URL audio tidak tersedia.

Radio Traffic Pertama di Jawa Tengah

RASIKA 105.6 FM

"KAWAN PEMANDU JALAN"

Keindahan alam Gunung Telomoyo di Desa Sepakung, Kabupaten Semarang, Jawa Tengah di ketinggian 1.894 meter di atas permukaan laut (mdpl) menawarkan pemandangan alam yang menakjubkan. Fenomena turunnya kabut hingga lembah, menciptakan sensasi negeri di atas awan. Cuaca cerah pada bulan Juli hingga September memungkinkan pengunjung untuk menikmati pesona alamnya.

Mbak Google

KABAR RASIKA

Wisata Puncak Telomoyo, Tawarkan Sensasi Bak Negeri Di Atas Awan

Wisata Puncak Telomoyo, Tawarkan Sensasi Bak Negeri Di Atas Awan

Wisata Puncak Telomoyo, Tawarkan Sensasi Bak Negeri Di Atas Awan

Featured Image

RASIKAFM.COM | UNGARAN - Wisata alam Gunung Telomoyo yang berada di kawasan Desa Sepakung, Kecamatan Banyubiru, Kabupaten Semarang masih menjadi primadona untuk menghabiskan masa liburan dan akhir pekan. Tak hanya masyarakat lokal Kabupaten Semarang saja, melainkan juga warga luar Kabupaten Semarang rela memilih gunung dengan ketinggian 1.894 meter di atas permukaan laut (mdpl) untuk menikmati pemandangan alam yang disajikan.

Seperti yang terlihat pada Minggu (2/7/2023). Sejak subuh, ribuan orang yang didominasi kawula muda itu telah memadati kawasan tersebut. Bukan tanpa alasan, mereka menanti terbitnya matahari hingga fenomena turunnya kabut menuju lembah yang menghadirkan sensasi bak negeri di atas awan.

“Satu-satunya gunung di Jateng yang bisa didaki pakai sepeda motor ya Gunung Telomoyo ini, makanya banyak yang datang ke sini,” ujar Kepala Desa Sepakung, Amat Nuri.

Dijelaskan Nuri, khusus pada bulan Juli ini cuaca di kawasan puncak Telomoyo terbilang bagus. Kondisi ini diprediksi akan berlangsung hingga bulan September mendatang. Oleh karena itu, fenomena turunnya kabut terlihat jelas seiring dengan terbitnya matahari.

“Jadi dari puncak kalau melihat lembah seperti ada gumpalan awan, mirip negeri di atas awan istilahnya. Sehingga banyak yang penasaran dan ingin berfoto. Bulan Juni kemarin saja ada 9.500 pengunjung selama 1 bulan,” ungkapnya.

Untuk tiket masuk, lanjut Nuri, dibanderol Rp15 ribu per orang. Pengelola juga menyediakan jasa ojek sepeda motor menuju puncak Telomoyo seharga Rp50 ribu.

“Kalau untuk sewa mobil Jeep, kita belum menyediakan. Armadanya sudah ada, tapi izinnya sedang diurus,” sambungnya.

Beberapa hal yang wajib diperhatikan menurut Nuri adalah faktor keamanan dan keselamatan saat ingin berkunjung ke puncak Telomoyo. Sebab, akses menuju kawasan tersebut cukup sempit berupa turunan, tanjakan dan kelokan yang cukup tajam. Sejumlah spot juga telah dipasang pengaman tambahan berupa pembatas jalan dari ban bekas.

“Patuhi rambu-rambu dan petunjuk jalan. Terutama bagi sepeda motor matik, kalau ada rambu peringatan untuk mendinginkan rem maka harap diperhatikan agar keselamatan tetap terjaga,” tegasnya.

Sementara salah satu pengunjung asal Yogyakarta, Maulana (21), mengaku sudah menginap semalam bersama rekan-rekannya di sekitar puncak Telomoyo. Ia penasaran dengan fenomena negeri di atas awan yang ia ketahui dari media sosial.

“Ternyata bagus juga, meski udaranya cukup dingin. Intinya puas dan bakal ke sini lagi,” katanya.

