RASIKAFM. COM | SALATIGA – Bank Salatiga merupakan BUMD yang memiliki peran mendorong pertumbuhan ekonomi lokal, menyalurkan kredit usaha mikro, maupun meningkatkan literasi keuangan masyarakat. Bank Salatiga diharapkan dapat tumbuh menjadi lembaga keuangan yang semakin maju dan memberikan dampak nyata bagi kemajuan Kota Salatiga.
Wali Kota Salatiga Robby Hernawan sebut Hari Ulang Tahun ke-28 Perumda BPR Bank Salatiga, di Kantor Pusat Perumda BPR Bank Salatiga, Rabu (11/6/26). Hadir pada perayaan tersebut Direktur Utama Perumda BPR Bank Salatiga beserta segenap jajaran.
Robby mengatakan bahwa tantangan Perumda BPR Bank Salatiga kedepan akan semakin banyak. Baik transformasi layanan digital, kebutuhan efisiensi, regulasi yang semakin ketat, risiko kredit yang relatif tinggi, maupun menjaga loyalitas nasabah. Robby ingin melalui dedikasi, integritas, dan semangat kolaborasi yang tinggi, Bank Salatiga harus mampu menjawab setiap tantangan tersebut dan terus tumbuh menjadi institusi keuangan yang sehat, kuat, dan terpercaya.
“Jadikan pengalaman sebagai guru terbaik. Kepada seluruh jajaran Bank Salatiga untuk terus menjaga integritas dan profesionalisme. Apresiasi untuk inovasi-inovasi yang dilaksanakan oleh Bank Salatiga, baik pengembangan aplikasi mobile, digitalisasi proses kerja, literasi keuangan maupun layanan jemput bola,” tegasnya kepada seluruh tamu yang hadir.
Dalam rangkaian hari jadi, sekaligus diadakan beberapa kegiatan diantaranya Bazar sembako pada tanggal 11 Juni, donor darah pada tanggal 3 Juni, dan cek kesehatan pada tanggal 20 Juni. Dalam bazar sembako, diberikan potongan harga sembako dari semula Rp.75.000,- menjadi Rp.54.000,- per paket. Robby mengapresiasi pelaksanaan bazar sembako sebagai bentuk kepedulian Bank Salatiga.
“Ini bentuk dukungan untuk UMKM maupun kepedulian terhadap masyarakat, seperti kegiatan yang dilaksanakan pada hari ini yaitu melalui Bazar UMKM. Bazar seperti ini bukan hanya ajang promosi dan transaksi, tapi juga simbol semangat kolaborasi dan pemberdayaan. Melalui kegiatan ini, kita harapkan dapat membantu dalam menyediakan kebutuhan masyarakat. Sedangkan bagi pelaku UMKM, semoga kegiatan ini dapat menjadi sarana untuk memperluas pasar, meningkatkan kualitas produk, dan membangun jejaring bisnis yang lebih kuat,” harap Robby sekaligus membuka secara resmi bazar sembako.
Direktur Utama Perumda BPR Bank Salatiga Dartho Supriyadi, mengatakan bahwa tradisi perayaan HUT ini berlangsung sejak tahun 2019. Saat itu Perumda menanggung kerugian sebesar 18,9 M karena adanya tindak penyalahgunaan dan penyelewengan. Namun saat ini Perumda sudah mampu menutup kerugian hingga tersisa 5,7 M.
“Untuk saat ini fokus kami sesuai Perda memang masih pada recovery keuangan perusahaan, belum bisa menyumbang PAD. Namun dalam waktu dekat ketika kerugian 18,9 M sudah berhasil kita selesaikan, kami akan berfokus untuk menyumbang PAD untuk Kota Salatiga,” ujar Darto. Darto juga berpesan kepada seluruh jajarannya di Perumda BPR Bank Salatiga untuk selalu menjaga integritas dan tidak mengulang lagi kejadian yang lalu.