RASIKAFM.COM|SALATIGA – Sedikitnya 13 anggota dewan dari empat fraksi DPRD Salatiga memprotes pendistribusian bantuan hewan ternak. Selain itu, mereka juga menyoroti penerapan upacara sekolah yang diikuti anggota dewan.
“Bantuan yang diberikan itu berasal dari APBD. Jangan kemudian diklaim sebagai bantuan dari salah satu fraksi tertentu,” tegas Agus Pramono, juru bicara para dewan saat menggelar jumpa pers di sebuah rumah makan di dekat exit tol Tingkir. Jumat (15/12/2022).
Menurutnya, dinas harus melibatkan semua komisi yang ada. Penyerahan bantuan yang bersumber APBD harus transparan dan tidak boleh disebut bantuan salah satu fraksi.
Sementara itu Ketua komisi B, Miftah menambahkan, temuan itu berasal saat komisinya melakukan kunjungan ke Dinas Pangan dan Pertanian. Mereka menyoroti pemberian bantuan puluhan kambing ke masyarakat. Terlebih ada pemberitaan menyebutkan jika bantuan berasal dari salah satu fraksi.
“Kami meminta agar ASN netral. Jangan ikut skenario politik,” tegas politisi PKB ini..
“Kami hanya menyoroti kenapa tidak semua fraksi dilibatkan. Kami tidak ingin masuk ranah sekolah karena disitu adalah wilayah netral dari politik,” jelasnya.
Ia meminta sekolah jangan sampai masuk ranah politik. Terpisah, Pj Wali Kota Sinoeng N Rachmadi saat dikonfirmasi menandaskan, pihaknya akan mengklarifikasi terkait hal ini.
“Jika ada indikasi politik, tentu kami akan memberikan peringatan secara terukur sesuai ketentuan yang berlaku,” tegas Sinoeng.