URL audio tidak tersedia.

Radio Traffic Pertama di Jawa Tengah

RASIKA 105.6 FM

"KAWAN PEMANDU JALAN"

Dua kelompok pelajar dari SMK di Kota Salatiga dan Kabupaten Magelang diamankan oleh polisi pada Sabtu dini hari, 09/03/2024, di Jalan Lingkar Selatan (JLS) Salatiga dekat Perempatan Salip Putih. Tindakan itu dilakukan setelah beberapa senjata tajam berhasil diamankan dari lokasi kejadian. Meskipun motif dari aksi tawuran tersebut belum pasti, berkat laporan masyarakat dan respons cepat dari polisi, kejadian tersebut tidak menyebabkan korban jiwa.

Mbak Google

KABAR RASIKA

Diduga Hendak Tawuran 2 Pelajar SMK Diperiksa Polisi, 9 Motor di Amankan. Berikut Kronologinya

Diduga Hendak Tawuran 2 Pelajar SMK Diperiksa Polisi, 9 Motor di Amankan. Berikut Kronologinya

Diduga Hendak Tawuran 2 Pelajar SMK Diperiksa Polisi, 9 Motor di Amankan. Berikut Kronologinya

Sejumlah motor milik pelajar yang ditinggal di JLS Salip Putih
Sejumlah motor milik pelajar yang ditinggal di JLS Salip Putih
Featured Image

RASIKAFM.COM | SALATIGA – Dua Kelompok pelajar dari salah satu SMK di Kota Salatiga dan SMK dari Kabupaten Magelang yang diduga akan melakukan tawuran, diamankan polisi. Sabtu dini hari , 09/03/2024, di jalan Lingkar Selatan (JLS) Salatiga sekitar Perempatan Salip Putih. Hal tersebut diketahui dari beberapa senjata tajam yang berhasil diamankan dari TKP.

Sementara motif dari aksi tawuran tersebut belum diketahui secara pasti, namun berkat laporan masyarakat dan tindak lanjut secara cepat dari Piket Fungsi Polres Salatiga baik dari Satreskrim, Satlantas dan Polsek Argomulyo, kejadian tersebut tidak mengakibatkan jatuhnya korban jiwa.

Menurut penuturan salah seorang saksi bahwa di lokasi tersebut telah berkumpul sekitar 30an (tiga puluhan) remaja yang sedang nongkrong dan berfoto selang beberapa saat kemudian dari arah Taman Bendosari Kota Salatiga atau arah bawah ada sekelompok remaja berjumlah lebih kurang 20 orang dengan mengendarai sepeda motor, kemudian langsung menuju sekelompok pemuda tersebut dengan mengacungkan senjata tajam, karena tidak siap kelompok remaja yang sedang nongkrong dan berfoto tersebut lari kocar-kacir dan sebagian meninggalkan sepeda motor berikut beberapa senjata tajam.

Mengetahui lawannya kocar kacir, kelompok yang hendak menyerang juga langsung meninggalkan lokasi, tidak ada 10 menit kejadiannya, mungkin mereka juga menyadari bahwa Polisi sudah datang, jelas saksi yang minta tak disebutkan identitasnya.

“Petugas yang datang langsung melakukan cek dan olah tkp mendapati 9 unit sepeda motor pada posisi tergeletak di pinggir jalan dalam kondisi rusak, didapati pula 6 buah senjata tajam berupa 1 buah celurit, 3 buah parang / pedang dan 2 buah gir. Barang bukti tersebut selanjutnya dibawa ke Polres Salatiga guna pengusutan lebih lanjut.” jelas AKP Arifin Suryani, Kasat Reskrim Polres Salatiga.

Bb sajam yang berhasil disita polisi

Menurut Kasat, saat ini juga sudah diamankan 2 orang, satu diantaranya masih di bawah umur yang merupakan penyerahan dari warga dan kedapatan membawa tas yang berisi senjata tajam jenis clurit, dari hasil interogasi awal mengaku kelompok Magelang dan saat ini sedang dilakukan langkah penyelidikan untuk pengembangan kasus.

Terpisah Kasi Humas, Iptu Henri Widyoriani, membenarkan informasi tersebut dan saat ini sedang dilakukan langkah penyelidikan, hingga berita ini diturunkan kedua orang masih berstatus sebagai saksi.

