RASIKAFM.COM | UNGARAN - Erupsi Gunung Merapi yang terjadi Sabtu (11/3/2023) dan Minggu (12/3/2023) menyebabkan sejumlah wilayah terdampak material berupa abu vulkanik. Tak hanya daerah sekitar Gunung Merapi saja, melainkan juga wilayah di Kabupaten Semarang juga terdampak.
Dari penuturan Kepala Pelaksana Harian (Kalakhar) BPBD Kabupaten Semarang, Juwair Suntara, abu vulkanik terlihat di sejumlah kecamatan, meliputi Getasan, Banyubiru, Ambarawa, Jambu, Pringapus dan Ungaran.
“Laporan dari masyarakat dan relawan, abu vulkanik sudah sampai Kabupaten Semarang,” ungkapnya di Ungaran, Senin (13/3/2023).
Atas hal itu ia mengimbau kepada masyarakat yang hendak beraktivitas di luar ruangan untuk mengenakan masker.
“Karena kalau sampai terhirup menimbulkan risiko gangguan di paru-paru,” ujarnya.
Sementara pantauan di halaman parkir komplek Setda Kabupaten Semarang, sejumlah kendaraan roda empat yang berada semalaman di tempat tersebut tampak terkena hujan abu vulkanik. Seperti mobil milik Setyo Bowo (52), seorang jurnalis yang setiap hari melakukan peliputan di wilayah Kabupaten Semarang.
“Mobil memang sengaja saya tinggal di setda. Pas ngecek tadi pagi kok ternyata kena abu vulkanik,” tuturnya.
Hal senada juga disampaikan oleh Vega Lazuardi, Sekretaris Diskominfo Kabupaten Semarang. Dalam unggahan story whatsapp pribadinya, ia menyatakan bahwa hujan abu vulkanik sudah sampai di Ungaran sejak Minggu (12/3/2023) malam.
“Hujan abu vulkanik Merapi sudah sampai Ungaran, hanya agak tipis. Untuk mobil yang parkir di luar jangan langsung dilap, mohon disemprot air dulu,” katanya. (win)