Sementara itu, Kapolda Jateng, Irjen Pol Ahmad Luthfi mengatakan, pihaknya beserta jajaran telah melakukan berbagai kegiatan guna mengantisipasi terjadinya arus balik.
“Seluruh ruas jalan tol terpantau CCTV dan pusat pengendalian ada di Kalikangkung,” terang Ahmad Lutfi.
Dari pantauan CCTV tersebut manakala terjadi penumpukan arus di gerbang tol, maka akan dilakukan pembukaan gerbang tol secara bersamaan, ataupun jalur searah (one way) dan kontra flow.
Lutfi menekankan untuk penerapan protokol kesehatan, pihaknya sudah menghimbau kepada seluruh polres jajaran untuk tidak memberikan ijin rekomendasi keramaian masyarakat saat nataru.
“Kalau toh ada (keramaian masyarakat) harus dengan penerapan protokol kesehatan,” terangnya.
Langkah antisipasi selanjutnya adalah dengan menutup alun-alun yang berpotensi menjadi pusat kerumunan masyarakat saat malam pergantian tahun.
“Saya himbau masyarakat tidak melakukan kegiatan yang sifatnya euforia, cukup di rumah saja. Kalau perlu harus pesta cukup melalui virtual, sehingga Covid-19 di Jawa Tengah bisa terkendali,” pesan Ahmad Luthfi.