URL audio tidak tersedia.

RASIKA 105.6 FM

"KAWAN PEMANDU JALAN"

Dihadapan Polisi dan awak media, pelaku berumur 23 tahun itu mengakui, aksi tersebut dilakukannya lantaran ia berupaya menghindar dari terjangan korban.

Mbak Google

KABAR RASIKA

Pengakuan Pelaku Dorong Temannya Dari Lantai 6 Hotel Hingga Meninggal Dunia

Pengakuan Pelaku Dorong Temannya Dari Lantai 6 Hotel Hingga Meninggal Dunia

Pengakuan Pelaku Dorong Temannya Dari Lantai 6 Hotel Hingga Meninggal Dunia

Featured Image

Disisi lain, ia tak mengetahui secara pasti alasan korban menerjang badannya. Namun, ia menduga hal itu dilakukan korban lantaran tak terima karena luka yang didapatnya saat tersangka menutup pintu dengan keras.

“Saya ditimpa kurang tau kenapa. Tapi sebelum menimpa, kita sempat ada sedikt perdebatan kecil tentang pelipisnya yang lecet mungkin karena kejadian mengintip pertama itu saya menutup pintu terlalu keras sehingga melukai bagian alis mata sebelah kirinya,” ucapnya.

Ia menegaskan, tak ada hubungan terlarang antara korban dan dirinya terkait prilaku korban yang mengintipnya saat mandi.

“Hubungan saya dengan almarhum adalah teman satu pendidikan saksi (dua rekannya) pun demikian provesi advokat sarjana hukum,” pungkasnya.

Diberitakan sebelumnya, kejadian tersebut terjadi pada Minggu (6/11/2021) sekitar pukul 22.30 WIB. Kapolrestabes Semarang, Kombes Pol Irwan Anwar menjelaskan, adapun motif dorongan pelaku lantaran kesal dengan beberapa tingkah laku korban.

“Tersangka merasa jengkel kepada korban karena ulahnya (korban) sebelum di hotel ini keterangan sementara. Karena ditempat sebelum berada di hotel Grand Candi beberapa ulah korban membuat tersangka jengkel,” bebernya.

Kemudian, lanjut Irwan, karena merasa kesal, tersangka mendorong korban hingga terjatuh dari lantai enam ke balkon lantai dua hotel Grand Candi.

“Jadi bukan karena seperti informasi awal korban dalam pengaruh alkohol kemudian tanpa sengaja jatuh (melompat) atau bahkan bunuh diri,” katanya.

Saat ini pelaku dan barang bukti sudah diamankan di Mapolrestabes Semarang untuk proses lebih lanjut. Untuk mempertanggung jawabkan perbuatannya, tersangka diancam dengan Pasal 338 KUHP atau 359 KUHPidana dengan ancaman 12 tahun penjara.

Pages ( 2 of 2 ): « Sebelum1 2

BACA JUGA :

UKSW Salatiga memberi penghargaan kepada Drs. Soenarto Notosoedarmo pada Senin (1/12/2025) atas dedikasinya melestarikan lebih dari 150 spesies tanaman sejak 1973. Berlokasi di kampus UKSW, upaya ini lahir dari kecintaannya pada flora, dilakukan melalui penamaan, pendokumentasian, dan gerakan Kampusku Floraku.
Kisah Eyang Narto Sang Perawat Pohon di UKSW, Terima Penghargaan “Insan Talenta Unggul”
Satuan Polisi Pamong Praja Kota Salatiga melalui Damkar menggelar penyuluhan bahaya kebakaran kepada siswa dan guru di SMP Negeri 3 Salatiga, Selasa pagi. Kegiatan ini bertujuan meningkatkan kesiapsiagaan sekolah melalui edukasi teori dan praktik pemadaman menggunakan APAR guna meminimalkan risiko kebakaran.
Cegah Kebakaran di Lingkungan Sekolah, Damkar Salatiga Berikan Edukasi
Program Kerja 38 Desa di Kabupaten Semarang Terancam Gagal Bayar akibat Dana Desa Tahap II Belum Cair
Program Kerja 38 Desa di Kabupaten Semarang Terancam Gagal Bayar akibat Dana Desa Tahap II Belum Cair
Kepengurusan PWI Jawa Tengah periode 2025–2030 resmi dilantik sebagai organisasi pers yang kompak dan akomodatif. Pelantikan dilakukan oleh Ketua Umum PWI Pusat di Wisma Perdamaian Semarang, Selasa (2/12/2025), untuk memperkuat persatuan, integritas, dan peran pers dalam menyajikan informasi sehat serta membangun kolaborasi pembangunan daerah.
Gus Yasin ingin Wartawan jadi Pelopor Persatuan dan Bersinergi Bangun Jateng

