UNGARAN – Kelompok tani Al Barokah Desa Ketapang, Kecamatan Susukan, Kabupaten Semarang berhasil mengembangkan tanaman padi organik. Ada beragam varietas padi organik yang dibudidayakan para petani di desa ini.
Ketua Paguyuban Petani Organik Al Barokah, Mustofa saat ditemui pada Kamis (8/4/2021) menjelaskan padi organik yang dibudidayakan petani antara lain padi hitam, merah, putih, menthik susu, pandan wangi dan cisokan. Semua varietas padi itu adalah varietas lokal. Produk beras organik paguyuban petaninya juga telah menembus luar negeri, yakni Hongkong, California dan Filipina. Bahkan dalam waktu dekat, pihaknya berencana mengirim tiga kontainer beras organik ke negara Timur Tengah, yakni Arab Saudi dan Yaman.
Sekjen Ikatan Pesantren Penggerak Ekonomi Masyarakat Desa Indonesia (Insan Madani) Indra Dwi Hartanto mengapresiasi apa yang dilakukan oleh kelompok petani Al Barokah. Untuk mendukung pengembangan sistem pertanian organik, dalam waktu dekat pihaknya juga akan melakukan uji coba penanaman padi Basmati, yang merupakan varietas padi asli negara Pakistan. Padi itu akan ditanam pada demplot seluas dua hektar di lahan yang sudah mendapatkan sertifikasi internasional. Jika uji coba itu berhasil, maka akan dikembangkan lebih luas lagi dengan target pasar internasional. (win)