RASIKAFM.COM | SALATIGA - Sebagai bentuk penghormatan dan rasa cinta warga Tingkir Lor terhadap Simbah Abdul Wahid, diadakan rangkaian kegiatan dalam rangka Haul Simbah Abdul Wahid. Kegiatan tersebut dimulai dengan pawai agamis yang diikuti oleh santri dan warga pada Kamis malam (16/3/2023) yang bermula dari Masjid Sabilal Muttaqin. Pawai agamis tersebut membawa lurub/kiswah yang nantinya akan dipasang di Makam Simbah Abdul Wahid.
Sebelum pemasangan kiswah, KH. Abdul Nashir Asyari bersama enam kyai lainnya menuliskan Surah Al Fatihah pada kain lurub tersebut di Masjid Al Fudhola sambil diiringi sholawat.
Menjelang awal kegiatan, Lurah Tingkir Lor, Asroi, S.E menjelaskan bahwa rangkaian kegiatan Haul Mbah Kyai Abdul Wahid adalah bentuk rasa cinta warga Tingkir Lor kepada Mbah Wahid. Kegiatan diawali dengan kirab budaya untuk mengenang jasa-jasa beliau sebagai pasukan laskar dari Pangeran Diponegoro yang membantu untuk mengusir penjajahan Belanda. Selanjutnya, pada hari berikutnya, akan diselenggarakan akhirussanah atau pengajian akbar.
Selain prosesi penulisan Al Fatihah, kesenian Tari Sufi juga dipertunjukkan di Masjid Al Fudhola dengan diawali pembacaan Surat Al Haj ayat 26 dengan narasi “Sufi Ngenggono Jati”. Setelah prosesi selesai, kirab agamis dilanjutkan menuju Makam Simbah Wahid. Teatrikal Wali Songo dipersembahkan untuk menyemarakkan kirab yang digelar.
Sesampainya di makam, jamaah bersama-sama melantunkan dzikir dan tahlil untuk Mbah Wahid dan Masayikh. Kemudian dilakukan pemasangan lurub/kiswah di makam Simbah Abdul Wahid, diikuti dengan pembacaan doa oleh tujuh kyai. Setelah itu, seluruh peserta kirab menikmati nasi tumpeng yang telah disediakan dan makan bersama di Masjid Al Fudhola.