URL audio tidak tersedia.

Radio Terbaik di Jawa Tengah (versi KPI)

RASIKA 105.6 FM

"KAWAN PEMANDU JALAN"

Memasuki hari ketiga pencarian survivor bernama Suwardi (60) warga Dusun Ngaglik, Desa Nyatnyono, Kecamatan Ungaran Barat, Kabupaten Semarang yang hilang di hutan pinus Ngipik pada Sabtu (7/10/2023) belum membuahkan hasil.

Mbak Google

KABAR RASIKA

Cerita Pencarian Survivor Di Hutan Ngipik, Rela Turuni Jurang Sedalam 30 Meter dengan Bergelantungan Di Akar Pohon

Cerita Pencarian Survivor Di Hutan Ngipik, Rela Turuni Jurang Sedalam 30 Meter dengan Bergelantungan Di Akar Pohon

Cerita Pencarian Survivor Di Hutan Ngipik, Rela Turuni Jurang Sedalam 30 Meter dengan Bergelantungan Di Akar Pohon

Tim SAR gabungan bersama warga lokal meneruskan operasi pencarian survivor di kawasan hutan pinus Ngipik, Desa Nyatnyono, Kecamatan Ungaran Barat, Selasa (10/10/2023). Foto: win
Tim SAR gabungan bersama warga lokal meneruskan operasi pencarian survivor di kawasan hutan pinus Ngipik, Desa Nyatnyono, Kecamatan Ungaran Barat, Selasa (10/10/2023). Foto: win
Featured Image

RASIKAFM.COM | UNGARAN – Memasuki hari ketiga pencarian survivor bernama Suwardi (60) warga Dusun Ngaglik, Desa Nyatnyono, Kecamatan Ungaran Barat, Kabupaten Semarang yang hilang di hutan pinus Ngipik pada Sabtu (7/10/2023) belum membuahkan hasil.

Area pencarian pun turut diperluas hingga radius 3 kilometer untuk menelusuri keberadaan survivor. Tak hanya itu, warga lokal yang memahami medan dan seluk beluk hutan turut dikerahkan.

Salah satunya adalah Kabul Setiawan (44). Bersama tim SAR gabungan dan relawan yang lain, ia rela menyusuri selangkah demi selangkah area hutan untuk mencari keberadaan survivor. Bahkan ia rela menuruni jurang sedalam 30 meter dengan mengandalkan akar pohon sebagai pegangan.

“Sebenarnya ada tali, tapi panjangnya nggak cukup. Jadi saya gelantungan di akar pohon buat turun ke bawah (jurang),” kata Kabul saat ditemui di titik kumpul pencarian, Selasa (10/10/2023).

Selama proses pencarian itu, kata Kabul, ia sempat melihat sesuatu yang dikerumuni lalat. Awalnya ia mengira itu bagian tubuh seseorang, tetapi setelah diperiksa ternyata kotoran hewan. Kemudian ia juga menemukan sandal berwarna hijau, namun ternyata setelah dikonfirmasi itu milik salah seorang relawan.

“Saya sempat naik ke atas pohon yang paling tinggi biar pandangan lebih luas, tapi hasilnya nihil. Di bawah pohon besar, di sumber air juga nggak ketemu,” jelasnya.

Sementara Komandan Tim Basarnas Semarang Nur Musthova menjelaskan sebanyak 4 tim Search and Rescue Unit (SRU) dikerahkan untuk mencari keberadaan survivor. SRU 1 bertugas menyisir di sekitar area perbatasan hutan pinus sejauh 100 meter ke arah kiri atau menuju jurang Sipengging.

Kemudian SRU 2 bergerak ke arah kanan masuk ke kawasan kebun kopi. SRU 3 masuk ke area makam Nyi Soka dan SRU 4 menyisir ke arah barat atau ke area Sibrojol.

“Tim juga kami bekali dengan alat vertikal, jadi jika sewaktu-waktu menemukan survivor di jurang maka bisa segera dievakuasi,” ujarnya.

Kendala yang dihadapi, imbuh Musthova, adalah pada jaringan komunikasi. Kawasan pencarian merupakan area perbukitan sehingga mengakibatkan komunikasi posko pencarian timbul tenggelam. Kemudian beberapa wilayah lereng Gunung Ungaran belum tercatat dalam peta, melainkan penamaannya dilakukan oleh warga lokal.

“Sehingga kami libatkan warga lokal yang paham karakteristik lereng Gunung Ungaran untuk mempermudah pencarian,” urainya.

