Acara Sekarang: 13:00 - 15:00

Nglarasari

Bersama: Andien Asyifa

KAWAN PEMANDU JALAN

Category: Hukum & Kriminal

Kejaksaan Negeri (Kejari) Kota Salatiga memusnahkan 1.072 barang bukti dari 54 perkara tindak pidana umum yang telah berketetapan hukum di Kantor Kejari Jalan Lingkar Selatan (JLS) Argomulyo.
Kejari Salatiga Musnahkan Ribuan Barang Bukti, dari 54 Perkara Berketetapan Hukum
Kejaksaan Negeri (Kejari) Kota Salatiga memusnahkan 1.072 barang bukti dari 54 perkara tindak pidana umum yang telah berketetapan hukum di Kantor Kejari Jalan Lingkar Selatan (JLS) Argomulyo.
Warga Desa Dadapayam, Kecamatan Suruh, Kabupaten Semarang, menemukan sepeda motor Honda Beat merah hitam bernopol H 3960 IL yang disembunyikan di semak-semak belakang Puskesmas Dadapayam, Senin (1/7/2024). Penemuan ini dilaporkan ke Polsek Suruh karena warga curiga sepeda motor tersebut hasil kejahatan.
Kocak! Maling Motor di Dadapayam Suruh Ini Ikut Nonton Penemuan Hasil Curiannya
Warga Desa Dadapayam, Kecamatan Suruh, Kabupaten Semarang, menemukan sepeda motor Honda Beat merah hitam bernopol H 3960 IL yang disembunyikan di semak-semak belakang Puskesmas Dadapayam, Senin (1/7/2024)....
Satuan Reserse Kriminal (Satreskrim) Polres Salatiga berhasil mengungkap kasus penipuan dan penggelapan dalam jual beli mobil yang terjadi pada 2 Januari 2024. Korban, Muh Eddy Yusuf Wibisono, seorang pedagang mobil dari Sukorejo, Suruh Kabupaten Semarang, mengaku tertipu oleh DW, seorang karyawan marketing dari Changkang grup dan broker di grosirmobil.id.
Ketagihan Judi Online, Pria di Salatiga Tipu Korban dengan Modus Jual beli Mobil
Satuan Reserse Kriminal (Satreskrim) Polres Salatiga berhasil mengungkap kasus penipuan dan penggelapan dalam jual beli mobil yang terjadi pada 2 Januari 2024. Korban, Muh Eddy Yusuf Wibisono, seorang...
Konflik antara warga Papua terkait lahan tambang emas di Kampung Sawe Suma, Distrik Urunum Guay, Kabupaten Jayapura, dengan perusahaan Bahana Lintas Nusantara (BLN) Group asal Salatiga belum terselesaikan. Polres Salatiga kembali menggelar mediasi untuk menyelesaikan perselisihan antara warga Papua dan investor tambang emas asal Salatiga, Nicholas Nyoto Prasetyo, namun mediasi yang digelar di Warung Joglo Bu Rini, Kota Salatiga pada Rabu (26/6/2024) sore tersebut gagal karena ketidakhadiran pihak investor dan Koperasi BLN.
Ke-4 Kalinya, Polres Salatiga Kembali Mediasi Konflik Tambang Papua, Hasil Nihil
Konflik antara warga Papua terkait lahan tambang emas di Kampung Sawe Suma, Distrik Urunum Guay, Kabupaten Jayapura, dengan perusahaan Bahana Lintas Nusantara (BLN) Group asal Salatiga belum terselesaikan....
Konflik antara perusahaan Bahana Lintas Nusantara (BLN) Grup dan warga Kampung Sawe Suma di Distrik Unurum Guay, Kabupaten Jayapura, Papua, berlanjut dengan pernyataan dari Petrus Wekan, mantan pengacara pemilik lahan. Petrus menjelaskan bahwa masalah ini bermula dari kesalahpahaman terkait pembukaan tambang emas yang melibatkan investor Nicholas Nyoto Prasetyo dari Nusantara Grup, dengan penghubung Ismail Sroyer dan pelaksana Max Ohe, wakil ketua MRP.
Eks Pengacara Pemilik Lahan, Petrus Wekan Pastikan Lahan Tambang Bukan Tanah Adat
Konflik antara perusahaan Bahana Lintas Nusantara (BLN) Grup dan warga Kampung Sawe Suma di Distrik Unurum Guay, Kabupaten Jayapura, Papua, berlanjut dengan pernyataan dari Petrus Wekan, mantan pengacara...
Pada Minggu, 23 Juni 2024, tim kuasa hukum Mohammad Sofyan dan rekannya menegaskan bahwa Nicolas Nyoto Prasetyo, bos Bahana Lintas Nusantara (BLN) Group Salatiga, tidak mendapat bekingan dari TNI atau Polri dalam menjalankan usaha, terutama terkait investasi pertambangan emas di Papua. Pernyataan ini membantah kabar yang beredar di media sosial mengenai dukungan aparat terhadap Nicolas.
Owner BLN Salatiga Tampik Anggapan Dilindungi TNI dan Polri Saat Jalankan Usahanya
Pada Minggu, 23 Juni 2024, tim kuasa hukum Mohammad Sofyan dan rekannya menegaskan bahwa Nicolas Nyoto Prasetyo, bos Bahana Lintas Nusantara (BLN) Group Salatiga, tidak mendapat bekingan dari TNI atau...
Nicholas, pimpinan Koperasi Bahana Lintas Nusantara dan pemodal perusahaan tambang di Indonesia Timur, merasa terancam sejak 18 Juni 2024 karena rumahnya di Sidorejo, Kota Salatiga, digeruduk warga etnis tertentu yang memprotes pembukaan lahan tambang di Kampung Sawe Suma, Papua. Warga menuntut ganti rugi dan kompensasi, meskipun proyek tambang yang dilaksanakan oleh Ormas Barisan Merah Putih Papua belum dimulai.
Mengaku Terancam, Seorang Pemodal Usaha Tambang Minta Perlindungan
Nicholas, pimpinan Koperasi Bahana Lintas Nusantara dan pemodal perusahaan tambang di Indonesia Timur, merasa terancam sejak 18 Juni 2024 karena rumahnya di Sidorejo, Kota Salatiga, digeruduk warga etnis...
AF (40), seorang residivis spesialis pencurian ponsel asal Kranggan, Temanggung, diamankan oleh Polsek Ambarawa pada Senin (10/6/2024) sekitar pukul 06.00 WIB di Kelurahan Kupang, Ambarawa, Kabupaten Semarang. Ketika beraksi, AF memasuki rumah korban yang sepi dengan pintu terbuka dan mencuri ponsel di ruang tamu. Aksi AF dipergoki korban yang kemudian menanyainya, dan AF berdalih mencari kos sambil menyembunyikan ponsel.
Baru Saja Keluar Penjara, Residivis Pencuri HP di Ambarawa Ini Kembali Masuk Bui
AF (40), seorang residivis spesialis pencurian ponsel asal Kranggan, Temanggung, diamankan oleh Polsek Ambarawa pada Senin (10/6/2024) sekitar pukul 06.00 WIB di Kelurahan Kupang, Ambarawa, Kabupaten Semarang....
Pada 6 Juni 2024, MA Bin Suwarto (35), warga Dusun III Sritualang Beranda Barat Langka, Sumatera Utara, diamankan oleh jajaran Satreskrim Polres Salatiga atas dugaan tindak pidana penggelapan mobil LCGC Toyota Agya. Menurut siaran pers yang disampaikan oleh Iptu Junia Rakhma Putri, Plt Kasat Reskrim Polres Salatiga, kronologi kejadian bermula pada 5 Oktober 2023 ketika MA menyewa mobil dari korban, Denie Renan Ashkara, dengan sistem sewa bulanan.
Polres Salatiga Amankan Pelaku Penggelapan Mobil LCGC Toyota Agya
Pada 6 Juni 2024, MA Bin Suwarto (35), warga Dusun III Sritualang Beranda Barat Langka, Sumatera Utara, diamankan oleh jajaran Satreskrim Polres Salatiga atas dugaan tindak pidana penggelapan mobil LCGC...
Bulying
Dipicu Salah Paham, Pelajar MTs di Susukan Tega 'Seterika' Dada Adik Kelasnya
F (15), seorang pelajar kelas IX di Madrasah Tsanawiyah (MTs) di Kecamatan Susukan, Kabupaten Semarang, diduga menganiaya adik kelasnya D (14) yang duduk di kelas VIII, setelah salat sunnah pada Senin...
Muat Lebih

