SEMARANG – Kepolisian terus melakukan pemeriksaan terkait terbakarnya motor dan seorang jasad tanpa kepala yang identik pegawai Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Kota Semarang yang dilaporkan hilang yakni Iwan Boedi Prasetijo Paulus.
Diketahui temuan tersebut berada di CV Family kawasan Marina pada Kamis (8/9/2022) malam. Kondisi mayat ditemukan dalam kondisi hangus terbakar hingga berupa tulang belulang.[irp posts=”42330″ name=”Dikabarkan Jadi Dugaan Korban Pembunuhan, Keluarga Pegawai Bapenda Semarang Menunggu Pemeriksaan DNA”][irp posts=”42389″ name=”Polda Jateng Menduga Temuan Jasad di Marina Dibunuh Dulu Lalu Dibakar”]
Kapolrestabes Semarang, Kombes Pol Irwan Anwar menjelaskan, seseorang yang pertama kali melihat kejadian ini yaitu penggarap lahan di kawasan tersebut. Kini kepolisian masih menyelidiki sumber api penyebab terjadinya kebakaran pada motor dan jasad yang diduga pegawai Bapenda Kota Semarang.
“Tim Labfor Semarang meneliti penyebab kebakaran. Apakah apakah sumber api berasal dari korsleting dari electrik (motor) api tertutup atau api dari luar (terbuka),” ujar Irwan lewat pesan singkat kepada wartawan, Sabtu (10/9/2022).
Meski dari berbagai barang bukti identik dengan PNS yang dilaporkan hilang sejak 24 Agustus 2022, Irwan menuturkan tetap akan menunggu hasil tes DNA yang sedang dilakukan.”Menunggu hasil test DNA untuk menentukan dan memastikan apakah sosok yang terbakar identik dengan Iwan Boedi,” jelasnya.
Kepolisian juga telah memeriksa saksi terkait kasus ini. Pihaknya juga melakukan pendalam terhadap keluarga Iwan dan rekan kerjanya.
“Pendalaman saksi-saksi dari rekan kerja, kerabat dan keluarga,” paparnya.
Sebelumnya, dari hasil pemeriksaan di tempat kejadian perkara (TKP), kepolisian mengidentifikasi motor yang terbakar ini digunakan oleh pegawai Bapenda Semarang yang bernama Iwan Boedi Prasetijo Paulus.
“Kendaraan yang terbakar itu masih meninggalkan pelat nomor polisi, pelat merah, pelat dinas diduga motor mio pelatnya (nomor) H-9799-RA,” ujar Irwan saat melakukan pemeriksaan di lokasi kejadian, Jumat (9/9/2022).
“Kepastiannya kita masih menunggu proses pemeriksaan forensik karena ini harus dibuktikan dulu apakah yang meninggal ini Iwan atau bukan. Kalau kendaraannya diduga kuat iya, karena identik dengan nomor pelat, nomor rangka, nomor mesin itu sudah identik,” tutupnya.
Sebelumnya, pegawai Pemkot Semarang dilaporkan hilang oleh keluarganya, setelah beberapa hari tak pulang dan tak masuk kerja. Iwan Boedi sebelum hilang telah dijadwalkan menjalani pemeriksaan sebagai saksi dugaan kasus korupsi.