Tinggalkan komentar

Tinggalkan komentar

JANGAN LEWATKAN:

Coffe Ndeso di Dusun Cabean Kulon, Desa Karangduren, Tengaran, Kab. Semarang, ramai diperbincangkan warga pada Sabtu (20/9/2025). Warung milik Mbak Layin ini menghadirkan nuansa tempo dulu dengan masakan dapur nenek, harga terjangkau, dan suasana pedesaan yang bikin pengunjung merasa pulang ke rumah neneknya.
Sensasi Makan Santai, Coffe Ndeso Tawarkan Nuansa Tempo Dulu
Noreenfarm di Kota Salatiga menghadirkan wisata unik dan menyehatkan berupa aktivitas memetik melon premium langsung dari pohonnya dengan harga terjangkau, yakni Rp 25 ribu per kilogram selama masa promosi. Usaha ini digagas oleh Andi Fauzan, warga setempat yang memanfaatkan lahan kosong miliknya di Kauman Kidul, Kecamatan Sidorejo, untuk pertanian modern berbasis hidroponik.
Noreenfarm Salatiga Hadirkan Wisata Petik Melon Sendiri dengan Harga Terjangkau
4 Kuliner Legendaris di Salatiga, perlu Dicoba Saat Liburan Imlek 2025
4 Kuliner Legendaris di Salatiga, perlu Dicoba Saat Liburan Imlek 2025
Warung Sop Hj Ruliyah, yang terletak di lantai 2 Pasar Raya 1 Salatiga, menjadi tujuan favorit pecinta kuliner meskipun berada di lokasi tersembunyi. Warung ini dikelola oleh Hj Ruliyah sejak tahun 1998, dan suasana pagi yang dingin di Salatiga menjadikannya ramai dikunjungi pembeli, terutama pada Jumat dan Sabtu, meskipun tempat makan terbatas.
“Hidden Gem” Warung Sop Ruliyah Pasar Raya 1 Salatiga Selalu Ramai diserbu Pembeli
Dalam menghadapi Pilkada Kabupaten Semarang yang semakin dekat, Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kabupaten Semarang mengajak masyarakat untuk menjaga situasi yang damai. Ketua MUI, KH Fatchurrohman Tohir, berharap tidak ada gejolak yang mengganggu stabilitas daerah, dan menekankan pentingnya pemilihan kepala daerah sebagai sarana demokrasi untuk menentukan masa depan daerah.
MUI Kabupaten Semarang Dorong Pemilu Damai dan Berkualitas melalui Pendekatan Spiritual dan Moral
Pengepakan Logistik Pemilu Kabupaten Semarang Dimulai, Distribusi Dijadwalkan Pekan Depan
Pengepakan Logistik Pemilu Kabupaten Semarang Dimulai, Distribusi Dijadwalkan Pekan Depan

