Acara Sekarang: 06:00 - 08:00

Rasika 12

On Trending

KAWAN PEMANDU JALAN

Tag: Polres Semarang

Operasi Ketupat Candi (OKC) 2025 telah resmi berakhir dan Satlantas Polres Semarang melakukan analisa serta evaluasi terhadap pelaksanaan operasi yang berlangsung selama 17 hari tersebut. Evaluasi ini dipimpin oleh Kasat Lantas Polres Semarang, AKP Lingga Ramadhani, yang memberikan keterangan di Ungaran pada Jumat, 11 April 2025.
Anev OKC 2025 Polres Semarang: Lalu Lintas Lancar, Angka Kecelakaan Menurun
Operasi Ketupat Candi (OKC) 2025 telah resmi berakhir dan Satlantas Polres Semarang melakukan analisa serta evaluasi terhadap pelaksanaan operasi yang berlangsung selama 17 hari tersebut. Evaluasi ini...
Polres Semarang, bersama jajaran Forkopimda, tokoh agama, tokoh masyarakat, dan elemen masyarakat, melakukan pemusnahan ribuan botol minuman keras (miras) dan ratusan liter miras oplosan hasil operasi penyakit masyarakat (pekat) yang berlangsung selama 20 hari. P
Polres Semarang Musnahkan Ribuan Botol Miras Hasil Operasi Pekat
Polres Semarang, bersama jajaran Forkopimda, tokoh agama, tokoh masyarakat, dan elemen masyarakat, melakukan pemusnahan ribuan botol minuman keras (miras) dan ratusan liter miras oplosan hasil operasi...
Warga Desa Dadapayam, Kecamatan Suruh, Kabupaten Semarang, menemukan sepeda motor Honda Beat merah hitam bernopol H 3960 IL yang disembunyikan di semak-semak belakang Puskesmas Dadapayam, Senin (1/7/2024). Penemuan ini dilaporkan ke Polsek Suruh karena warga curiga sepeda motor tersebut hasil kejahatan.
Kocak! Maling Motor di Dadapayam Suruh Ini Ikut Nonton Penemuan Hasil Curiannya
Warga Desa Dadapayam, Kecamatan Suruh, Kabupaten Semarang, menemukan sepeda motor Honda Beat merah hitam bernopol H 3960 IL yang disembunyikan di semak-semak belakang Puskesmas Dadapayam, Senin (1/7/2024)....
AF (40), seorang residivis spesialis pencurian ponsel asal Kranggan, Temanggung, diamankan oleh Polsek Ambarawa pada Senin (10/6/2024) sekitar pukul 06.00 WIB di Kelurahan Kupang, Ambarawa, Kabupaten Semarang. Ketika beraksi, AF memasuki rumah korban yang sepi dengan pintu terbuka dan mencuri ponsel di ruang tamu. Aksi AF dipergoki korban yang kemudian menanyainya, dan AF berdalih mencari kos sambil menyembunyikan ponsel.
Baru Saja Keluar Penjara, Residivis Pencuri HP di Ambarawa Ini Kembali Masuk Bui
AF (40), seorang residivis spesialis pencurian ponsel asal Kranggan, Temanggung, diamankan oleh Polsek Ambarawa pada Senin (10/6/2024) sekitar pukul 06.00 WIB di Kelurahan Kupang, Ambarawa, Kabupaten Semarang....
Penemuan Mayat Pelajar di Sungai Getasan, Polisi Ungkap Penyebabnya
Penemuan Mayat Pelajar di Sungai Getasan, Polisi Ungkap Penyebabnya
Polisi berhasil mengungkap kasus tewasnya KH (14), seorang pelajar MTs, yang ditemukan di Sungai Parat, Getasan, Kabupaten Semarang pada Jumat (7/6/2024), yang diduga akibat keributan antara korban dengan...
Wakapolres Semarang Kompol Fandy Setiawan
Polres Semarang Tangani Aksi Pengeroyokan Wasit di Tengaran
Aksi pengeroyokan wasit yang terjadi dalam laga final turnamen Piala Bupati Semarang Bener Bersatu Cup 3 resmi dilaporkan ke Polres Semarang. Pengaduan tersebut diterima pada Selasa (4/6/2024). Wakapolres...
Warga Desa Jetak, Getasan, Kabupaten Semarang digegerkan dengan penemuan mayat tergantung di pohon kopi pada Minggu (2/6/2024). Tukiyem, pemilik kebun, menemukan mayat tersebut sekitar pukul 06.30 WIB saat hendak beraktivitas. Mayat yang tergantung menggunakan tambang nilon itu ternyata tetangganya, JM (54 tahun).
Hendak Berkebun, Warga Getasan Temukan Tetangganya Tergantung di Pohon Kopi
Warga Desa Jetak, Getasan, Kabupaten Semarang digegerkan dengan penemuan mayat tergantung di pohon kopi pada Minggu (2/6/2024). Tukiyem, pemilik kebun, menemukan mayat tersebut sekitar pukul 06.30 WIB...
Sesosok jenazah laki-laki ditemukan di saluran air di depan kantor PLN UP2B Ungaran, Kabupaten Semarang, pada Selasa (21/5/2024) pukul 19.30 WIB, yang kemudian diidentifikasi sebagai Efendi (48), seorang warga Lampung. Kapolsek Ungaran Barat, Kompol Giri Narwantono, menjelaskan bahwa Efendi berkunjung ke rumah saudaranya sejak Maret untuk menjenguk anaknya di Desa Kalongan, Ungaran Timur, setelah dirawat di RSUP dr Kariadi Kota Semarang.
Diduga Terpeleset dari Motor, Warga Lampung Ditemukan Tewas di Selokan
Sesosok jenazah laki-laki ditemukan di saluran air di depan kantor PLN UP2B Ungaran, Kabupaten Semarang, pada Selasa (21/5/2024) pukul 19.30 WIB, yang kemudian diidentifikasi sebagai Efendi (48), seorang...
Haryono (60), warga Kelurahan Tambakboyo, Ambarawa, Kabupaten Semarang, ditemukan meninggal dunia di area pemandian air panas Desa Derekan, Pringapus, pada Senin (20/5/2024). Peristiwa ini terjadi sekitar pukul 15.50 WIB saat korban datang sendirian dengan sepeda motor, mengganti pakaian, dan mulai membasahi kakinya di kolam.
Warga Ambarawa Ditemukan Tewas Saat Hendak Berendam Air Panas
Haryono (60), warga Kelurahan Tambakboyo, Ambarawa, Kabupaten Semarang, ditemukan meninggal dunia di area pemandian air panas Desa Derekan, Pringapus, pada Senin (20/5/2024). Peristiwa ini terjadi sekitar...
Bulying
Dipicu Salah Paham, Pelajar MTs di Susukan Tega 'Seterika' Dada Adik Kelasnya
F (15), seorang pelajar kelas IX di Madrasah Tsanawiyah (MTs) di Kecamatan Susukan, Kabupaten Semarang, diduga menganiaya adik kelasnya D (14) yang duduk di kelas VIII, setelah salat sunnah pada Senin...
Muat Lebih

