RASIKAFM.COM | UNGARAN – Cuaca ekstrem disertai hujan deras dan angin kencang kembali memicu bencana hidrometeorologi di Kabupaten Semarang, Senin (29/9/2025) sore. Sebuah pohon beringin raksasa berdiameter sekitar 4 meter dengan tinggi 15 meter tumbang di jalur provinsi yang menghubungkan Kabupaten Semarang dengan Grobogan, tepatnya di Desa Pakis, Kecamatan Bringin.
Tumbangnya pohon tersebut melintang di badan jalan sehingga membuat arus lalu lintas lumpuh total lebih dari 12 jam. Tidak hanya menutup akses kendaraan, batang pohon raksasa itu juga menimpa jaringan listrik dan menyebabkan aliran listrik di wilayah sekitar padam sejak malam hingga Selasa (30/9/2025).
“Pohon beringin besar menutup jalan utama. Kendala kami karena diameternya sangat besar dan penerangan terbatas akibat listrik padam. Kami gunakan genset untuk mendukung penanganan,” ujar Prapto Nugroho, petugas BPBD Kabupaten Semarang, saat dikonfirmasi di lokasi kejadian.
Menurutnya, laporan pertama diterima sekitar pukul 20.00 WIB. Satu jam kemudian, tim gabungan dari BPBD, Damkar, TNI, Polri, dan PLN tiba di lokasi untuk melakukan evakuasi. Proses penanganan dilakukan dengan memotong batang pohon menjadi bagian kecil agar mudah dipindahkan.
“Penanganan selesai tadi sekitar pukul 09.00 WIB sehingga jalur penghubung Semarang–Grobogan kembali dapat dilalui kendaraan,” lanjutnya.
Selain di Bringin, peristiwa pohon tumbang juga terjadi di kawasan daya tarik wisata (DTW) Bukit Cinta, Desa Kebondowo, Kecamatan Banyubiru. Sebatang pohon beringin berdiameter sekitar 1 meter dengan tinggi 10 meter roboh menimpa dua gazebo di dalam area wisata. Satu gazebo luluh lantak, sementara satu lainnya mengalami kerusakan parah di bagian atap.
Herman (40), petugas kebersihan Bukit Cinta, menuturkan peristiwa itu terjadi saat hujan deras disertai angin kencang mengguyur wilayah sekitar.
“Untungnya tidak ada korban jiwa karena saat kejadian kondisi area sudah sepi meski jam operasional belum tutup. Hanya dua gazebo yang rusak akibat tertimpa pohon,” ujarnya.
Meski sempat dilanda bencana, pihak pengelola memastikan objek wisata Bukit Cinta tetap buka seperti biasa pada Selasa (30/9/2025). Petugas BPBD Kabupaten Semarang juga telah melakukan pembersihan material pohon dan memastikan lokasi aman bagi pengunjung. (win)