika FM, Mereka menampilkan atraksi dan budaya sesuai kreasi masing-masing.
Menariknya, semua kontingen SKPD mengenakan pakaian adat Nusantara.
Masing-masing OPD dan BUMD akan mengirimkan kontingen peserta kirab dengan tema sesuai tupoksi masing-masing OPD.
Rombongan dipimpin wakil atau sekretaris masing-masing dan diikuti segenap staf atau karyawan.
Lurah beserta staf masuk dalam kontingen kecamatan masing-masing.
Suasana Karnaval yang dipadati Ribuan Warga
Kirab Budaya juga dimeriahkan dengan rombongan Uluk-uluk reog Ponorogo, Salatiga Carnival SIC, marching Band SMP Kristen 2, pawai artis ibu kota, dan lain-lain.
“HUT Salatiga ini mengambil tema Salatiga Satu Jua. Salatiga Satu Jua ini berasal dari bahasa Indonesia bagian timur, dalam keberagaman kita satu tujuan. Namun di balik 1.272 sebenarnya sa itu satu, tu yakni bahasa Inggris dari dua, serta jua yakni tujuh dua,” kata Sinoeng.
Dirinya mengatakan para pejabat struktural menggunakan baju Nusantara dari Sabang sampai Merauke