RASIKAFM.COM | UNGARAN - Proyek-proyek hasil pembangunan di Kabupaten Semarang Tahun Anggaran (TA) 2022 rampung dikerjakan. Bertempat di Ruang Terbuka Hijau Publik (RTHP) Leyangan, Desa Leyangan, Kecamatan Ungaran Timur, Kabupaten Semarang, proyek tersebut diresmikan secara simbolis dengan penandatanganan prasasti oleh Bupati Semarang Ngesti Nugraha, Selasa (7/3/2023).
Dijelaskan Ngesti, pada kegiatan kali ini terdapat tujuh proyek yang diresmikan di samping sejumlah proyek lain yang telah rampung dikerjakan. Ketujuh proyek itu antara lain pembangunan jembatan Jagir Desa Kedungringin Kecamatan Susukan, jembatan Desa Ngasinan Kecamatan Susukan, RTHP Leyangan, Pringapus, dan Ungaran Barat, gedung unit produksi kopi Kecamatan Jambu, serta gedung klinik pratama PMI Kabupaten Semarang.
“Jadi kegiatan hari ini peresmian proyek-proyek Kabupaten Semarang TA 2022 dengan total anggaran Rp 327 miliar yang bersumber dari APBD Kabupaten Semarang, APBD Provinsi Jawa Tengah, dan Dana Alokasi Khusus (DAK),” ungkapnya.
Diterangkan Ngesti, terdapat proyek lain yang beberapa waktu lalu diresmikan oleh Wakil Presiden RI yakni Pusat Layanan Usaha Terpadu Koperasi UMKM (PLUT KUMKM) serta Mal Pelayanan Publik (MPP) di Tuntang.
“Saat ini kalau mau mengurus perizinan cukup di satu tempat yakni di MPP. Kemudian PLUT KUMKM juga menyediakan pelatihan dan pemasaran produk UMKM, agar nanti UMKM di Kabupaten Semarang bisa naik kelas,” urainya.
Kemudian proyek yang lain, lanjut Ngesti, adalah pembangunan ruas jalan penghubung Desa Jetis – Papringan di Kecamatan Kaliwungu dengan nilai anggaran Rp 18 miliar. Termasuk dalam rangka mendukung pertanian ada jalan usaha tani, jaringan irigasi tersier, jalan antar desa, jalan lingkungan, dan bantuan-bantuan lainnya.
“Kami juga mengakui bahwa masih banyak kekurangan karena keterbatasan anggaran. Tentunya dalam rangka membangun Kabupaten Semarang secara bertahap harus bersama-sama gotong royong dan saling mendukung,” sambungnya.
Ngesti berharap semoga proyek pembangunan ini memberikan manfaat yang besar bagi kepentingan yang lebih luas, terutama dalam upaya untuk meningkatkan pemberdayaan dan kesejahteraan masyarakat kabupaten semarang, sehingga dapat mewujudkan visi dan misi “Bersama Membangun Kabupaten Semarang Secara Berdikari (Bersatu Berdaulat Berkepribadian Sejahtera dan Mandiri).
“Selanjutnya agar semua yang sudah dihasilkan ini, hendaknya ditindaklanjuti dengan langkah-langkah yang nyata, dalam rangka memanfaatkan secara optimal prasarana tersebut, sehingga mampu menumbuhkan kegiatan-kegiatan pembangunan di bidang lainnya,” tandasnya. (win)