URL audio tidak tersedia.

Radio Traffic Pertama di Jawa Tengah

RASIKA 105.6 FM

"KAWAN PEMANDU JALAN"

Enam kepala keluarga (KK) di kompleks Benteng Willem I Ambarawa harus meninggalkan rumah mereka setelah bertahun-tahun menempatinya karena Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) akan memulai tahap I revitalisasi bangunan bersejarah tersebut menjadi kawasan wisata budaya terintegrasi. Sebagai kompensasi, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Semarang memberikan tali asih sebesar Rp2,5 juta kepada setiap KK yang diberikan langsung oleh Bupati Semarang Ngesti Nugraha.

Mbak Google

KABAR RASIKA

Enam KK Terdampak Revitalisasi Benteng Willem I Ambarawa, Pemkab Semarang Salurkan Tali Asih

Enam KK Terdampak Revitalisasi Benteng Willem I Ambarawa, Pemkab Semarang Salurkan Tali Asih

Enam KK Terdampak Revitalisasi Benteng Willem I Ambarawa, Pemkab Semarang Salurkan Tali Asih

Bupati Semarang Ngesti Nugraha memberikan tali asih kepada warga terdampak revitalisasi tahap I Benteng Willem I Ambarawa di ruang utama Rumah Dinas Bupati Semarang, Kamis (29/2/2024). Foto: win
Bupati Semarang Ngesti Nugraha memberikan tali asih kepada warga terdampak revitalisasi tahap I Benteng Willem I Ambarawa di ruang utama Rumah Dinas Bupati Semarang, Kamis (29/2/2024). Foto: win
Featured Image

RASIKAFM.COM | UNGARAN – Sebanyak enam kepala keluarga (KK) yang tinggal di kompleks Benteng Willem I Ambarawa harus rela untuk meninggalkan rumah yang telah didiami selama puluhan tahun. Pasalnya Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) akan melakukan revitalisasi tahap I bangunan bersejarah itu menjadi kawasan wisata budaya yang terintegrasi.

Berkaitan dengan hal ini, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Semarang memberikan tali asih sebesar Rp2,5 juta untuk masing-masing KK. Bantuan itu diberikan langsung oleh Bupati Semarang Ngesti Nugraha kepada penerima di ruang utama Rumah Dinas Bupati Semarang di Ungaran, Kamis (29/2/2024).

Usai memberikan bantuan Ngesti menyampaikan beberapa waktu lalu pihak pelaksana telah memberikan sosialisasi kepada Pemkab Semarang, Kodam IV Diponegoro selaku pemilik aset Benteng Willem I, dan masyarakat Kecamatan Ambarawa terkait upaya revitalisasi ini. Dalam kegiatan itu telah disepakati bahwa warga yang tinggal di kompleks Benteng Willem I secara sukarela akan pindah ke tempat lain.

“Memang dari Kementerian PUPR tidak ada anggaran bantuan kepada masyarakat terdampak, sedangkan pelaksana membantu armada untuk pindahan. Oleh karena itu kami berikan tali asih dengan jumlah total Rp15 juta. Tidak banyak, disesuaikan dengan kemampuan APBD. Semoga bisa bermanfaat,” ungkapnya.

Di sisi lain Ngesti juga mengucapkan terima kasih kepada seluruh pihak yang mendukung upaya revitalisasi tersebut, terutama kepada masyarakat yang terdampak dan rela pindah tempat tinggal. Sebab jika tidak, dikhawatirkan akan terganggu selama proses revitalisasi.

“Apalagi mereka semua sudah sepuh, risikonya terlalu besar. Tapi alhamdulillah mereka bisa legowo dan sudah dapat tempat tinggal di daerah Bejalen, Lodoyong, Pojoksari, dan Bugisan,” ujarnya.

Ngesti menambahkan meski statusnya adalah aset milik Kodam IV Diponegoro, atas usaha bersama revitalisasi bisa dilaksanakan. Targetnya, proyek yang menelan anggaran hingga Rp141 miliar ini bisa rampung pada akhir tahun 2024.

“Kami mohon dukungan dan bantuan semua pihak agar revitalisasi berjalan lancar, sehingga bisa jadi destinasi wisata besar di Kabupaten Semarang,” harapnya.

Sementara salah satu warga terdampak Endang Murtiningsih (60) mengaku sudah menempati kompleks Benteng Willem I Ambarawa selama 60 tahun.

“Kebetulan bapak dan suami dulu pegawai Lapas Kelas IIA Ambarawa, jadi tinggalnya di situ juga,” urainya.

Terkait revitalisasi ini, ia secara sukarela bisa menerima dan sudah pindah ke wilayah Bejalen sejak pertengahan Januari 2024. Secara prinsip, ia mengikuti apa yang telah menjadi kesepakatan bersama. Ia mengaku senang dengan tali asih yang diberikan oleh Bupati Semarang.

