RASIKAFM.COM | UNGARAN - Fasilitas pendukung Daya Tarik Wisata (DTW) yang dikelola oleh Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Semarang membutuhkan sentuhan pemeliharaan. Pasalnya, sarana penunjang tersebut sudah terlihat usang sehingga mengurangi nilai estetikanya.
Dari pantauan yang dilakukan oleh Dinas Pariwisata (Disparta) Kabupaten Semarang di DTW Muncul Water Park dan Bukit Cinta di Kecamatan Banyubiru beberapa waktu lalu, ditemukan bahwa beberapa fasilitas pendukung memang perlu sentuhan pemeliharaan.
“Di Muncul ini pengecatan terakhir dilakukan sejak 2014 lalu.
Kami baru mengevaluasi satu-satu destinasi wisata, kurangnya apa dan kebutuhannya apa saja,” ungkap Kepala Disparta Kabupaten Semarang Wiwin Sulistyowati, Selasa (4/7/2023).
Selain itu, lanjut Wiwin, perlu adanya inovasi dan terobosan baru untuk membuat warga semakin tertarik berwisata terutama di DTW yang dikelola Pemkab Semarang. Menurutnya, pemeliharaan fasilitas merupakan salah satu hal yang penting untuk dilakukan.
“Kendalanya memang di anggaran pemeliharaan, kita belum ada untuk itu. Nanti akan saya usulkan di anggaran perubahan 2023 atau anggaran 2024,” jelasnya.
Wiwin menambahkan, pihaknya masih akan melakukan sejumlah pengecekan dan evaluasi terutama di DTW yang dikelola oleh Pemkab Semarang, termasuk di Candi Gedong Songo dan Museum Isdiman Palagan Ambarawa.
“Tujuannya tentu untuk memberikan rasa aman dan nyaman para pengunjung yang diharapkan bisa mendongkrak tingkat kunjungan,” sambungnya. (win)