RASIKAFM.COM | UNGARAN – Pembangunan proyek Tol Yogya-Bawen seksi VI di wilayah Kecamatan Bawen, Kabupaten Semarang masih terus berjalan. Jalan bebas hambatan itu nantinya akan memiliki akses keluar masuk di dekat pasar hewan atau Pasar Pon Ambarawa, tepatnya di Ngrawan Kidul.
Beberapa pekerjaan proyek tampak di kawasan tersebut hingga SMKN 1 Bawen. Kemudian di jalan menuju arah Gembol, serta di dekat persimpangan Bintangan dekat Jalan Lingkar Ambarawa.
Seiring dengan proyek tersebut, nantinya Exit Tol Bawen lama yang berada di dekat Terminal Bawen akan diperuntukkan hanya untuk kendaraan yang hendak keluar tol.
“Jadi yang di samping pasar hewan (Pasar Pon Ambarawa) nanti untuk pintu masuk dan keluar yang utama, sedangkan exit tol yang saat ini di Bawen itu hanya untuk keluar saja,” ujar Bupati Semarang Ngesti Nugraha di Ungaran, Senin (22/4/2024).
Pengalihfungsian exit tol tersebut, kata Ngesti, krusial dilaksanakan lantaran kerap terjadi kecelakaan di persimpangan Exit Tol Bawen lama. Kontur jalan yang menurun dari arah Terminal Bawen dinilai membahayakan pengendara jika harus berhenti saat lampu traffic light menyala merah di persimpangan.
“Sehingga nantinya tidak ada cross dan (exit tol) dipakai untuk keluar saja atau langsung belok kiri. Untuk yang mau ke kanan, bisa disiapkan u-turn sehingga tidak ada persimpangan dan lampu merah,” sambungnya.
Sementara itu, untuk akses masuk ke Tol Yogya-Bawen atau Semarang-Solo, kendaraan direncanakan bisa masuk melalui exit tol yang baru. Kendaraan dari arah Kota Salatiga maupun wilayah Tuntang akan melewati Terminal Bawen untuk menuju exit tol baru. Meskipun demikian, Ngesti berharap nantinya akan ada pelebaran jalan dari Terminal Bawen menuju ke arah Pasar Pon Ambarawa.
“Perlu ada pelebaran jalan dari Terminal Bawen sampai dengan exit tol yang baru itu harus dilebarkan. Total ada enam lajur,” harapnya.
Ngesti menambahkan, exit tol baru tersebut diharapkan bisa mengakomodir kendaraan keluar ke dua akses, yaitu Jalan Raya Ambarawa-Magelang dan juga Jalan Raya Semarang-Solo.
Kendaraan yang hendak menuju arah Jalan Raya Semarang-Solo, bisa menggunakan jalan menuju arah Gembol.
“Yang arah Gembol, hanya untuk yang mau ke Apac Inti, lebih cepat situ jadi tidak harus mutar lewat terminal.
Sehingga ada yang ke kanan dan ada juga yang ke kiri,” lanjut Ngesti.
Sementara Kabag Tata Pemerintahan Setda Kabupaten Semarang, Zaenal Arifin menambahkan bahwa pembebasan lahan dari titik pembangunan Tol Yogya-Bawen Seksi VI hingga exit tol dekat Pasar Pon Ambarawa sudah mencapai 85 persen.
“Sebenarnya ditargetkan Oktober 2024 bisa diresmikan oleh Presiden RI minimal untuk Seksi VI. Pencapaian pembebasan sudah lumayan tinggi tinggal pengerjaannya,” bebernya. (win)