RASIKAFM.COM | SALATIGA – Seminggu pasca mundurnya mantan Wakil Wali Kota Salatiga Muh Haris dalam kontestasi Pilwalkot Salatiga 2024, kini Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Kebangkitan Sejahtera (PKS) Kota Salatiga akhirnya secara resmi mengusulkan Latif Nahari untuk menjadi calon Wakil Wali Kota Salatiga.
Sebelumnya, PKS berencana mengusung kader senior Muh Haris dalam kontestasi Pilwalkot Salatiga. Namun belakangan ia memilih mundur dan berfokus persiapan menjadi anggota DPR RI dari Dapil Jateng 1.
Ketua Dewan Pimpinan Tingkat Daerah (DPTD) PKS Salatiga Budi Santoso membenarkan jika PKS Salatiga bakal mengusung kadernya sendiri, yakni Latif Nahari. Surat keputusan itu sendiri tertuang dalam surat tugas yang bernomor 001/ST/DPTD-PKS/2024.
“Ini surat salinannya, lah itu sudah tanda tangannya lengkap berarti sudah sepakat ke Pak Latif,” terangnya.
Budi menyampaikan, pemilihan Latif Nahari dimana saat ini aktif sebagai anggota DPRD Kota Salatiga karena dinilai pantas dan memiliki pengalaman.
“Yang namanya politik itu perubahan lebih cepat dari pada pergantian siang ke malam. Insyallah kami akan berkoalisi dengan Demokrat tinggal cari temen (koalisi) lagi,” ungkapnya.
Selain kader senior dan berpengalaman Latif Nahari sudah pernah menjabat Wakil DPRD Kota Salatiga dan Ketua DPD PKS. Sehingga, bekal posisi itu dianggap cukup berpengalaman.
“Jika muncul pasangan cowok-cewek tidak masalah yang penting peluang menangnya tinggi. Pak Latif, sudah kader senior dan juga ketua DPD pernah menjabat wakil pimpinan, sudah cukup pengalaman. Jadi anggota DPRD sudah 3 kali,” bebernya.
Selain memastikan bakal berkoalisi dengan Partai Demokrat pada Pilwakot Salatiga PKS sedang menjajaki komunikasi dengan Partai Nasdem.
Terpisah Ketua DPC Partai Demokrat Salatiga Diah Sunarsasi membenarkan adanya peluang kerjasama dengan PKS. Hanya saja, terkait komposisi pasangan tidak dibocorkan pada media.
“Itu, benar (koalisi) PKS. Tapi, komposisi belum lah. Lihat saja nanti, tunggu tanggal mainnya,” jelasnya.