Setelah dua tahun absen karena pandemi Covid-19, Universitas Kristen Satya Wacana (UKSW) kembali menggelar Karnaval Orientasi Mahasiswa Baru (OMB) 2022, Sabtu (10/9) mulai pukul 13.00 WIB. Karnaval tahun ini akan dimulai dari kampus UKSW dan melewati rute Jl. Monginsidi – Selasar Kartini – Jl. Moh. Yamin – Jl. Langensuko – Bundaran Salatiga – Jl. Diponegoro – Jl. Raden Patah – Jl. Yos Sudarso – Perempatan RUTAN – dan berakhir di kampus UKSW.
Ketua Panitia OMB tahun ini Krisma Widi Wardani, S.Pd., M.Pd., yang ditemui disela persiapan karnaval mengatakan bahwa karnaval tahun ini mengangkat tema Indonesia Mini sesuai dengan julukan UKSW.
“Karnaval OMB ini adalah bentuk kulonuwun mahasiswa baru UKSW kepada masyarakat Kota Salatiga. Selama beberapa tahun ke depan mahasiswa baru ini akan belajar, tinggal dan membaur dengan masyarakat Kota Salatiga. Dengan mengenalkan mereka ke masyarakat kota ini, ke depan mahasiswa UKSW juga akan mempunyai rasa memiliki Salatiga serta nantinya mampu untuk menjadi radar di tengah masyarakat,” tuturnya.
koordinator karnaval Marcelin Herly Joy Luhukay mengungkap mahasiswa baru mulai 13 Agustus lalu telah melakukan rangkaian latihan untuk kegiatan ini. Seperti tahun sebelumnya, mahasiswa baru akan bergabung di barisan Calon Sarjana (CS) MarchingBlek, barisan tim bendera (Flagger), sapu joged dan juga kostum.
“Kostum tahun ini bertemakan nusantara dan jumlahnya akan lebih banyak dibanding dengan karnaval terakhir tahun 2019 lalu. Kostum yang ditampilkan antara lain berupa replika rumah adat dan hewan langka yang belum dikenal masyarakat luas. Karnaval ini untuk menyambut kembali kedatangan para mahasiswa dari seluruh Indonesia,” terangnya.
Karnaval juga akan dimeriahkan oleh kelompok drumblek dari Salatiga yaitu drumblek Pancuran, drumblek Gadalisa, drumblek GTS, drumblek Siloam, serta drumblek PPA Eklesia. Barisan etnis dan Satya Riders Community juga akan memeriahkan karnaval akhir pekan ini.
“Sama seperti tahun sebelumnya, kami juga menyiapkan barisan sapu joged di barisan terakhir untuk memastikan jalan-jalan yang dilalui karnaval bebas dari sampah,” imbuh Marcelin.
Rencananya, karnaval tahun ini akan dilepas oleh Rektor UKSW Neil Semuel Rupidara, S.E., M.Sc., Ph.D., Pj. Wali Kota Salatiga Drs. Sinoeng Noegroho Rachmadi, M.M., serta sejumlah tamu undangan lainnya.