“Alhamdulillah sudah diperhatikan oleh bapak bupati, akan kami gunakan untuk kebutuhan sehari-hari. Jangan dilihat nominalnya, tapi bentuk perhatian yang diberikan sangat berarti bagi kami,” pungkasnya.

Sebagai informasi, Benteng Willem I Ambarawa akan disulap menjadi kawasan wisata budaya yang diintegrasikan dengan keberadaan hotel dalam benteng, restoran, serta fasilitas pendukung lainnya. Hal itu diharapkan dapat memberikan manfaat yang besar, yaitu potensi peningkatan Penerimaan Negara Bukan Pajak (PNBP) dari pemanfaatan aset, meningkatkan perekonomian masyarakat sekitar, serta mendukung pelestarian cagar budaya. (win)

Tinggalkan komentar

Tinggalkan komentar

BACA JUGA :

Penundaan Dana Bagi Hasil Pajak dan Dana Alokasi Umum (DAU) sebesar Rp 38 miliar akibat kebijakan efisiensi anggaran dari pemerintah pusat berdampak pada Pemerintah Kabupaten Semarang. Sekretaris Daerah Kabupaten Semarang, Djarot Supriyoto, menyatakan bahwa pihaknya sedang menginventarisasi kegiatan yang dapat ditangguhkan sambil menunggu arahan dari Kemendagri.
Efisiensi Anggaran, Kirab Budaya Hari Jadi Kabupaten Semarang Terancam Ditiadakan
Universitas Kristen Satya Wacana (UKSW) terus berupaya meningkatkan kualitas layanan pendidikan dan mempertahankan akreditasi Unggul sebagai bagian dari komitmennya menjaga mutu pendidikan tinggi di Indonesia.
Menuju World Class University, UKSW Lakukan Benchmarking ke UBAYA
Pemerintah pusat mengeluarkan Instruksi Presiden Nomor 1 Tahun 2025 yang mengatur efisiensi anggaran, termasuk pemangkasan dana transfer ke daerah, yang berdampak pada kegiatan dan pembangunan di Pemerintah Kota Salatiga. Kepala BPKPD Salatiga, Adhi Isnanto, menyatakan bahwa hingga saat ini pihaknya belum melakukan perubahan karena masih menunggu petunjuk teknis dari Kemendagri.
Jelang Efisiensi Anggaran, Pemkot Salatiga Masih Tunggu Petunjuk Pusat
Menjelang pelantikan wali kota baru Salatiga pada Kamis (20/2/2025), Penjabat (Pj) Wali Kota Salatiga, Yasip Khasani, masih menghadapi tiga permasalahan utama yang harus diselesaikan, yaitu kelancaran pasokan gas, penghematan anggaran, dan persiapan transisi pemerintahan.
Seminggu Sisa Jabatan, Yasip Khasani Akui Masih ada Ketersendatan Pasokan Gas

