URL audio tidak tersedia.

Radio Traffic Pertama di Jawa Tengah

RASIKA 105.6 FM

"KAWAN PEMANDU JALAN"

Sedikitnya 75 Sinode dari Gereja Protestan Maluku (GPM) tiga hari menjadi santri di Pondok pesantren Edi Mancoro, Tuntang, Kabupaten Semarang. Kedatangan rombongan Sinode dari Maluku untuk belajar hidup bersama dengan para santri.

Mbak Google

KABAR RASIKA

75 Pendeta Sinode Gereja Protestan Maluku, Belajar Nyantri di Pondok Pesantren Edi Mancoro

75 Pendeta Sinode Gereja Protestan Maluku, Belajar Nyantri di Pondok Pesantren Edi Mancoro

75 Pendeta Sinode Gereja Protestan Maluku, Belajar Nyantri di Pondok Pesantren Edi Mancoro

Perwakilan pendeta dari Gereja Protestan Maluku saat berada di ponpes edi Mancoro. (poto dok ist)
Perwakilan pendeta dari Gereja Protestan Maluku saat berada di ponpes edi Mancoro. (poto dok ist)
Featured Image

Sedikitnya 75 Sinode dari Gereja Protestan Maluku (GPM) tiga hari menjadi santri di Pondok pesantren Edi Mancoro, Tuntang, Kabupaten Semarang. Kedatangan rombongan Sinode dari Maluku untuk belajar hidup bersama dengan para santri.

Ketua Sinode Gereja Protestan Maluku Elivas Maspaitella mengaku tujuan ia datang ke Ponpes Edi Mancoro sebab ada satu pekerjaan rumah dalam membangun Maluku yang damai yaitu sharing spiritual.

“Jadi itu bagi kami hanya bisa terjadi jika kita berjumpa dan hidup langsung atau life in,” ungkapnya kepada wartawan Rabu (14/9/2022).

Diakuinya Pondok pesantren dipilih karena ada satu Corak yang sangat penting. Yakni bagaimana pimpinan pondok membimbing santri secara intensif. Proses mereka bertumbuh adalah proses berbagai hidup dalam pondok pesantren.

“Kalau pendeta datang dan mondok, itu jauh lebih baik. Jadi kami tidak memandang saudara-saudara yang lain itu dari luar. Jadi kami masuk ke dalam dan mondok menjadi santri ya. Jadi kami ini santri pendeta,” katanya sambil ketawa.

Dikatakan Elivas tujuan hidup bersama dengan santri adalah untuk mendalami dan mengenal sebagai kekayaan spiritual. Selain itu, meyakinkan masyarakat di level bawah bahwa hidup bersama akan memperkuat relasi, saling memahami, saling membantu, sehingga akhirnya saling menerima.

“Agama-agama di Indonesia butuh itu. Kami merasa ini pengalaman baik. Kami tidak berbagai teori perdamaian tapi berbagi cara hidup bersama dengan cara Santri,” terangnya.

Acara yang berlangsung Senin-Rabu 12-14 September 2022 itu Elivas datang bersama 75 Sinode terdiri dari majelis pekerja harian sinode. Para pimpinan 34 Klasis di Maluku dan Maluku Utara, yakni ketua dan sekretarisnya.

Elvias membeberkan kegiatan hidup bersama dengan pemeluk agama lain sebelumnya di Maluku sudah pernah dilakukan. Pendeta tinggal di rumah muslim tahun 2005 pada saat pasca konflik Maluku. Saat ini pihaknya belajar dari kekayaan spiritual di pondok pesantren Edi Mancoro.

“Kami tidak mengenal saudara muslim dari apa yang kami dengar. Kami mengenal karna kami hidup bersama. Itu penting jadi tidak melihat dari jauh. Kami masuk kedalam dan berjumpa langsung. Kami rasa seperti pulang ke rumah dan itu mungkin yang disebut rumah Indonesia,” ungkapnya.

Sementara pengasuh pondok pesantren Edi Mancoro Muhammad Hanif mengaku kegiatan belajar bersama dengan Sinode Gereja protestan Maluku itu salah satunya adalah diskusi terkait dengan kepemimpinan pesantren dan membangun kepemimpinan berakhlak yang berbasis religius.