INFOGRAFIS

TERKINI

Relawan asal Semarang Eryadimas alias Klowor kembali terjun ke lokasi bencana di Sibolga, Sumatera Utara, Kamis (4/12/2025). Ia bergabung dengan BPBD dalam evakuasi korban banjir bandang dan longsor, terdorong misi kemanusiaan meski menghadapi medan berat dan keterbatasan komunikasi.
Jejak Kemanusiaan Klowor: Dua Pekan di Longsor Cilacap, Kini di Banjir Bandang Sibolga
Relawan asal Semarang Eryadimas alias Klowor kembali terjun ke lokasi bencana di Sibolga, Sumatera Utara, Kamis (4/12/2025). Ia bergabung dengan BPBD dalam evakuasi korban banjir bandang dan longsor, terdorong...
Kondisi jembatan Sungai Sigandu di Dusun Cemanggah Kidul, Desa Branjang, Kabupaten Semarang, kian mengkhawatirkan. Kerusakan terjadi sejak sebulan terakhir akibat tergerus arus sungai, membahayakan warga yang melintas. Untuk mencegah kecelakaan, warga memasang pembatas dan membuat jembatan darurat sambil menunggu perbaikan.
Pondasi Hanyut Terkikis Arus Sungai, Jembatan Desa Branjang Ungaran Barat Nyaris Roboh
Kondisi jembatan Sungai Sigandu di Dusun Cemanggah Kidul, Desa Branjang, Kabupaten Semarang, kian mengkhawatirkan. Kerusakan terjadi sejak sebulan terakhir akibat tergerus arus sungai, membahayakan warga...
Satuan Polisi Pamong Praja Kota Salatiga melalui Damkar menggelar penyuluhan bahaya kebakaran kepada siswa dan guru di SMP Negeri 3 Salatiga, Selasa pagi. Kegiatan ini bertujuan meningkatkan kesiapsiagaan sekolah melalui edukasi teori dan praktik pemadaman menggunakan APAR guna meminimalkan risiko kebakaran.
Cegah Kebakaran di Lingkungan Sekolah, Damkar Salatiga Berikan Edukasi
Satuan Polisi Pamong Praja Kota Salatiga melalui Damkar menggelar penyuluhan bahaya kebakaran kepada siswa dan guru di SMP Negeri 3 Salatiga, Selasa pagi. Kegiatan ini bertujuan meningkatkan kesiapsiagaan...
Harga cabai di Pasar Blauran Salatiga melonjak tajam awal Desember. Pedagang dan pembeli di Kota Salatiga merasakan dampak kenaikan hingga Rp15 ribu per kilogram, terjadi akibat cuaca buruk dan hujan deras yang menyebabkan petani gagal panen sehingga pasokan cabai ke pasar menurun drastis.
Jelang Akhir Tahun, Cabai di Salatiga Melonjak Tajam, Pedagang hingga Pembeli Dilematis
Harga cabai di Pasar Blauran Salatiga melonjak tajam awal Desember. Pedagang dan pembeli di Kota Salatiga merasakan dampak kenaikan hingga Rp15 ribu per kilogram, terjadi akibat cuaca buruk dan hujan deras...
Program Kerja 38 Desa di Kabupaten Semarang Terancam Gagal Bayar akibat Dana Desa Tahap II Belum Cair
Program Kerja 38 Desa di Kabupaten Semarang Terancam Gagal Bayar akibat Dana Desa Tahap II Belum Cair
Sebanyak 38 desa di Kabupaten Semarang menunda program kerja karena Dana Desa Tahap II 2025 belum cair hingga Desember. Kondisi ini diungkap paguyuban kepala desa di Semarang, dipicu kebijakan penyaluran...
Muat Lebih

POPULER

Kecelakaan antara Honda Beat dan Honda Revo terjadi di Jalan Osamaliki, Salatiga, Kamis malam (4/12/2025). Akibat kurang konsentrasi pengendara Beat saat menyeberang, satu korban luka dirawat di RSUD. Unit Gakkum Satlantas mengevakuasi kendaraan dan menyelidiki penyebab kecelakaan.
Tragedi Malam Jumat, Keluarga Honda Adu Banteng, Satu Orang Terluka
Program Kerja 38 Desa di Kabupaten Semarang Terancam Gagal Bayar akibat Dana Desa Tahap II Belum Cair
Program Kerja 38 Desa di Kabupaten Semarang Terancam Gagal Bayar akibat Dana Desa Tahap II Belum Cair
Ratusan warga mengunjungi Fort Willem I di Ambarawa pada Minggu (16/11/2025) untuk melihat hasil revitalisasi meski hujan turun. Revitalisasi dilakukan oleh TACB dengan menjaga keaslian bangunan abad ke-19. Pengunjung menikmati jalur ikonik yang kini rapi, sementara akses menuju benteng diperjelas bagi wisatawan.
Benteng Pendem Ambarawa Dibuka untuk Umum Usai Revitalisasi, Warga Antusias Kunjungi Destinasi Baru Kabupaten Semarang

Copyright @ rasikafm.com | All rights reserved