SEMARANG – Tanah longsor menimpa sebuah rumah di Desa Pagetan, Kecamatan Pagetan, Kabupaten Banjarnegara pada Jumat (19/11/2021).
Akibat kejadian tersebut, empat dari lima orang meninggal dunia akibat tanah yang longsor dari tebing setinggi 25 meter itu.
“Berawal dari hujan dengan insentitas tinggi di wilayah Bajarnegara dari sore hingga malam lalu terjadi longsor di lokasi kejadian. Lima orang yang berada didalam rumah menjadi korban,” Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Semarang, Heru Suhartanto kepada wartawan.
Ia menjelaskan, kejadian itu ia ketahui setelah pihak Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPDB) Banjarnegara melaporkan ke Tim SAR Gabungan bahwa terjadi tanah longsor yang mengakibatkan lima orang menjadi korban.
“Kami terima info dari bapak Aris BPBD Banjarnegara bahwa pada jumat malam pukul 23.30 WIB telah terjadi tanah longsor dan ada 5 orang yang menjadi korban,” jelasnya.
Heru menerangkan, dari kelima korban itu, 4 orang merupakan satu keluarga dimana satu orang adalah bidan desa yang indekost di rumah tersebut.
Atas informasi tersebut, pihaknya memberangkatkan satu tim dari Pos SAR Wonosobo bergabung dengan tim yang sudah di lokasi untuk melakukan evakuasi lengkap dengan peralatan extrikasi mengingat ada juga bangunan runtuh.
Tim sempat kesulitan melakukan evakuasi karena tanah yang menimbun cukup dalam, sehingga didatangkan alat berat dari pemda setempat. Akhirnya setelah lima jam lebih, tepatnya pukul 05.00 WIB seluruh korban berhasil dievakuasi oleh tim SAR gabungan.
“Tim berhasil mengevakuasi seluruh korban, ada 5 korban, satu selamat dan empat ditemukan dalam keadaan meninggal dunia selanjutnya semua korban dibawa ke Puskesmas Pagetan,” imbuhnya.
“Adapun korban yang selamat berinisial PO (7) hanya mengalami luka ringan. Sementara korban yang meninggal, B (16), F (11), AE (Bidan) dan Partini (38),” tutupnya.