URL audio tidak tersedia.

RASIKA 105.6 FM

"KAWAN PEMANDU JALAN"

Polres Semarang akan meluncurkan Operasi Keselamatan Lalu Lintas Candi 2024 dari tanggal 4 hingga 17 Maret 2024, dengan ratusan personel dari Polres Semarang, Kodim 0714/Salatiga, Satpol PP, Damkar, Dishub, dan peserta lainnya mengikuti apel gelar pasukan di lapangan Mako Polres Semarang di Ungaran pada Sabtu (2/3/2024).

Mbak Google

KABAR RASIKA

Jelang Ramadan Polres Semarang Gencarkan Operasi Keselamatan Lalu Lintas, Ini Sasaran Utamanya

Jelang Ramadan Polres Semarang Gencarkan Operasi Keselamatan Lalu Lintas, Ini Sasaran Utamanya

Jelang Ramadan Polres Semarang Gencarkan Operasi Keselamatan Lalu Lintas, Ini Sasaran Utamanya

Wakapolres Semarang Kompol Fandy Setiawan menyematkan pita kepada personel Satlantas Polres Semarang sebagai tanda dimulainya Operasi Keselamatan Lalu Lintas Candi 2024 saat apel gelar pasukan di Mako Polres Semarang, Sabtu (2/3/2024).

Foto: Diskominfo Kab. Semarang

Wakapolres Semarang Kompol Fandy Setiawan menyematkan pita kepada personel Satlantas Polres Semarang sebagai tanda dimulainya Operasi Keselamatan Lalu Lintas Candi 2024 saat apel gelar pasukan di Mako Polres Semarang, Sabtu (2/3/2024).
Featured Image

RASIKAFM.COM | UNGARAN – Polres Semarang akan menggelar kegiatan dengan sandi Operasi Keselamatan Lalu Lintas Candi 2024 dari tanggal 4-17 Maret 2024. Menandai dimulainya kegiatan tersebut, ratusan personel Polres Semarang, Kodim 0714/Salatiga, Satpol PP dan Damkar, Dishub serta peserta lainnya mengikuti apel gelar pasukan di lapangan Mako Polres Semarang di Ungaran, Sabtu (2/3/2024).

Dalam operasi keselamatan ini terdapat sebelas poin yang menjadi sasaran utama. Yaitu penggunaan ponsel saat berkendara, pengendara di bawah umur, berboncengan lebih dari satu, tidak mengenakan helm dan sabuk pengaman, berkendara dalam pengaruh alkohol, melawan arus, melebihi batas kecepatan, over dimension over load (ODOL), knalpot brong, kendaraan berlampu strobo, dan menggunakan plat khusus.

Wakapolres Semarang Kompol Fandy Setiawan saat membacakan sambutan tertulis Kapolda Jawa Tengah Irjen Pol Ahmad Luthfi menyampaikan tujuan kegiatan ini untuk meningkatkan kepatuhan dan disiplin masyarakat dalam berlalu lintas. Selain itu juga untuk menurunkan angka pelanggaran dan kecelakaan lalu lintas terutama menjelang bulan ramadan dan Idulfitri mendatang.

“Tahun 2023 lalu tercatat 664.480 pelanggaran lalu lintas. Angka itu turun sebelas persen dibanding tahun lalu sebanyak 750.656 pelanggaran. Sedangkan pada tahun 2023 diberikan tindakan tegas berupa surat tilang sebanyak 275.022 lembar, turun sebanyak 43 persen dibandingkan tahun sebelumnya,” ungkapnya.

Wakapolres menambahkan operasi di wilayah Polres Semarang ini mengedepan kegiatan preemtif sebesar 40 persen, preventif 40 persen dan penegakan hukum secara humanis sebesar 20 persen.

“Harapan kami, seluruh personel mampu mempersiapkan langkah-langkah antisipasi secara taktis, teknis dan strategis agar dapat merubah mindset masyarakat menjadi sadar dan taat aturan lalu lintas,” urainya.

Sementara Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Semarang Djarot Supriyoto yang turut hadir dalam apel kali ini mengungkapkan mendukung penuh langkah kepolisian berupa operasi keselamatan lalu lintas ini. Menurutnya, semakin hari jumlah kendaraan dan pengguna jalan semakin meningkat. Oleh karenanya diperlukan kerja sama seluruh pihak agar tercipta ketertiban dan keselamatan di jalan.