POPULER

Pemilik Batik Gemawang, Abdul Kholiq Fauzi, menyatakan keberatan atas penggunaan cuplikan video dirinya dan produk Batik Gemawang tanpa izin dalam materi kampanye pasangan calon (paslon) nomor urut 02, Nurul Huda-Yarmuji, pada Pilkada Kabupaten Semarang 2024. Surat pernyataan ini dibuat oleh Fauzi, yang tinggal di Desa Gemawang, Kecamatan Jambu, Kabupaten Semarang, setelah ia mengetahui insiden tersebut dari rekannya usai debat publik Cabup-Cawabup Semarang.
Pemilik Batik Gemawang Keberatan Jadi Bagian Materi Kampanye Paslon Pilbup Semarang
Pilkada Salatiga 2024 menghadirkan dua calon wakil wali kota perempuan, Nina Agustin (nomor urut 1) dan Sri Wahyuni (nomor urut 2), yang keduanya fokus pada isu perlindungan perempuan dan penanganan stunting di Kota Salatiga.
Calon Wawali Salatiga Sri Wahyuni Menilai Stunting Harus di Urai dari Hulu sampai Hilir
Sekretaris DPC PDIP Kabupaten Semarang, Bondan Marutohening, mengapresiasi putusan Mahkamah Konstitusi (MK) Nomor 136/PUU-XXII/2024 tertanggal 14 November 2024, yang menetapkan sanksi pidana bagi pejabat tidak netral dalam Pilkada, sebuah langkah penting bagi demokrasi Indonesia.
DPC PDIP Kabupaten Semarang Apresiasi Putusan MK dan Siap Kawal Pilkada 2024

Copyright @ rasikafm.com | All rights reserved