“Malam hari tadi meet and great antara para pendeta dengan para santri. Untuk mengakrabkan serta mendalami bagaimana pendeta kehidupan santri dan pesantren dan sebaliknya santri kadang juga pengen tau ya bagaimana kehidupan pemimpin agama Kristen dalam hal ini pendeta,” jelasnya.

Dikatakan sebagai penutup rangkaian acara, hari ini ada penanaman pohon bersama. Sebagai simbol merawat lingkungan bersama. Karena menurutnya bicara kerukunan agama tidak hanya isu-isu keagamaan saja. Tapi penting membangun relasi kemanusiaan sosial dan budaya sehingga bisa mewujudkan Indonesia yang damai dan rukun. Pertemuan singkat itu diharapkan bisa berkontribusi dalam menebarkan perdamaian secara umum.

“Baik kalangan santri mengenalkan tentang keragaman. Serta temen dari pendeta mengenal keragaman dan bisa ngerti model pendidikan ala pesantren,” tandasnya.

Tinggalkan komentar

Tinggalkan komentar

BACA JUGA :

Kepala Dinas Perdagangan Kota Salatiga, Kusumo Aji, mengimbau warga untuk membeli LPG 3 Kg langsung di pangkalan resmi dengan harga eceran tertinggi (HET) Rp18.000 per tabung, menanggapi keluhan masyarakat tentang kesulitan mendapatkan LPG serta kenaikan harga di pengecer, pada Selasa (4/2/2025).
Antisipasi Kelangkaan, Pemkot Salatiga Imbau Pembelian LPG 3 Kg di Pangkalan
Sulit Mendapatkan Gas Elpiji 3 Kg, Warga Salatiga Panik
Warga Salatiga Kesulitan Mendapatkan LPG 3 Kg Setelah Kebijakan Baru Berlaku
Salatiga Masuk Peringkat ke 3, Kota dengan Sumber Daya Manusia Paling Maju
Salatiga Masuk Peringkat ke 3, Kota dengan Sumber Daya Manusia Paling Maju
Great Warrior Club Kabupaten Semarang Beri Penghargaan Atlet Berprestasi
Great Warrior Club Kabupaten Semarang Beri Penghargaan Atlet Berprestasi

CAPTURE NETIZEN

TERKINI

Kepala Dinas Perdagangan Kota Salatiga, Kusumo Aji, mengimbau warga untuk membeli LPG 3 Kg langsung di pangkalan resmi dengan harga eceran tertinggi (HET) Rp18.000 per tabung, menanggapi keluhan masyarakat tentang kesulitan mendapatkan LPG serta kenaikan harga di pengecer, pada Selasa (4/2/2025).
Antisipasi Kelangkaan, Pemkot Salatiga Imbau Pembelian LPG 3 Kg di Pangkalan
Kepala Dinas Perdagangan Kota Salatiga, Kusumo Aji, mengimbau warga untuk membeli LPG 3 Kg langsung di pangkalan resmi dengan harga eceran tertinggi (HET) Rp18.000 per tabung, menanggapi keluhan masyarakat...
Sulit Mendapatkan Gas Elpiji 3 Kg, Warga Salatiga Panik
Warga Salatiga Kesulitan Mendapatkan LPG 3 Kg Setelah Kebijakan Baru Berlaku
Warga di Kelurahan Kutowinangun Lor, Kota Salatiga, menghadapi kesulitan mendapatkan LPG 3 kg sejak Senin (3/2/2025) akibat kebijakan baru yang mewajibkan pembelian hanya melalui pangkalan resmi. Kebijakan...
tabung gas
Pedagang Eceran di Salatiga Keluhkan Penghapusan Distribusi Gas 3 Kg
Pemerintah resmi menghapus sistem pengecer dalam penjualan gas elpiji subsidi 3 kilogram mulai 1 Februari 2025, kebijakan yang menuai keluhan dari pedagang gas eceran di Kota Salatiga, Jawa Tengah.
Salatiga Masuk Peringkat ke 3, Kota dengan Sumber Daya Manusia Paling Maju
Salatiga Masuk Peringkat ke 3, Kota dengan Sumber Daya Manusia Paling Maju
Badan Pusat Statistik (BPS) merilis daftar 10 kota dan kabupaten dengan sumber daya manusia (SDM) paling maju di Indonesia berdasarkan Indeks Pembangunan Manusia (IPM). Dalam daftar tersebut, Kota Salatiga...
Dinas Sosial (Dinsos) Kabupaten Semarang kini resmi memiliki rumah singgah untuk memberikan pelayanan kepada kelompok masyarakat penyandang masalah kesejahteraan sosial. Rumah singgah ini dikelola oleh Dinsos Kabupaten Semarang dan diresmikan pada Senin (3/2/2025) oleh Kepala Dinsos Istichomah.
Dinsos Kabupaten Semarang Kini Miliki Rumah Singgah untuk Warga Penyandang Masalah Kesejahteraan Sosial
Dinas Sosial (Dinsos) Kabupaten Semarang kini resmi memiliki rumah singgah untuk memberikan pelayanan kepada kelompok masyarakat penyandang masalah kesejahteraan sosial. Rumah singgah ini dikelola oleh...
Muat Lebih