“Semoga tingkat kesadaran masyarakat akan pentingnya berkendara dengan tertib semakin meningkat. Sehingga tercipta kelancaran dan keselamatan saat berkendara,” papar dia. (win)

BACA JUGA :

Petugas saat memimpin push up kepada pelanggar lalin
Nekat Gunakan Knalpot Brong, Puluhan Remaja Dihukum Push Up Oleh Polisi
Satpas Prototype Satlantas Polres Salatiga menghadirkan inovasi “Duta Pelayanan” untuk meningkatkan profesionalisme dan kepuasan publik. Diluncurkan Jumat (7/11/2025), program ini melibatkan personel ramah yang mendampingi pemohon SIM, memberi informasi, serta edukasi keselamatan, selaras dengan program “Polisi Menyapa” dan nilai Presisi Polri.
Wujudkan Pelayanan Profesional, Satlantas Polres Salatiga Hadirkan Inovasi “Duta Pelayanan"
Polisi di Salatiga menghentikan seorang pemotor yang diduga hendak ikut balap liar di Jalan Lingkar Selatan pada Minggu dini hari, 2 November 2025. Tindakan ini dilakukan Polres Salatiga setelah menerima laporan warga untuk mencegah gangguan kamtibmas dan kecelakaan, dengan cara patroli, penertiban, serta pembinaan kepada remaja.
Mirip Adegan Film, Pelaku Balap Liar di Salatiga, Dihadang Pakai Mobil Polisi
Satresnarkoba Polres Salatiga meraih peringkat ke-15 dari 35 Polres jajaran Polda Jateng dalam evaluasi Oktober 2025 berkat keberhasilan mengungkap berbagai kasus narkoba. Capaian ini hasil kerja keras tim di bawah pimpinan AKP Henri Widyoriani dengan dukungan Kapolres AKBP Veronica yang menekankan semangat Presis
Dibawah Komando AKP Henri, Satresnarkoba Polres Salatiga Raih Peringkat 15 Jajaran Polda Jateng

Tinggalkan komentar

Tinggalkan komentar

JANGAN LEWATKAN:

Lima tempat dimsum di Ungaran, Kabupaten Semarang, menjadi rekomendasi favorit pecinta kuliner. Rasika memperkenalkan ragam inovasi dimsum kekinian yang populer di kalangan masyarakat. Dimsum lezat ini disajikan dengan beragam varian rasa dan topping unik melalui layanan offline maupun ojek online.
Bikin Ngiler! Berikut 5 Rekomendasi Dimsum di Ungaran
Desa wisata Pesona Garda di Dusun Dawung, Desa Candirejo, Kecamatan Pringapus, Kabupaten Semarang, ditunjuk sebagai venue resmi arung jeram pada Porprov Jateng 2026. Penunjukan dilakukan untuk mendukung sport tourism dan ekonomi warga. Pengelola lokal menyiapkan infrastruktur, pelatihan teknis, serta fasilitas penunjang demi suksesnya ajang tersebut.
Pesona Garda Jadi Venue Arung Jeram Porprov Jateng 2026
Rasika memberikan panduan bagi masyarakat untuk tetap menjalani masa tua dengan sehat dan bahagia. Artikel ini membahas pentingnya menjaga kesehatan fisik dan mental, tetap bersosialisasi, menekuni hobi positif, serta memperkuat ibadah sebagai kunci menghadapi pertambahan usia dengan penuh rasa syukur dan semangat hidup.
Umur Semakin Bertambah? Ini Tips Agar Tetap Positif di Masa Tua
Soto Kare Reksa di Salatiga menjadi kuliner legendaris sejak 1942, warisan keluarga Sofyan yang masih mempertahankan resep tradisional dengan kuah santan dan sandung lamur khas. Berlokasi di gang belakang bekas Bioskop Reksa, warung ini tetap ramai dikunjungi pecinta kuliner dari berbagai daerah karena cita rasanya yang autentik.
Soto Kare Reksa Salatiga Sensasi Kuliner sejak 1942
Etika pengemudi di jalan raya sangat penting untuk menciptakan keselamatan dan kenyamanan bersama. Pengemudi perlu menghormati pejalan kaki dengan berhenti di zebra cross, mengurangi kecepatan di area ramai, tidak berkendara di trotoar, serta memperhatikan anak-anak dan lansia sebagai pengguna jalan paling rentan.
Etika Pengemudi terhadap Pejalan Kaki
Wajib Baca! Bijak di Jalan, Aman di Tujuan Pentingnya Kesadaran Lalu Lintas di Indonesia
Wajib Baca! Bijak di Jalan, Aman di Tujuan: Pentingnya Kesadaran Lalu Lintas di Indonesia

