KENDAL – Sebanyak 199 sekolah di kendal telah mengajukan proposal untuk kegiatan belajar mengajar (KBM) tatap muka ke Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kendal. Proposal tersebut berisi daftar periksa sekolah yang disusun guna memenuhi pembelajaran tatap muka di tengah pandemi Covid-19.
Proposal tersebut merupakan pengajuan dari tingkat PAUD hingga SMP sederajat. Rinciannya, 108 proposal dari SD swasta dan negeri, 41 proposal dari SMP, dan 50 proposal dari Paud, TK, dan KB.
Kepala Disdikbud Kendal, Wahyu Yusuf Akhmadi mengatakan, pihaknya tidak membatasi jumlah proposal yang diajukan sekolah untuk mendukung rencana kegiatan belajar mengajar tatap muka dalam suasana pandemi.
Disdikbud Kendal terus mendorong satuan pendidikan untuk terus menyiapkan sarana dan prasarana KBM tatap muka manakala dibuka kapan saja. Tentunya dengan memperhatikan situasi perkembangan Covid-19 serta kesiapan sekolah itu sendiri.
Proposal yang telah diajukan harus dilakukan visitasi oleh tim Disdikbud secara bertahap hingga akhir Januari. Dengan harapan, sekolah yang lolos verifikasi proposal hingga visitasi lapangan akan diajukan ke Satgas Covid-19 untuk mendapatkan izin melakukan simulasi KBM tatap muka awal Februari mendatang.
Bagi sekolah yang tidak lolos, tetap melangsungkan pembelajaran jarak jauh dengan memaksimalkan media internet atau dalam jaringan .