POPULER

Gaji UMR Salatiga 2025 ditetapkan sebesar Rp 2.533.383, naik 6,5 persen dari tahun sebelumnya yang sebesar Rp 2.378.951, sebagaimana disahkan oleh Penjabat Gubernur Jawa Tengah, Nana Sudjaha, melalui Surat Keputusan Gubernur Jawa Tengah Nomor 561/45 Tahun 2024. B
Ternyata Gaji UMR Salatiga 2025, Peringkat ke-10 di Jateng
Keberadaan Terminal Bus Tingkir di Kota Salatiga kini tidak hanya menjadi tempat transit penumpang, tetapi juga wadah bagi aktivitas kesenian, seperti yang terjadi pada grup keroncong modern Sawoeng Sworo Solotigo yang lahir di terminal tersebut sekitar Mei 2024.
Lahir dari Terminal Tingkir, Kelompok Keroncong Modern Sawoeng Sworo Solotigo, Kini Makin Eksis
Pohon beringin setinggi sekitar 50 meter yang terletak di tengah TPU Kridholoyo, RT 5 RW 2, Kelurahan Panjang, Kecamatan Ambarawa, Kabupaten Semarang, tumbang akibat terjangan angin puting beliung pada Rabu (29/1/2025) sore. Pohon yang telah berusia ratusan tahun ini terbelah dua dan menimpa beberapa lokasi, termasuk puluhan makam, tembok, serta rumah warga.
Pohon Beringin di TPU Panjang Ambarawa Tumbang Terbelah Dua, Timpa Makam dan Rumah Warga
POLRES SEMARANG BERHASIL MENGAMANKAN PENGEMUDI TRUK HINO TANPA MUATAN BERINISIAL AM (52), WARGA PATEBON, KENDAL, YANG MELARIKAN DIRI USAI KECELAKAAN DI JALAN RAYA SURUH-KARANGGEDE PADA MINGGU (1/12/2024), YANG MENYEBABKAN SATU KORBAN MENINGGAL DUNIA.    KEJAKSAAN NEGERI (KEJARI) KOTA SALATIGA MEMUSNAHKAN BERBAGAI BARANG BUKTI HASIL KEJAHATAN YANG TELAH MEMILIKI KEKUATAN HUKUM TETAP, SEPERTI SABU, GANJA, TEMBAKAU GORILA, OBAT TERLARANG, AIRSOFT GUN, HINGGA BAHAN PELEDAK, DENGAN TOTAL 208 BARANG. PEMUSNAHAN TERSEBUT DILAKUKAN OLEH KEPALA KEJARI SALATIGA, SUKAMTO, DI HALAMAN GUDANG BARANG BUKTI KEJARI JALAN LINGKAR SELATAN (JLS) SALATIGA, SELASA (3/12/2024).    TINGKAT PARTISIPASI PADA PILKADA DI SALATIGA YANG DIGELAR PADA 27 NOVEMBER 2024 DILAPORKAN MENGALAMI PENURUNAN, DARI 89 PERSEN PADA PERIODE SEBELUMNYA MENJADI SEKITAR 80 PERSEN.   