Berdasarkan Intruksi Menteri Dalam Negeri (Inmendagri) Nomor 13 Tahun 2022, Kota Salatiga per 1 Maret 2022 masuk dalam Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) di level 4. Atas dasar tersebut, Wakil Wali Kota Salatiga, Muh Haris mengingatkan agar tetap menjaga protokol kesehatan.
Hal ini disampaikan Wawali usai mengikuti Apel Gelar Pasukan Operasi Keselamatan Lalu Lintas Candi 2022, di Halaman Polres Salatiga, Selasa (01/03/2022). Menurutnya, dengan naiknya level PPKM untuk Salatiga justru harus disikapi dengan baik dan kerjasama dari semua pihak dibutuhkan disini.
“Kita tetap dan terus bersinergi dengan pihak lain, Kapolres, Dandim, Ketua PN dan semua pimpinan forkopimda. Para tokoh masyarakat juga harus betul-betul mengedukasi bersama. Sehingga masyarakat punya komitmen untuk terus menjaga protokol kesehatannya,” kata Haris.
Dirinya, tetep menghimbau agar masyarakat untuk tidak mengadakan kegiatan yang mengumpulkan massa dan menggelar kegiatan yang potensial untuk meningkatkan penularan covid-19.
“Alhamdulillah walaupun yang terkonfirmasi cukup besar, Sesuai Intruksi Menteri Dalam Negeri (Inmendagri) Nomor 13 Tahun 2022, Kota Salatiga per 1 Maret 2022 masuk dalam Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) di level 4. Atas dasar tersebut, Wakil Wali Kota Salatiga, Muh Haris mengingatkan agar tetap menjaga protokol kesehatan.
Hal ini disampaikan Wawali usai mengikuti Apel Gelar Pasukan Operasi Keselamatan Lalu Lintas Candi 2022, di Halaman Polres Salatiga, Selasa (01/03/2022). Menurutnya, dengan naiknya level PPKM untuk Salatiga justru harus disikapi dengan baik dan kerjasama dari semua pihak dibutuhkan disini.
Wakil Walikota Muh. Haris saat diwawancarai Rasika
“Kita tetap dan terus bersinergi dengan pihak lain, Kapolres, Dandim, Ketua PN dan semua pimpinan forkopimda. Para tokoh masyarakat juga harus betul-betul mengedukasi bersama. Sehingga masyarakat punya komitmen untuk terus menjaga protokol kesehatannya,” kata Haris.
Dirinya, tetep menghimbau agar masyarakat untuk tidak mengadakan kegiatan yang mengumpulkan massa dan menggelar kegiatan yang potensial untuk meningkatkan penularan covid-19.
“Alhamdulillah walaupun yang terkonfirmasi cukup besar, angka meninggal sangat kecil di Salatiga dan hunian rumah sakit juga masih sangat longgar, artinya masyarakat banyak terkonfirmasi positif namun kondisi badannya cukup baik,” imbaunya.