RASIKAFM.COM | SALATIGA – Sebanyak 250 ekor sapi milik peternak di wilayah Kota Salatiga akan mendapatkan vaksinasi untuk Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) dari Dinas Pangan dan Pertanian (Dispangtan) Kota Salatiga.
Kepala Dispangtan Kota Salatiga, Henni Mulyani menyebut jika Dosis vaksin itu didapatkan dari bantuan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Tengah dengan total 500 dosis dan dibagi dalam dua tahap.
“Tahap pertama dengan sasaran 250 ekor sapi dimulai pada Kamis (16/1/2025) dan ditargetkan selesai pada akhir Januari ini. Sedangkan vaksinasi tahap 2 akan dilaksanakan pada Februari hingga Maret dengan sasaran 250 ekor sapi”. Ujarnya.
Henni Mulyani menjelaskan, pada vaksinasi pembukaan vaksinasi yang dilaksanakan di kandang komunal di Nobo Kulon, Kelurahan Noborejo, Kecamatan Argomulyo, vaksinasi menyasar 30 ekor sapi.
“Vaksinasi ini untuk mencegah meluasnya penularan virus PMK,” kata Henni saat dihubungi, Jumat (17/1/2025).
Setelah vaksinasi serentak yang digulirkan Pemprov Jawa Tengah, Dispangtan akan melanjutkan vaksinasi yang dibiayai APBD Kota Salatiga tahun anggaran 2025. Dispangtan telah mengalokasikan anggaran sebesar Rp 20 juta untuk pengadaan 500 dosis vaksin PMK.
Menurutnya, vaksinasi dengan biaya APBD Kota Salatiga juga akan dilakukan dalam 2 tahap. Tahap 1 dijadwalkan dilaksanakan pada bulan April nanti. Adapun jumlah vaksin yang disiapkan sebanyak 250 dosis untuk vaksinasi 250 ekor sapi.
“Vaksinasi dilakukan untuk meningkatkan kekebalan hewan sapi terhadap serangan virus PMK. Tujuannya untuk menekan penyebaran PMK di Salatiga,” ujarnya.
Dia berharap, setelah vaksinasi PMK dilakukan, kekebalan hewan terhadap serangan penyakit akan meningkat. Sehingga tidak ada lagi hewan ternak di Salatiga yang terjangkit PMK.