Menurut Henri agar kejadian serupa tidak terulang polisi selalu membeeijan himbauan. “kami tidak bosan-bosannya menghimbau para orang tua agar selalu mengawasi anak-anaknya dalam pergaulan sehari-hari ingatkan anak agar tidak pergi malam hari, apalagi tidak jelas kegiatannya” ujar Henri.

Tinggalkan komentar

Tinggalkan komentar

BACA JUGA :

jenazah
Sugiyono Warga Ngawen Salatiga, Pengunjung Warung Kucingan Ditemukan Meninggal
Arca Ganesha Mbah Dul Jalal di Desa Sikunir, Kecamatan Bergas, Kabupaten Semarang menjadi korban vandalisme oleh orang tak dikenal, terlihat dari noda putih di wajah dan badan arca yang diduga sengaja dioleskan. Kejadian ini diketahui oleh Ketua Tim Ahli Cagar Budaya Kabupaten Semarang, Tri Subekso, setelah menerima laporan foto pada Selasa, 15 April 2025, dan langsung ditindaklanjuti dengan peninjauan lapangan pada Rabu pagi oleh tim gabungan dari BPK Wilayah X, Polsek, dan Koramil Bergas.
Arca Ganesha Mbah Dul Jalal di Sikunir Jadi Sasaran Vandalisme, Diduga Terkait Ritual
Seorang pendaki bernama Ferry Simangunsong (23) asal Sidikalang, Sumatera Utara, berhasil diselamatkan setelah tersesat saat menuruni lereng Gunung Ungaran. Insiden ini dialami oleh Ferry ketika ia melakukan pendakian seorang diri di wilayah Gunung Ungaran, Kabupaten Semarang, Jawa Tengah, pada Rabu, 2 April 2025. Ia tersesat akibat kondisi cuaca buruk disertai badai yang membuatnya kehilangan arah saat turun dari pos 5 menuju pos 2.
Tersesat di Gunung Ungaran, Pendaki Asal Sumut Diselamatkan Dua Warga Lokal
Seorang driver Jeggirl asal Boyolali bernama Anggraini Wahyuningtyas kehilangan helm NJS Kairoz kesayangannya yang dibeli sejak 2021 karena dicuri saat mengambil pesanan makanan di Jalan Sukowati, Salatiga pada Senin malam, 14 April 2025. Peristiwa pencurian tersebut terjadi ketika Anggraini memarkirkan motornya di Jalan Tanjung dan mendapati helm lengkap dengan interkom senilai Rp 1,1 juta sudah hilang sekitar pukul 20.15 WIB.
Lapor Polisi, Driver Jeggboy & Girl Salatiga Nangis, Kehilangan Helm Bernilai Jutaan

INFOGRAFIS

TERKINI

jenazah
Sugiyono Warga Ngawen Salatiga, Pengunjung Warung Kucingan Ditemukan Meninggal
Seorang pensiunan bernama Sugiyono (67), warga Ngawen, Mangunsari, ditemukan meninggal dunia setelah makan di warung nasi kucing milik Ari Susanto di Jalan Hasanudin, Mangunsari, Sidomukti, Salatiga. Kejadian...
Penerapan pungutan retribusi sampah mulai diberlakukan di Tempat Pengolahan Sampah Reduce, Reuse, dan Recycle (TPS3R) Bulu, Kelurahan Tegalrejo, Kecamatan Argomulyo, Kota Salatiga. Plt Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Salatiga, BPH Pramusinta, menyampaikan kebijakan ini berlaku berdasarkan Perda Kota Salatiga Nomor 1 Tahun 2024 tentang retribusi kebersihan.
Mengacu Perda, DLH Salatiga akui TPS Tegalrejo Diterapkan Pungutan Retribusi Sampah
Penerapan pungutan retribusi sampah mulai diberlakukan di Tempat Pengolahan Sampah Reduce, Reuse, dan Recycle (TPS3R) Bulu, Kelurahan Tegalrejo, Kecamatan Argomulyo, Kota Salatiga. Plt Kepala Dinas Lingkungan...
Prakiraan-Cuaca-Semarang-Dan-Sekitarnya-Sabtu-19-April-2025
Prakiraan Cuaca Semarang Dan Sekitarnya, Sabtu 19 April 2025
Cuaca di wilayah Semarang dan sekitarnya pada tanggal 19 April 2025 diperkirakan cerah berawan pada pagi hingga siang hari, dengan potensi hujan ringan di bagian selatan kota pada sore hingga awal malam....
Pemerintah Provinsi Jawa Tengah meluncurkan program Makan Bergizi (MBG) dengan target penyediaan protein hewani bagi sekitar 9 juta siswa dari TK hingga SMA, termasuk santri di pondok pesantren, madrasah, serta kelompok rentan seperti ibu hamil dan menyusui. P
Jawa Tengah Siap Penuhi Kebutuhan Protein Hewani untuk MBG bagi 9 Juta Sasaran
Pemerintah Provinsi Jawa Tengah meluncurkan program Makan Bergizi (MBG) dengan target penyediaan protein hewani bagi sekitar 9 juta siswa dari TK hingga SMA, termasuk santri di pondok pesantren, madrasah,...
Waspada-Perbaikan-Jalan-Jalur-Menyempit-di-Jl
Waspada Perbaikan Jalan, Jalur Menyempit di Jl. Lingkar Weleri Kendal
Beberapa ruas jalan nasional dan provinsi mulai dilakukan pemeliharaan/perbaikan memasuki pertengahan tahun, khususnya setelah libur Idulfitri berakhir. Pemerintah atau pihak terkait melakukan pekerjaan...
Muat Lebih

