Pemerintah Kabupaten Boyolali meresmikan jalan tembus yang menyambung keluar Tol Semarang-Solo langsung ke dalam kota, di Desa Kragilan, Kecamatan Mojosongo.
Bupati Boyolali Seno Samodro usai peresmian mengatakan, proyek jalan tembus yang baru dioperasikan dengan panjang sekitar 1,6 kilometer konstruksi cor beton tersebut diberi nama Jalan Diponegoro dan menghabiskan anggaran sekitar Rp21 miliar.
Masyarakat pengguna Tol Semarang-Solo yang keluar di Gerbang Tol Boyolali kini semakin dipermudah aksesnya. Pengguna jalan tol yang keluar di wilayah Desa Kragilan, Kecamatan Mojosongo, kini tidak perlu memutar jalan usai keluar dari pintu Tol Boyolali untuk menuju ke Boyolali Kota.
Semntara Direktur Utama PT Transmarga Jateng, Dwi Winarsa mengatakan, pihaknya mengapresiasi Pemerintah Kabupaten Boyolali dalam membangun jalan tembus keluar Tol Semarang-Solo, di Boyolali. Dengan beroperasinya jalan tersebut diharapkan mampu mendukung TMJ dalam menyediakan akses sarana infrastruktur pendukung jalan bebas hambatan ini.