RASIKAFM.COM | UNGARAN – Tiga pelajar SMP asal Kecamatan Bawen, Kabupaten Semarang berinisial RA (13), MR (14), dan WA (14) warga berhasil selamat dari aksi penyerangan yang diduga dilakukan oleh sesama pelajar. Ketiganya meloloskan diri dari kejaran serombongan pemuda tak dikenal dengan masuk dan bersembunyi ke permukiman warga di Dusun Toyogiri, Desa Delik, Kecamatan Tuntang.
Diterangkan oleh Kapolsek Tuntang AKP Suramto, kejadian itu bermula saat ketiganya hendak pulang usai menonton latihan balap motor (drag race) di sirkuit Taman Durian, Tlogo, Tuntang pada Selasa (28/11/2023) sekira pukul 16.30 WIB.
“Saat perjalanan pulang, mereka dikejar oleh kelompok pelajar lain lalu lari dan bersembunyi ke perkampungan warga,” terang Suramto dalam keterangan tertulisnya, Rabu (29/11/2023).
Ihwal kejadian itu, masyarakat kemudian melaporkannya ke Polsek Tuntang. Anggota segera bergerak menuju lokasi yang dimaksud dan mengamankan ketiga pelajar tersebut. Dari hasil pemeriksaan, ketiganya mengaku tidak mengetahui identitas dan asal sekolah sekelompok pelajar yang mengejarnya.
“Setelah bersembunyi, mereka mengirimkan pesan singkat ke group WhatsApp (WA) sekolah. Teman-temannya datang untuk membantu tetapi sekelompok pelajar yang mengejar sudah tidak di lokasi,” ungkapnya.
Sementara Kanit Reskrim Polsek Tuntang Iptu Sigit menerangkan, selain tiga pelajar itu terdapat delapan pelajar lain yang turut diamankan. Mereka adalah rekan dari ketiga pelajar itu yang datang hendak membantu saat menerima pesan di group WA. Dari hasil pemeriksaan, tidak ditemukan senjata tajam ataupun benda lain yang digunakan sebagai sarana perkelahian.
“Orang tua beserta guru sekolah sudah kita panggil. Selanjutnya membuat surat pernyataan untuk tidak mengulangi perbuatannya,” kata dia. (win)