Sebagai informasi, selain wisata puncak Telomoyo sejumlah obyek wisata lain tak jauh dari lokasi tersebut juga bisa dijadikan referensi untuk menghabiskan penat. Antara lain Gumuk Reco, Embung Balong, dan Ondo Langit yang berada di Desa Sepakung. Tak perlu repot-repot mencari penginapan, sebab warga lokal telah menyediakan homestay dengan tarif Rp75 ribu hingga Rp125 ribu per malam. (win)

BACA JUGA :

Objek wisata air Umbul Senjoyo di Desa Tegalwaton, Kecamatan Tengaran, Kabupaten Semarang, Jawa Tengah, ramai dikunjungi selama libur panjang Isra Mi'raj dan Imlek. Pengunjung memilih lokasi ini karena tidak dikenakan biaya tiket masuk, hanya membayar Rp 5.000 untuk menikmati wahana air.
Libur Panjang Ribuan Pengunjung Padati Objek Wisata Senjoyo Tengaran
Candi Gedongsongo Jadi Destinasi Favorit Turis Amerika, Angkat Potensi Alam dan Budaya Lokal
Candi Gedongsongo Jadi Destinasi Favorit Turis Amerika, Angkat Potensi Alam dan Budaya Lokal
Pantai Indah Kemangi (PIK Kendal) tidak hanya menjadi objek wisata, tetapi juga difungsikan sebagai pusat pemberdayaan ekonomi masyarakat desa, seperti yang disampaikan oleh Samuel Wattimena, Anggota DPR RI Fraksi PDI Perjuangan, saat berkunjung ke PIK Kendal di Desa Jungsemi, Kecamatan Kangkung, Kabupaten Kendal, pada Oktober lalu.
Tidak Sekadar Menjadi Tempat Wisata Harus Ada Nilai Lebih, Kata Samuel Wattimena
Pimpinan DPRD Kabupaten Semarang masa bakti 2024-2029 diambil sumpah dan janjinya pada Senin, 7 Oktober 2024, di ruang rapat paripurna DPRD setempat. Tiga pimpinan yang dilantik adalah Bondan Marutohening dari PDIP sebagai ketua, serta Umar Sujadi dari PKB dan Suyadi dari Partai Nasdem sebagai wakil ketua. Satu wakil ketua dari PPP, Zainudin, belum dilantik karena Surat Keputusan (SK) dari Gubernur Jawa Tengah belum diterbitkan. Bondan menjelaskan, keterlambatan pengajuan nama dari PPP menjadi penyebab SK belum keluar.
Satu Pimpinan DPRD Kabupaten Semarang Belum Dilantik, Bondan: Rasanya Kurang Lengkap

CAPTURE NETIZEN

TERKINI

Kepala Dinas Perdagangan Kota Salatiga, Kusumo Aji, mengimbau warga untuk membeli LPG 3 Kg langsung di pangkalan resmi dengan harga eceran tertinggi (HET) Rp18.000 per tabung, menanggapi keluhan masyarakat tentang kesulitan mendapatkan LPG serta kenaikan harga di pengecer, pada Selasa (4/2/2025).
Antisipasi Kelangkaan, Pemkot Salatiga Imbau Pembelian LPG 3 Kg di Pangkalan
Kepala Dinas Perdagangan Kota Salatiga, Kusumo Aji, mengimbau warga untuk membeli LPG 3 Kg langsung di pangkalan resmi dengan harga eceran tertinggi (HET) Rp18.000 per tabung, menanggapi keluhan masyarakat...
Sulit Mendapatkan Gas Elpiji 3 Kg, Warga Salatiga Panik
Warga Salatiga Kesulitan Mendapatkan LPG 3 Kg Setelah Kebijakan Baru Berlaku
Warga di Kelurahan Kutowinangun Lor, Kota Salatiga, menghadapi kesulitan mendapatkan LPG 3 kg sejak Senin (3/2/2025) akibat kebijakan baru yang mewajibkan pembelian hanya melalui pangkalan resmi. Kebijakan...
tabung gas
Pedagang Eceran di Salatiga Keluhkan Penghapusan Distribusi Gas 3 Kg
Pemerintah resmi menghapus sistem pengecer dalam penjualan gas elpiji subsidi 3 kilogram mulai 1 Februari 2025, kebijakan yang menuai keluhan dari pedagang gas eceran di Kota Salatiga, Jawa Tengah.
Salatiga Masuk Peringkat ke 3, Kota dengan Sumber Daya Manusia Paling Maju
Salatiga Masuk Peringkat ke 3, Kota dengan Sumber Daya Manusia Paling Maju
Badan Pusat Statistik (BPS) merilis daftar 10 kota dan kabupaten dengan sumber daya manusia (SDM) paling maju di Indonesia berdasarkan Indeks Pembangunan Manusia (IPM). Dalam daftar tersebut, Kota Salatiga...
Dinas Sosial (Dinsos) Kabupaten Semarang kini resmi memiliki rumah singgah untuk memberikan pelayanan kepada kelompok masyarakat penyandang masalah kesejahteraan sosial. Rumah singgah ini dikelola oleh Dinsos Kabupaten Semarang dan diresmikan pada Senin (3/2/2025) oleh Kepala Dinsos Istichomah.
Dinsos Kabupaten Semarang Kini Miliki Rumah Singgah untuk Warga Penyandang Masalah Kesejahteraan Sosial
Dinas Sosial (Dinsos) Kabupaten Semarang kini resmi memiliki rumah singgah untuk memberikan pelayanan kepada kelompok masyarakat penyandang masalah kesejahteraan sosial. Rumah singgah ini dikelola oleh...
Muat Lebih