POPULER

Desa Nyatnyono, yang terletak di lereng puncak Suroloyo di Kecamatan Ungaran Barat, Kabupaten Semarang, dikenal sebagai destinasi wisata religi yang menarik. Di sini, terdapat makam waliyullah Hasan Munadi dan putranya, Hasan Dipuro, yang menjadi pusat perhatian masyarakat sebagai leluhur dan penyebar agama Islam. Selain makam, desa ini juga memiliki peninggalan sejarah berupa Masjid Subulussalam dan Sendang Kalimah Toyyibah yang dihormati oleh warga setempat.
Melihat Sejarah Sendang Kalimah Toyyibah Nyatnyono, Mata Air Keramat Peninggalan Waliyullah Hasan Munadi
prpp
Jateng Fair 2025 Tiket Masuk Tahun Ini Gratis !
Dugaan penipuan berkedok investasi oleh Koperasi Bahana Lintas Nusantara (BLN) kini meluas ke Salatiga dan menimbulkan korban baru. Dua orang nasabah, masing-masing dari Salatiga dan Demak, resmi melaporkan kerugian ke Polres Salatiga pada Jumat, 23 Mei 2025. Laporan ini muncul setelah para korban tidak dapat mencairkan uang investasi dan keuntungan yang dijanjikan, bahkan komunikasi dengan pemilik koperasi, Nicholas Nyoto Prasetyo, tidak membuahkan hasil.
Diduga Menjadi Korban Koperasi BLN Salatiga Akhirnya Lapor Polisi

Copyright @ rasikafm.com | All rights reserved