Hingga berita ini diturunkan, keberadaan survivor belum diketahui. Operasi pencarian ini akan terus dilakukan sesuai SOP yakni hingga hari ketujuh, atau hingga keluarga menghendaki penghentian operasi pencarian. (win)

 

BACA JUGA :

Kecelakaan maut terjadi di Jalan Lingkar Selatan (JLS) Salatiga, Selasa (12/11/2025) petang, saat truk kontainer Hino H-1849-CG yang dikemudikan Supardi terbalik dan terbakar akibat diduga rem blong. Peristiwa di depan Makam Simpang Empat Aulia ini menewaskan sopir di lokasi, dan kini masih diselidiki Satlantas Polres Salatiga.
Kecelakaan Maut di JLS Salatiga, Truk Hino Terbalik dan Terbakar di Depan Makam Aulia
gantung-diri
Alami Depresi, Lelaki asal Getasan Ditemukan Gantung Diri, Keluarga Pasrah
Kebakaran melanda kamar berukuran 3x3 meter di ruko I2nd Store, Jalan Sukowati No. 40B, Kota Salatiga, Selasa (11/11/2025) dini hari. Api yang diduga akibat korsleting listrik berhasil dipadamkan sekitar pukul 01.45 WIB oleh petugas Damkar tanpa menimbulkan korban jiwa, namun sempat memicu kepanikan warga.
Ruko I2nd Store jalan Sukowati Kota Salatiga Terbakar Selasa Malam
Kecelakaan maut terjadi di Jalan Fatmawati, Blotongan, Kota Salatiga, Selasa dini hari (11/11/2025), antara sepeda motor Honda Beat dan truk Hino terparkir. Pengendara motor, Mateus Jumingin (58), meninggal di lokasi akibat benturan keras. Polres Salatiga tengah menyelidiki penyebab dan menekankan pentingnya kewaspadaan di jalan.
Tabrak Truk Parkir, Pengendara Motor Wassalam

Tinggalkan komentar

Tinggalkan komentar

JANGAN LEWATKAN:

Lima tempat dimsum di Ungaran, Kabupaten Semarang, menjadi rekomendasi favorit pecinta kuliner. Rasika memperkenalkan ragam inovasi dimsum kekinian yang populer di kalangan masyarakat. Dimsum lezat ini disajikan dengan beragam varian rasa dan topping unik melalui layanan offline maupun ojek online.
Bikin Ngiler! Berikut 5 Rekomendasi Dimsum di Ungaran
Desa wisata Pesona Garda di Dusun Dawung, Desa Candirejo, Kecamatan Pringapus, Kabupaten Semarang, ditunjuk sebagai venue resmi arung jeram pada Porprov Jateng 2026. Penunjukan dilakukan untuk mendukung sport tourism dan ekonomi warga. Pengelola lokal menyiapkan infrastruktur, pelatihan teknis, serta fasilitas penunjang demi suksesnya ajang tersebut.
Pesona Garda Jadi Venue Arung Jeram Porprov Jateng 2026
Rasika memberikan panduan bagi masyarakat untuk tetap menjalani masa tua dengan sehat dan bahagia. Artikel ini membahas pentingnya menjaga kesehatan fisik dan mental, tetap bersosialisasi, menekuni hobi positif, serta memperkuat ibadah sebagai kunci menghadapi pertambahan usia dengan penuh rasa syukur dan semangat hidup.
Umur Semakin Bertambah? Ini Tips Agar Tetap Positif di Masa Tua
Soto Kare Reksa di Salatiga menjadi kuliner legendaris sejak 1942, warisan keluarga Sofyan yang masih mempertahankan resep tradisional dengan kuah santan dan sandung lamur khas. Berlokasi di gang belakang bekas Bioskop Reksa, warung ini tetap ramai dikunjungi pecinta kuliner dari berbagai daerah karena cita rasanya yang autentik.
Soto Kare Reksa Salatiga Sensasi Kuliner sejak 1942
Etika pengemudi di jalan raya sangat penting untuk menciptakan keselamatan dan kenyamanan bersama. Pengemudi perlu menghormati pejalan kaki dengan berhenti di zebra cross, mengurangi kecepatan di area ramai, tidak berkendara di trotoar, serta memperhatikan anak-anak dan lansia sebagai pengguna jalan paling rentan.
Etika Pengemudi terhadap Pejalan Kaki
Wajib Baca! Bijak di Jalan, Aman di Tujuan Pentingnya Kesadaran Lalu Lintas di Indonesia
Wajib Baca! Bijak di Jalan, Aman di Tujuan: Pentingnya Kesadaran Lalu Lintas di Indonesia