CAPTURE NETIZEN

TERKINI

Sebanyak 390 ijazah di MAN 1 Salatiga belum diambil oleh para alumni sejak tahun 2011, dan pihak sekolah mengimbau mereka segera mengurusnya. Kepala Sekolah MAN 1 Salatiga, Munawir, menyatakan bahwa ijazah dapat diambil secara gratis tanpa kewajiban administrasi apa pun di Madrasah Aliyah Negeri (MAN) 1 Salatiga, Jalan Wahid Hasyim.
Sejak Tahun 2011, Ratusan Ijazah di MAN 1 Salatiga Belum diambil
Sebanyak 390 ijazah di MAN 1 Salatiga belum diambil oleh para alumni sejak tahun 2011, dan pihak sekolah mengimbau mereka segera mengurusnya. Kepala Sekolah MAN 1 Salatiga, Munawir, menyatakan bahwa ijazah...
Senjata Tajam
Bawa sajam, Lima Remaja Nongkrong di Jembatan Tol Salatiga ditangkap Warga
Lima remaja yang kedapatan membawa senjata tajam sepanjang 75 cm ditangkap warga sekitar jembatan tol di Kecamatan Sidorejo, Salatiga, Jawa Tengah. Plh. Kasi Humas Polres Salatiga, Ipda Sutopo, mengungkapkan...
Penundaan Dana Bagi Hasil Pajak dan Dana Alokasi Umum (DAU) sebesar Rp 38 miliar akibat kebijakan efisiensi anggaran dari pemerintah pusat berdampak pada Pemerintah Kabupaten Semarang. Sekretaris Daerah Kabupaten Semarang, Djarot Supriyoto, menyatakan bahwa pihaknya sedang menginventarisasi kegiatan yang dapat ditangguhkan sambil menunggu arahan dari Kemendagri.
Efisiensi Anggaran, Kirab Budaya Hari Jadi Kabupaten Semarang Terancam Ditiadakan
Penundaan Dana Bagi Hasil Pajak dan Dana Alokasi Umum (DAU) sebesar Rp 38 miliar akibat kebijakan efisiensi anggaran dari pemerintah pusat berdampak pada Pemerintah Kabupaten Semarang. Sekretaris Daerah...
Ribuan orang memadati Gelanggang Pacuan Kuda di Desa Tegalwaton, Kecamatan Tengaran, Kabupaten Semarang, Jawa Tengah, pada Minggu (16/2/2025), untuk menyaksikan kejuaraan pacuan kuda The Race of Rising Stars Jateng Derby 2025.
Jateng Derby 2025 di Pacuan Kuda Tegalwaton Kabupaten Semarang Pukau Ribuan Penonton
Ribuan orang memadati Gelanggang Pacuan Kuda di Desa Tegalwaton, Kecamatan Tengaran, Kabupaten Semarang, Jawa Tengah, pada Minggu (16/2/2025), untuk menyaksikan kejuaraan pacuan kuda The Race of Rising...
Universitas Kristen Satya Wacana (UKSW) terus berupaya meningkatkan kualitas layanan pendidikan dan mempertahankan akreditasi Unggul sebagai bagian dari komitmennya menjaga mutu pendidikan tinggi di Indonesia.
Menuju World Class University, UKSW Lakukan Benchmarking ke UBAYA
Universitas Kristen Satya Wacana (UKSW) terus berupaya meningkatkan kualitas layanan pendidikan dan mempertahankan akreditasi Unggul sebagai bagian dari komitmennya menjaga mutu pendidikan tinggi di Indonesia.
Muat Lebih