SERIKAT PEKERJA DI KABUPATEN SEMARANG MENDESAK PEMERINTAH DAERAH UNTUK SEGERA MELAKUKAN SURVEI KEBUTUHAN HIDUP LAYAK (KHL) SEBAGAI DASAR PENGHITUNGAN UPAH MINIMUM KABUPATEN (UMK) TAHUN 2025, SETELAH PUTUSAN MAHKAMAH KONSTITUSI (MK) NO. 168/PUU-XXI/2023 YANG MEMPENGARUHI REGULASI PENGUPAHAN   PEMERINTAH KABUPATEN SEMARANG SAAT INI TENGAH MEMPERBAIKI TANJAKAN UJUNG-UJUNG DI JALUR DADAPAYAM-SALATIGA, DESA UJUNG-UJUNG, KECAMATAN PABELAN, KABUPATEN SEMARANG, YANG MENGALAMI KERUSAKAN PARAH DAN RAWAN KECELAKAAN. PROYEK PERBAIKAN INI DILAKUKAN SETELAH MENERIMA BANYAK LAPORAN DARI MASYARAKAT TERKAIT KECELAKAAN DI LOKASI TERSEBUT, YANG SEBELUMNYA MEMILIKI KONTUR CURAM, BERKELOK, DAN LEBAR JALAN KURANG DARI LIMA METER, SERTA JURANG DALAM DI KEDUA SISI JALAN.    SEJUMLAH KARANGAN BUNGA TERLIHAT DI DEPAN POSKO PEMENANGAN PASANGAN CALON WALI KOTA DAN WAKIL WALI KOTA SALATIGA NOMOR URUT 01, DR ROBBY HERNAWAN-NINA AGUSTIN, DI JALAN MERAK, KELURAHAN MANGUNSARI, KECAMATAN SIDOMUKTI, KOTA SALATIGA, PADA KAMIS (28/11/2024).   DALAM PELANTIKAN DAN PENGANGKATAN SUMPAH/JANJI KEPALA SEKOLAH DAN PENGAWAS SEKOLAH YANG BERLANGSUNG DI GEDUNG SETDA SALATIGA PADA KAMIS (28/11/2024), PENJABAT WALI KOTA SALATIGA, YASIP KHASANI, MENYAMPAIKAN HARAPAN AGAR GURU DAN KEPALA SEKOLAH TIDAK HANYA BERPERAN SEBAGAI AGEN PEMBELAJARAN, TETAPI JUGA SEBAGAI AGEN PERADABAN.   HASIL HITUNG CEPAT (QUICK COUNT) MENUNJUKKAN KEMENANGAN TELAK PASANGAN CALON (PASLON) NOMOR URUT 01, NGESTI NUGRAHA-NUR ARIFAH (MUTIARA), ATAS RIVAL MEREKA, NURUL HUDA-YARMUJI (HAJI), DALAM PILKADA KABUPATEN SEMARANG 2024.   KOMISI PEMILIHAN UMUM (KPU) KOTA SALATIGA MENGGELAR DOA BERSAMA DI AULA KPU JL. ARGOSARI RAYA SALATIGA, SELASA (26/11/2024) SORE, DIHADIRI OLEH PJ WALI KOTA YASIP KHASANI, KAPOLRES AKBP ARYUNI NOVITASARI, DANDIM LETKOL INF GUVTA ALUGORO KOEDOES, KAJARI SUKAMTO, DAN PARA TOKOH AGAMA KOTA SALATIGA.    FORUM KOMUNIKASI PIMPINAN DAERAH (FORKOMPIMDA) KABUPATEN SEMARANG, YANG MELIBATKAN WAKIL BUPATI SEMARANG, JAJARAN POLRES SEMARANG, KPU, BAWASLU, DAN PEMERINTAH DAERAH, MELAKUKAN PENGECEKAN KESIAPAN TEMPAT PEMUNGUTAN SUARA (TPS) DI SEJUMLAH WILAYAH RAWAN BENCANA, SEPERTI DUSUN BORANGAN DAN SAPEN DI DESA CANDIREJO SERTA DUSUN DUREN DI DESA DUREN, KECAMATAN SUMOWONO, PADA SELASA (26/11/2024).