INFOGRAFIS

TERKINI

Rapat Paripurna DPRD Kota Salatiga digelar di Ruang Bhinneka Tunggal Ika, Rabu (12/11/2025), dengan agenda penyampaian Nota Keuangan dan Pandangan Fraksi terkait Rancangan APBD 2026. Wali Kota Robby Hernawan menyerahkan rancangan kepada Ketua DPRD Dance Ishak Palit, membahas sasaran pembangunan dan prioritas belanja daerah tahun depan.
Rapat Paripurna DPRD Salatiga Bahas Enam Sasaran Pembangunan
Rapat Paripurna DPRD Kota Salatiga digelar di Ruang Bhinneka Tunggal Ika, Rabu (12/11/2025), dengan agenda penyampaian Nota Keuangan dan Pandangan Fraksi terkait Rancangan APBD 2026. Wali Kota Robby Hernawan...
Kecelakaan maut terjadi di Jalan Lingkar Selatan (JLS) Salatiga, Selasa (12/11/2025) petang, saat truk kontainer Hino H-1849-CG yang dikemudikan Supardi terbalik dan terbakar akibat diduga rem blong. Peristiwa di depan Makam Simpang Empat Aulia ini menewaskan sopir di lokasi, dan kini masih diselidiki Satlantas Polres Salatiga.
Kecelakaan Maut di JLS Salatiga, Truk Hino Terbalik dan Terbakar di Depan Makam Aulia
Kecelakaan maut terjadi di Jalan Lingkar Selatan (JLS) Salatiga, Selasa (12/11/2025) petang, saat truk kontainer Hino H-1849-CG yang dikemudikan Supardi terbalik dan terbakar akibat diduga rem blong. Peristiwa...
Wajib Baca! Bijak di Jalan, Aman di Tujuan Pentingnya Kesadaran Lalu Lintas di Indonesia
Wajib Baca! Bijak di Jalan, Aman di Tujuan: Pentingnya Kesadaran Lalu Lintas di Indonesia
Kesadaran tertib berlalu lintas menjadi kunci terciptanya jalan yang aman dan nyaman bagi masyarakat di seluruh Indonesia. Melalui peran media, komunitas, dan sikap disiplin pengguna jalan, kecelakaan...
gantung-diri
Alami Depresi, Lelaki asal Getasan Ditemukan Gantung Diri, Keluarga Pasrah
Seorang pria bernama Saputra alias By (36), warga Sumogawe, ditemukan tewas gantung diri di rumahnya, Perumahan Tingkir Indah, Kota Salatiga, Selasa (11/11/2025) sore. Polsek Tingkir bersama Inafis Polres...
Kebakaran melanda kamar berukuran 3x3 meter di ruko I2nd Store, Jalan Sukowati No. 40B, Kota Salatiga, Selasa (11/11/2025) dini hari. Api yang diduga akibat korsleting listrik berhasil dipadamkan sekitar pukul 01.45 WIB oleh petugas Damkar tanpa menimbulkan korban jiwa, namun sempat memicu kepanikan warga.
Ruko I2nd Store jalan Sukowati Kota Salatiga Terbakar Selasa Malam
Kebakaran melanda kamar berukuran 3x3 meter di ruko I2nd Store, Jalan Sukowati No. 40B, Kota Salatiga, Selasa (11/11/2025) dini hari. Api yang diduga akibat korsleting listrik berhasil dipadamkan sekitar...
Muat Lebih

POPULER

Sekitar 3.500 makam di Kecamatan Ambarawa, Kabupaten Semarang, akan dipindahkan akibat proyek Tol Jogja–Bawen Seksi VI. Pemerintah daerah tengah mendata ahli waris dan menyiapkan lahan pengganti sebelum pemindahan jenazah dilakukan. Proses ini dikawal BPKP dan ditargetkan rampung sebelum 17 Agustus 2026.
Ribuan Makam Terdampak Tol Jogja–Bawen Mulai Diidentifikasi, Disiapkan Lahan Baru untuk Pemindahan
Hujan deras mengguyur Ungaran dan sekitarnya pada Rabu (5/11/2025) menyebabkan talud setinggi 8 meter longsor menimpa rumah Jas’an di Dusun Siroto, Nyatnyono, Ungaran Barat. Peristiwa terjadi akibat curah hujan tinggi. BPBD bersama warga mengevakuasi korban dan menyiapkan bantuan sosial kebencanaan.
Diawali Suara Gemuruh, Talud Setinggi 8 Meter Longsor dan Timpa Rumah Warga di Ungaran
gantung-diri
Alami Depresi, Lelaki asal Getasan Ditemukan Gantung Diri, Keluarga Pasrah

Copyright @ rasikafm.com | All rights reserved