POPULER

Supriyadi, warga Glagahombo, Kelurahan Ngampin, Kecamatan Ambarawa, Kabupaten Semarang, melaporkan seorang pengacara berinisial LES ke Polda Jawa Tengah atas dugaan pemerasan dalam kasus hukum yang menimpa istrinya, LW. Laporan ini diajukan di Polda Jawa Tengah, dengan pendampingan kuasa hukumnya, Anisah.
Mengaku Diperas Ratusan Juta, Warga Ambarawa Laporkan Oknum Pengacara ke Polda Jateng
Pekan Olahraga Pelajar Daerah (Popda) Kota Salatiga 2025 resmi dibuka oleh Pj Wali Kota Yasip Khasani dengan pelepasan burung merpati pada Rabu (12/2/2025). Sebanyak 3.000 atlet akan berkompetisi dalam 22 cabang olahraga di 11 arena yang tersebar di seluruh Kota Salatiga. Yasip menekankan bahwa ajang ini menjadi wadah bagi atlet muda untuk mengasah kemampuan mereka serta sebagai persiapan menghadapi ajang tingkat provinsi, Porprov 2026, di mana Salatiga menjadi salah satu tuan rumah.
3000 Atlet akan Berlaga dalam Popda Salatiga 2025
Bupati Semarang, Ngesti Nugraha, secara resmi membuka Pekan Olahraga Pelajar Daerah (Popda) 2025 di GOR Tenis Indoor Kompleks Stadion Pandanaran, Wujil, Bergas, pada Jumat (14/2/2025). Dalam kesempatan tersebut, Ngesti mengajak para pelajar untuk berlatih dengan tekun demi meraih prestasi, sekaligus menegaskan bahwa Popda menjadi ajang penting dalam pengembangan sumber daya manusia unggul di Kabupaten Semarang.
Popda Resmi Diselenggarakan, Bupati Semarang Harap jadi Ajang Pengembangan SDM Unggul
POLRES SEMARANG BERHASIL MENGAMANKAN PENGEMUDI TRUK HINO TANPA MUATAN BERINISIAL AM (52), WARGA PATEBON, KENDAL, YANG MELARIKAN DIRI USAI KECELAKAAN DI JALAN RAYA SURUH-KARANGGEDE PADA MINGGU (1/12/2024), YANG MENYEBABKAN SATU KORBAN MENINGGAL DUNIA.    KEJAKSAAN NEGERI (KEJARI) KOTA SALATIGA MEMUSNAHKAN BERBAGAI BARANG BUKTI HASIL KEJAHATAN YANG TELAH MEMILIKI KEKUATAN HUKUM TETAP, SEPERTI SABU, GANJA, TEMBAKAU GORILA, OBAT TERLARANG, AIRSOFT GUN, HINGGA BAHAN PELEDAK, DENGAN TOTAL 208 BARANG. PEMUSNAHAN TERSEBUT DILAKUKAN OLEH KEPALA KEJARI SALATIGA, SUKAMTO, DI HALAMAN GUDANG BARANG BUKTI KEJARI JALAN LINGKAR SELATAN (JLS) SALATIGA, SELASA (3/12/2024).    TINGKAT PARTISIPASI PADA PILKADA DI SALATIGA YANG DIGELAR PADA 27 NOVEMBER 2024 DILAPORKAN MENGALAMI PENURUNAN, DARI 89 PERSEN PADA PERIODE SEBELUMNYA MENJADI SEKITAR 80 PERSEN.   SERIKAT PEKERJA DI KABUPATEN SEMARANG MENDESAK PEMERINTAH DAERAH UNTUK SEGERA MELAKUKAN SURVEI KEBUTUHAN HIDUP LAYAK (KHL) SEBAGAI DASAR PENGHITUNGAN UPAH MINIMUM KABUPATEN (UMK) TAHUN 2025, SETELAH PUTUSAN MAHKAMAH KONSTITUSI (MK) NO. 168/PUU-XXI/2023 YANG MEMPENGARUHI REGULASI PENGUPAHAN   PEMERINTAH KABUPATEN SEMARANG SAAT INI TENGAH MEMPERBAIKI TANJAKAN UJUNG-UJUNG DI JALUR DADAPAYAM-SALATIGA, DESA UJUNG-UJUNG, KECAMATAN PABELAN, KABUPATEN SEMARANG, YANG MENGALAMI KERUSAKAN PARAH DAN RAWAN KECELAKAAN. PROYEK PERBAIKAN INI DILAKUKAN SETELAH MENERIMA BANYAK LAPORAN DARI MASYARAKAT TERKAIT KECELAKAAN DI LOKASI TERSEBUT, YANG SEBELUMNYA MEMILIKI KONTUR CURAM, BERKELOK, DAN LEBAR JALAN KURANG DARI LIMA METER, SERTA JURANG DALAM DI KEDUA SISI JALAN.    SEJUMLAH KARANGAN BUNGA TERLIHAT DI DEPAN POSKO PEMENANGAN PASANGAN CALON WALI KOTA DAN WAKIL WALI KOTA SALATIGA NOMOR URUT 01, DR ROBBY HERNAWAN-NINA AGUSTIN, DI JALAN MERAK, KELURAHAN MANGUNSARI, KECAMATAN SIDOMUKTI, KOTA SALATIGA, PADA KAMIS (28/11/2024).   DALAM PELANTIKAN DAN PENGANGKATAN SUMPAH/JANJI KEPALA SEKOLAH DAN PENGAWAS SEKOLAH YANG BERLANGSUNG DI GEDUNG SETDA SALATIGA PADA KAMIS (28/11/2024), PENJABAT WALI KOTA SALATIGA, YASIP KHASANI, MENYAMPAIKAN HARAPAN AGAR GURU DAN KEPALA SEKOLAH TIDAK HANYA BERPERAN SEBAGAI AGEN PEMBELAJARAN, TETAPI JUGA SEBAGAI AGEN PERADABAN.   HASIL HITUNG CEPAT (QUICK COUNT) MENUNJUKKAN KEMENANGAN TELAK PASANGAN CALON (PASLON) NOMOR URUT 01, NGESTI NUGRAHA-NUR ARIFAH (MUTIARA), ATAS RIVAL MEREKA, NURUL HUDA-YARMUJI (HAJI), DALAM PILKADA KABUPATEN SEMARANG 2024.   KOMISI PEMILIHAN UMUM (KPU) KOTA SALATIGA MENGGELAR DOA BERSAMA DI AULA KPU JL. ARGOSARI RAYA SALATIGA, SELASA (26/11/2024) SORE, DIHADIRI OLEH PJ WALI KOTA YASIP KHASANI, KAPOLRES AKBP ARYUNI NOVITASARI, DANDIM LETKOL INF GUVTA ALUGORO KOEDOES, KAJARI SUKAMTO, DAN PARA TOKOH AGAMA KOTA SALATIGA.    FORUM KOMUNIKASI PIMPINAN DAERAH (FORKOMPIMDA) KABUPATEN SEMARANG, YANG MELIBATKAN WAKIL BUPATI SEMARANG, JAJARAN POLRES SEMARANG, KPU, BAWASLU, DAN PEMERINTAH DAERAH, MELAKUKAN PENGECEKAN KESIAPAN TEMPAT PEMUNGUTAN SUARA (TPS) DI SEJUMLAH WILAYAH RAWAN BENCANA, SEPERTI DUSUN BORANGAN DAN SAPEN DI DESA CANDIREJO SERTA DUSUN DUREN DI DESA DUREN, KECAMATAN SUMOWONO, PADA SELASA (26/11/2024).