POPULER

Arca Ganesha Mbah Dul Jalal di Desa Sikunir, Kecamatan Bergas, Kabupaten Semarang menjadi korban vandalisme oleh orang tak dikenal, terlihat dari noda putih di wajah dan badan arca yang diduga sengaja dioleskan. Kejadian ini diketahui oleh Ketua Tim Ahli Cagar Budaya Kabupaten Semarang, Tri Subekso, setelah menerima laporan foto pada Selasa, 15 April 2025, dan langsung ditindaklanjuti dengan peninjauan lapangan pada Rabu pagi oleh tim gabungan dari BPK Wilayah X, Polsek, dan Koramil Bergas.
Arca Ganesha Mbah Dul Jalal di Sikunir Jadi Sasaran Vandalisme, Diduga Terkait Ritual
Ratusan penyandang disabilitas mengikuti acara Halal Bihalal yang digelar komunitas Insan Berbagi Salatiga (IBS) di lantai 2 Convention Hall Terminal Tingkir, Kota Salatiga, pada Sabtu sore, 12 April 2025. Acara ini dihadiri oleh Wali Kota Salatiga Robby Hernawan, Kapolres AKBP Veronica, Forkopimda, serta tokoh masyarakat, sebagai bentuk kepedulian sosial dan upaya mempererat silaturahmi pasca-Ramadan.
IBS ajak Ratusan Difabel Gelar Halal Bihalal di Terminal Tingkir Salatiga
prpp
Jateng Fair 2025 Tiket Masuk Tahun Ini Gratis !

