Kepala Dinas Pertanian Perikanan dan Ketahanan Pangan (Dispertanikap) Kabupaten Semarang Wigati Sunu menjelaskan pihaknya mengaku optimis produksi jagung akan terpenuhi sampai akhir tahun 2021.
“Sebentar lagi beberapa kecamatan yang jadi sentra tanaman jagung masuk musim panen. Selain untuk memenuhi kebutuhan pasar lokal, sebagian terserap ke beberapa perusahaan pakan ternak,” terangnya.
Panen kali ini dilaksanakan serentak di seluruh Indonesia yang dipimpin oleh Menteri Pertanian Syahrul Yasin Linpo saat kunjungan kerja di Grobogan di hari yang sama.
Ditambahkan oleh Sunu, pencapaian realisasi produksi jagung akan terlampaui pada kuartal terakhir 2021.
“Kecamatan Susukan diperkirakan akan menyumbang seribu ton lebih jagung siap jual. Sedangkan Kecamatan Tengaran, Kaliwungu dan Banyubiru serta beberapa kecamatan lainnya juga diprediksi tidak jauh berbeda,” tandasnya. (win)