RASIKAFM.COM | SALATIGA – Jelang Pilkada serentak 27 November 2024, kandidat bakal calon wali kota/ wakil wali kota Salatiga mulai bermunculan. Setelah sebelumnya ada nama Lukqman Hakim ( PKB) dan Diah Sunarsasi ( Demokrat) untuk kandidat calon wakil wali kota, kini muncul nama Thomas Suyanto SE.
Pantauan rasikafm.com sejak awal puasa lalu, Puluhan baliho ukuran besar dari mantan anggota DPRD Kabupaten Semarang 2 periode ini mulai menghiasi sejumlah lokasi di Salatiga. Ketika dikonfirmasi, Thomas yang kini menjabat sebagai Wakil Ketua ( Waket) DPW Partai Nasdem Jawa Tengah ini menyatakan siap untuk berkompetisi di Pilkada Salatiga.
“ Sebagai warga Salatiga saya juga ingin memberikan sumbangsih untuk kota ini, salah satunya melalui Pilkada. Di jajaran internal partai juga memberikan dukungan kepada saya untuk maju di Pilkada,” ujar Thomas kepada Rasika FM saat di Hotel Front One Gosyen Rabu (24/4/2024).
Dikatakan Thomas, terkait dengan pencalonannnya ini, pihaknya sudah ada beberapa yang melakukan pendekatan kepada dirinya untuk berkolaborasi.Thomas juga berfikir realitis kandidat yang dipilih adalah calon wakil walikota.” Untuk partai pengusung, butuh proses dan komunikasi-komunikasi, sudah ada pembicaraan kesana,” imbuh pria ramah ini.
Thomas juga mengungkapkan keinginan untuk maju Pilkada juga didasari rasa memiliki terhadap Kota Salatiga. Apalagi sejak tahun 1983 dirinya kerap bermukim dikota Salatiga.
“Kita mengalir aja (jadi Wali Kota atau Wakil Wali Kota) nanti tergantung kesepakatan dengan mitra kualisi,” kata pria yang menjabat sebagai Wakil Ketua DPW Nasdem Jateng.
Sebagai pengusaha, saat ini Kota Salatiga sebagai kota kecil masih bisa bertumbuh dalam hal ekonomi dan pariwisatanya. Sebab Salatiga memiliki potensi wisata kuliner yang cukup banyak. Namun ada beberapa hal yang menjadi permasalahan, sehingga wisatawan kurang nyaman di Kota Salatiga.
“Ada pengamen yang banyak. Harus bisa ditata itu, itu salah satu contoh sederhana. Selain itu juga adanya banyak anak punk dari luar yang sering berada di Kota Salatiga,” terang Thomas.
Diakuinya, saat ini dirinya masih memantau dan menyiapkan mesin partai dan team internal Selain itu, juga sudah melakukan komunikasi dengan beberapa partai politik yang bakal menjadi mitra koalisi.
“Ini baru PDKT (pendekatan), nanti kalau memungkinkan pacaran dan kalau sudah deal dan sah akad nikah langsung gas pol berangkat bareng-bareng,” tutup Thomas.