Copyright @ rasikafm.com | All rights reserved

POLRES SEMARANG BERHASIL MENGAMANKAN PENGEMUDI TRUK HINO TANPA MUATAN BERINISIAL AM (52), WARGA PATEBON, KENDAL, YANG MELARIKAN DIRI USAI KECELAKAAN DI JALAN RAYA SURUH-KARANGGEDE PADA MINGGU (1/12/2024), YANG MENYEBABKAN SATU KORBAN MENINGGAL DUNIA.    KEJAKSAAN NEGERI (KEJARI) KOTA SALATIGA MEMUSNAHKAN BERBAGAI BARANG BUKTI HASIL KEJAHATAN YANG TELAH MEMILIKI KEKUATAN HUKUM TETAP, SEPERTI SABU, GANJA, TEMBAKAU GORILA, OBAT TERLARANG, AIRSOFT GUN, HINGGA BAHAN PELEDAK, DENGAN TOTAL 208 BARANG. PEMUSNAHAN TERSEBUT DILAKUKAN OLEH KEPALA KEJARI SALATIGA, SUKAMTO, DI HALAMAN GUDANG BARANG BUKTI KEJARI JALAN LINGKAR SELATAN (JLS) SALATIGA, SELASA (3/12/2024).    TINGKAT PARTISIPASI PADA PILKADA DI SALATIGA YANG DIGELAR PADA 27 NOVEMBER 2024 DILAPORKAN MENGALAMI PENURUNAN, DARI 89 PERSEN PADA PERIODE SEBELUMNYA MENJADI SEKITAR 80 PERSEN.   SERIKAT PEKERJA DI KABUPATEN SEMARANG MENDESAK PEMERINTAH DAERAH UNTUK SEGERA MELAKUKAN SURVEI KEBUTUHAN HIDUP LAYAK (KHL) SEBAGAI DASAR PENGHITUNGAN UPAH MINIMUM KABUPATEN (UMK) TAHUN 2025, SETELAH PUTUSAN MAHKAMAH KONSTITUSI (MK) NO. 168/PUU-XXI/2023 YANG MEMPENGARUHI REGULASI PENGUPAHAN   PEMERINTAH KABUPATEN SEMARANG SAAT INI TENGAH MEMPERBAIKI TANJAKAN UJUNG-UJUNG DI JALUR DADAPAYAM-SALATIGA, DESA UJUNG-UJUNG, KECAMATAN PABELAN, KABUPATEN SEMARANG, YANG MENGALAMI KERUSAKAN PARAH DAN RAWAN KECELAKAAN. PROYEK PERBAIKAN INI DILAKUKAN SETELAH MENERIMA BANYAK LAPORAN DARI MASYARAKAT TERKAIT KECELAKAAN DI LOKASI TERSEBUT, YANG SEBELUMNYA MEMILIKI KONTUR CURAM, BERKELOK, DAN LEBAR JALAN KURANG DARI LIMA METER, SERTA JURANG DALAM DI KEDUA SISI JALAN.    SEJUMLAH KARANGAN BUNGA TERLIHAT DI DEPAN POSKO PEMENANGAN PASANGAN CALON WALI KOTA DAN WAKIL WALI KOTA SALATIGA NOMOR URUT 01, DR ROBBY HERNAWAN-NINA AGUSTIN, DI JALAN MERAK, KELURAHAN MANGUNSARI, KECAMATAN SIDOMUKTI, KOTA SALATIGA, PADA KAMIS (28/11/2024).   DALAM PELANTIKAN DAN PENGANGKATAN SUMPAH/JANJI KEPALA SEKOLAH DAN PENGAWAS SEKOLAH YANG BERLANGSUNG DI GEDUNG SETDA SALATIGA PADA KAMIS (28/11/2024), PENJABAT WALI KOTA SALATIGA, YASIP KHASANI, MENYAMPAIKAN HARAPAN AGAR GURU DAN KEPALA SEKOLAH TIDAK HANYA BERPERAN SEBAGAI AGEN PEMBELAJARAN, TETAPI JUGA SEBAGAI AGEN PERADABAN.   HASIL HITUNG CEPAT (QUICK COUNT) MENUNJUKKAN KEMENANGAN TELAK PASANGAN CALON (PASLON) NOMOR URUT 01, NGESTI NUGRAHA-NUR ARIFAH (MUTIARA), ATAS RIVAL MEREKA, NURUL HUDA-YARMUJI (HAJI), DALAM PILKADA KABUPATEN SEMARANG 2024.   KOMISI PEMILIHAN UMUM (KPU) KOTA SALATIGA MENGGELAR DOA BERSAMA DI AULA KPU JL. ARGOSARI RAYA SALATIGA, SELASA (26/11/2024) SORE, DIHADIRI OLEH PJ WALI KOTA YASIP KHASANI, KAPOLRES AKBP ARYUNI NOVITASARI, DANDIM LETKOL INF GUVTA ALUGORO KOEDOES, KAJARI SUKAMTO, DAN PARA TOKOH AGAMA KOTA SALATIGA.    FORUM KOMUNIKASI PIMPINAN DAERAH (FORKOMPIMDA) KABUPATEN SEMARANG, YANG MELIBATKAN WAKIL BUPATI SEMARANG, JAJARAN POLRES SEMARANG, KPU, BAWASLU, DAN PEMERINTAH DAERAH, MELAKUKAN PENGECEKAN KESIAPAN TEMPAT PEMUNGUTAN SUARA (TPS) DI SEJUMLAH WILAYAH RAWAN BENCANA, SEPERTI DUSUN BORANGAN DAN SAPEN DI DESA CANDIREJO SERTA DUSUN DUREN DI DESA DUREN, KECAMATAN SUMOWONO, PADA SELASA (26/11/2024).