Karena hilang, warga mencoba kemudian berupaya dulu untuk mencari korban, namun hari sudah mulai malam, lantas para warga meminta bantuan kepada pemada kebakaran. Naasnya, MVAP tak berhasil diselamatkan oleh warga sekitar.
“Pukul 5 sore main hujan-hujanan dimana hujan itu sedang deras-derasnya. Mainnya di semacam sungai tapi kayak selokan gitu kedalaman satu meter,” bebernya.
“Kemudian pukul 7 malam damkar ada info masuk anak hilang dan langsung turun ke lokasi,” tambahnya.
Dia menyebut aliran air di selokan tersebut mengalir ke bawah. Kemungkinan, kata dia, aliran tersebut mengarah ke Sungai Mangunharjo.
“Tim Gabungan beberapa instansi terkait sedang melakukan pencarian. Strategi kita membuat peta sungai, dan ditemukan aliran air turunya ke (sungai) Mangunharjo,” tuturnya.
Disisi lain, dia menghimbau kepada seluruh orangtua untuk selalu mengawasi buah hatinya setiap saat agar kejadian ini tidak terulang lagi.
“Kalau hujan mending dirumah saja, dan kalau ada kejadian seperti ini diminta untuk langsung melapor. Semoga korban segera ditemukan dalam keadaan aman,” imbuhnya.