INFOGRAFIS

TERKINI

BPBD Kabupaten Semarang mengirim satu tim BKO berisi 12 personel ke Desa Cibeunying, Majenang, Cilacap, pada Jumat (14/11/2025) malam untuk membantu penanganan longsor. Pengiriman dilakukan setelah permintaan resmi BNPB dan BPBD Jateng. Tim berangkat dengan perlengkapan SAR untuk mempercepat pencarian di lokasi terdampak hujan deras.
BPBD Kabupaten Semarang Kirim Tim BKO Bantu Penanganan Longsor di Cilacap
BPBD Kabupaten Semarang mengirim satu tim BKO berisi 12 personel ke Desa Cibeunying, Majenang, Cilacap, pada Jumat (14/11/2025) malam untuk membantu penanganan longsor. Pengiriman dilakukan setelah permintaan...
Perayaan ulang tahun ke-74 Reog Kendalen Wiroyudo digelar di Punden Kali Kembang, Desa Jetak, Sabtu (15/11/2025). Warga dan perangkat desa mengadakan ritual sebagai bentuk penghormatan sejarah seni yang berdiri sejak 1951. Acara bertujuan melestarikan budaya Jawa dan memotivasi generasi muda menjaga tradisi.
Warga Jetak Getasan Gelar Ritual di Petilasan Nyai Sekar
Perayaan ulang tahun ke-74 Reog Kendalen Wiroyudo digelar di Punden Kali Kembang, Desa Jetak, Sabtu (15/11/2025). Warga dan perangkat desa mengadakan ritual sebagai bentuk penghormatan sejarah seni yang...
Talud di Perumahan Griya Mustika Jati, Bawen, Kabupaten Semarang, longsor pada Kamis (13/10/2025) sekitar pukul 08.30 WIB. Tiga motor ikut jatuh ke sungai akibat kikisan air. Warga bersama petugas membersihkan material dan menutup area dengan terpal untuk mencegah longsor susulan.
Talud Setinggi Tiga Meter di Bawen Longsor, Tiga Motor Jadi Korban
Talud di Perumahan Griya Mustika Jati, Bawen, Kabupaten Semarang, longsor pada Kamis (13/10/2025) sekitar pukul 08.30 WIB. Tiga motor ikut jatuh ke sungai akibat kikisan air. Warga bersama petugas membersihkan...
Penutupan Total Jalur Barat Jalan Arteri Yos Sudarso Semarang untuk Proyek Tol Semarang–Demak Seksi 1A, Berlaku Satu Bulan
Penutupan Total Jalur Barat Jalan Arteri Yos Sudarso Semarang untuk Proyek Tol Semarang–Demak Seksi 1A, Berlaku Satu Bulan
Jalur sisi barat Jalan Arteri Yos Sudarso, Semarang, mulai ditutup sejak Rabu (12/11/2025) untuk mempercepat konstruksi Tol Semarang–Demak Seksi 1A. Penutupan dilakukan oleh PT Hutama Karya dengan sistem...
Pengadilan Negeri Salatiga menjatuhkan vonis 10 bulan penjara kepada Sutrisno Suryoputro, warga Salatiga, pada Selasa (11/11/2025) karena terbukti membuat laporan fitnah terhadap Ady Nugroho. Vonis dipimpin Hakim Yefri di Ruang Cakra PN Salatiga. Kasus ini menjadi peringatan penting agar masyarakat tidak sembarangan membuat laporan tanpa bukti.
Buat Laporan Palsu Bukti, Warga Salatiga ini Divonis 10 Bulan Penjara
Pengadilan Negeri Salatiga menjatuhkan vonis 10 bulan penjara kepada Sutrisno Suryoputro, warga Salatiga, pada Selasa (11/11/2025) karena terbukti membuat laporan fitnah terhadap Ady Nugroho. Vonis dipimpin...
Muat Lebih

POPULER

gantung-diri
Alami Depresi, Lelaki asal Getasan Ditemukan Gantung Diri, Keluarga Pasrah
Monumen Lemah Abang di Desa Sikunir, Kecamatan Bergas, Kabupaten Semarang, menjadi saksi pertempuran sengit pasukan TKR melawan Sekutu pada 28 November 1945. Di bawah komando Mayor Soeyoto, 24 prajurit dan 21 warga gugur mempertahankan kemerdekaan. Monumen ini kini menjadi simbol keberanian dan pengorbanan pejuang Ambarawa.
Monumen Lemah Abang, Jejak Heroik Pahlawan Memblokade Sekutu Gunakan Pedati di Kabupaten Semarang

Copyright @ rasikafm.com | All rights reserved