RASIKAFM.COM | SALATIGA - Gereja Santo Paulus Miki Salatiga kembali bagikan ratusan takjil kepada para warga khususnya yang menjalankan ibadah puasa.
Kegiatan ini digelar di depan Gereja Santo Paulus Miki saat sore bertujuan menumbuhkan rasa toleransi antar umat beragama khususnya di Kota Salatiga.
Wakil Ketua Dewan Paroki Gereja Santo Paulus Miki, Epsilon Dewanto mengatakan bahwa kegiatan bagi-bagi takjil ini rutin dilakukan sejak enam tahun lalu.
“Bagi-bagi takjil ini juga bertujuan agar menumbuhkan rasa toleransi umat beragama dan menyemarakkan Kota Salatiga sebagai kota tertoleran, ini program tahunan rutin paroki Salatiga untuk menyemarakkan kota Salatiga sebagai kota toleransi,” kata Epsilon Minggu (26/3/2023).
Pihaknya melibatkan Pemuda Gereja yang tergabung dalam Kelompok Mahasiswa Katolik Salatiga (KMKS), hal ini juga untuk mengajarkan toleransi pada generasi muda.
“Ini juga sebagai bentuk toleransi untuk kalangan generasi muda,” ujarnya.
Setiap hari pihaknya membagikan takjil kepada para pengguna jalan sekitar 200 buah takjil.
“Tidak pasti saat pembagian takjil ini, tapi yang pasti itu setiap hari kami membagikan 200 buah takjil kepada para pengguna jalan khususnya di depan Gereja Santo Paulus Miki,” tambahnya.
Pembagian takjil ini akan dilakukan selama 30 hari atau selama bulan Ramadhan.
Sementara itu, Warga Salatiga, Abit mengungkapkan ia merasa terbantu dengan adanya kegiatan ini.
“Saya terbantu, apalagi kan sebentar lagi akan buka puasa jadi bisa menambah menu buka di rumah,” kata Abit.
Dirinya juga merasa senang mendapatkan takjil yang diberikan oleh Gereja Santo Paulus Miki.
“Saya senang, kan seperti ini dapat menjalin silaturahmi dengan para warga yang berbeda agama,” paparnya.