POPULER

Gaji UMR Salatiga 2025 ditetapkan sebesar Rp 2.533.383, naik 6,5 persen dari tahun sebelumnya yang sebesar Rp 2.378.951, sebagaimana disahkan oleh Penjabat Gubernur Jawa Tengah, Nana Sudjaha, melalui Surat Keputusan Gubernur Jawa Tengah Nomor 561/45 Tahun 2024. B
Ternyata Gaji UMR Salatiga 2025, Peringkat ke-10 di Jateng
Keberadaan Terminal Bus Tingkir di Kota Salatiga kini tidak hanya menjadi tempat transit penumpang, tetapi juga wadah bagi aktivitas kesenian, seperti yang terjadi pada grup keroncong modern Sawoeng Sworo Solotigo yang lahir di terminal tersebut sekitar Mei 2024.
Lahir dari Terminal Tingkir, Kelompok Keroncong Modern Sawoeng Sworo Solotigo, Kini Makin Eksis
Pohon beringin setinggi sekitar 50 meter yang terletak di tengah TPU Kridholoyo, RT 5 RW 2, Kelurahan Panjang, Kecamatan Ambarawa, Kabupaten Semarang, tumbang akibat terjangan angin puting beliung pada Rabu (29/1/2025) sore. Pohon yang telah berusia ratusan tahun ini terbelah dua dan menimpa beberapa lokasi, termasuk puluhan makam, tembok, serta rumah warga.
Pohon Beringin di TPU Panjang Ambarawa Tumbang Terbelah Dua, Timpa Makam dan Rumah Warga
POLRES SEMARANG BERHASIL MENGAMANKAN PENGEMUDI TRUK HINO TANPA MUATAN BERINISIAL AM (52), WARGA PATEBON, KENDAL, YANG MELARIKAN DIRI USAI KECELAKAAN DI JALAN RAYA SURUH-KARANGGEDE PADA MINGGU (1/12/2024), YANG MENYEBABKAN SATU KORBAN MENINGGAL DUNIA.    KEJAKSAAN NEGERI (KEJARI) KOTA SALATIGA MEMUSNAHKAN BERBAGAI BARANG BUKTI HASIL KEJAHATAN YANG TELAH MEMILIKI KEKUATAN HUKUM TETAP, SEPERTI SABU, GANJA, TEMBAKAU GORILA, OBAT TERLARANG, AIRSOFT GUN, HINGGA BAHAN PELEDAK, DENGAN TOTAL 208 BARANG. PEMUSNAHAN TERSEBUT DILAKUKAN OLEH KEPALA KEJARI SALATIGA, SUKAMTO, DI HALAMAN GUDANG BARANG BUKTI KEJARI JALAN LINGKAR SELATAN (JLS) SALATIGA, SELASA (3/12/2024).    TINGKAT PARTISIPASI PADA PILKADA DI SALATIGA YANG DIGELAR PADA 27 NOVEMBER 2024 DILAPORKAN MENGALAMI PENURUNAN, DARI 89 PERSEN PADA PERIODE SEBELUMNYA MENJADI SEKITAR 80 PERSEN.   SERIKAT PEKERJA DI KABUPATEN SEMARANG MENDESAK PEMERINTAH DAERAH UNTUK SEGERA MELAKUKAN SURVEI KEBUTUHAN HIDUP LAYAK (KHL) SEBAGAI DASAR PENGHITUNGAN UPAH MINIMUM KABUPATEN (UMK) TAHUN 2025, SETELAH PUTUSAN MAHKAMAH KONSTITUSI (MK) NO. 168/PUU-XXI/2023 YANG MEMPENGARUHI REGULASI PENGUPAHAN   PEMERINTAH KABUPATEN SEMARANG SAAT INI TENGAH MEMPERBAIKI TANJAKAN UJUNG-UJUNG DI JALUR DADAPAYAM-SALATIGA, DESA UJUNG-UJUNG, KECAMATAN PABELAN, KABUPATEN SEMARANG, YANG MENGALAMI KERUSAKAN PARAH DAN RAWAN KECELAKAAN. PROYEK PERBAIKAN INI DILAKUKAN SETELAH MENERIMA BANYAK LAPORAN DARI MASYARAKAT TERKAIT KECELAKAAN DI LOKASI TERSEBUT, YANG SEBELUMNYA MEMILIKI KONTUR CURAM, BERKELOK, DAN LEBAR JALAN KURANG DARI LIMA METER, SERTA JURANG DALAM DI KEDUA SISI JALAN.    SEJUMLAH KARANGAN BUNGA TERLIHAT DI DEPAN POSKO PEMENANGAN PASANGAN CALON WALI KOTA DAN WAKIL WALI KOTA SALATIGA NOMOR URUT 01, DR ROBBY HERNAWAN-NINA AGUSTIN, DI JALAN MERAK, KELURAHAN MANGUNSARI, KECAMATAN SIDOMUKTI, KOTA SALATIGA, PADA KAMIS (28/11/2024).   DALAM PELANTIKAN DAN PENGANGKATAN SUMPAH/JANJI KEPALA SEKOLAH DAN PENGAWAS SEKOLAH YANG BERLANGSUNG DI GEDUNG SETDA SALATIGA PADA KAMIS (28/11/2024), PENJABAT WALI KOTA SALATIGA, YASIP KHASANI, MENYAMPAIKAN HARAPAN AGAR GURU DAN KEPALA SEKOLAH TIDAK HANYA BERPERAN SEBAGAI AGEN PEMBELAJARAN, TETAPI JUGA SEBAGAI AGEN PERADABAN.   HASIL HITUNG CEPAT (QUICK COUNT) MENUNJUKKAN KEMENANGAN TELAK PASANGAN CALON (PASLON) NOMOR URUT 01, NGESTI NUGRAHA-NUR ARIFAH (MUTIARA), ATAS RIVAL MEREKA, NURUL HUDA-YARMUJI (HAJI), DALAM PILKADA KABUPATEN SEMARANG 2024.   KOMISI PEMILIHAN UMUM (KPU) KOTA SALATIGA MENGGELAR DOA BERSAMA DI AULA KPU JL. ARGOSARI RAYA SALATIGA, SELASA (26/11/2024) SORE, DIHADIRI OLEH PJ WALI KOTA YASIP KHASANI, KAPOLRES AKBP ARYUNI NOVITASARI, DANDIM LETKOL INF GUVTA ALUGORO KOEDOES, KAJARI SUKAMTO, DAN PARA TOKOH AGAMA KOTA SALATIGA.    FORUM KOMUNIKASI PIMPINAN DAERAH (FORKOMPIMDA) KABUPATEN SEMARANG, YANG MELIBATKAN WAKIL BUPATI SEMARANG, JAJARAN POLRES SEMARANG, KPU, BAWASLU, DAN PEMERINTAH DAERAH, MELAKUKAN PENGECEKAN KESIAPAN TEMPAT PEMUNGUTAN SUARA (TPS) DI SEJUMLAH WILAYAH RAWAN BENCANA, SEPERTI DUSUN BORANGAN DAN SAPEN DI DESA CANDIREJO SERTA DUSUN DUREN DI DESA DUREN, KECAMATAN SUMOWONO, PADA SELASA (26/11/2024).