URL audio tidak tersedia.

RASIKA 105.6 FM

"KAWAN PEMANDU JALAN"

Ratusan mahasiswa dari 11 organisasi mahasiswa menggelar aksi demonstrasi besar-besaran di depan kantor DPRD Kota Salatiga pada Senin (26/8/2024), menolak revisi RUU Pilkada 2024 yang dianggap mencederai prinsip demokrasi dan menuntut pemerintah bertanggung jawab atas kebijakan yang dinilai merugikan rakyat.

Mbak Google

KABAR RASIKA

Ratusan Mahasiswa di Salatiga Turun ke Jalan Tolak Revisi UU Pilkada 2024

Ratusan Mahasiswa di Salatiga Turun ke Jalan Tolak Revisi UU Pilkada 2024

Ratusan Mahasiswa di Salatiga Turun ke Jalan Tolak Revisi UU Pilkada 2024

Suasana aksi demo oleh ratusan mahasiswa di depan kantor DPRD Salatiga

Foto Arief Rasika

Suasana aksi demo oleh ratusan mahasiswa di depan kantor DPRD Salatiga
Featured Image

RASIKAFM.COM | SALATIGA – Ratusan mahasiswa dari 11 organisasi mahasiswa turun ke jalan menggelar aksi demonstrasi besar-besaran di depan kantor DPRD Kota Salatiga pada Senin (26/8/2024).

Mereka menolak tegas revisi rancangan undang-undang (RUU) Pilkada 2024 yang dinilai mencederai prinsip demokrasi dan menuntut pemerintah agar bertanggung jawab atas kebijakan yang dinilai merugikan rakyat.

Koordinator aksi, Rizki, dalam orasinya menyampaikan kritik tajam terhadap rencana revisi yang diinisiasi oleh pemerintah dan DPR. Menurutnya, revisi tersebut akan mengancam keberlangsungan demokrasi serta menambah beban rakyat.

“Kami, aliansi mahasiswa bergerak Salatiga, dengan tegas menuntut Presiden Jokowi diadili. Kami menolak RUU Pilkada yang jelas merugikan rakyat. Sudah cukup tindakan pemerintah dan DPR yang tidak berpihak pada kepentingan rakyat,” tegas Rizki di hadapan para demonstran.

Aksi ini dihadiri oleh berbagai elemen mahasiswa yang menyampaikan 11 tuntutan utama kepada pemerintah dan DPRD. Di antara tuntutan tersebut adalah penyelesaian masalah pelanggaran HAM, pengesahan RUU perampasan aset, dan penegasan netralitas ASN serta TNI-Polri dalam Pilkada 2024. Tidak hanya soal politik, para mahasiswa juga menyoroti isu lingkungan di Kota Salatiga, terutama terkait masalah sampah yang hingga kini masih belum tertangani dengan baik.

“Kami ingin pemerintah lebih serius menangani masalah lingkungan yang terus berlarut-larut, khususnya problem sampah di Salatiga yang semakin memburuk,” lanjut Rizki.

Aksi demonstrasi tersebut semakin memanas ketika para peserta berhasil menerobos gerbang kantor DPRD dan secara simbolis mengganti nama gedung DPRD dengan spanduk protes mereka. Ini sebagai bentuk penolakan mereka terhadap pemerintah dan DPR yang dianggap tidak mendengarkan suara rakyat.

Aksi ini diikuti oleh 11 organisasi mahasiswa, antara lain HMI, GMKI, GMNI, PMKRI, IMM, SMUD, FPPI, dan KAMMI. Mereka secara bergantian berorasi, mendesak DPRD Kota Salatiga agar merespons tuntutan mereka dengan serius. Teriakan-teriakan perjuangan untuk keadilan bagi rakyat terus menggema sepanjang aksi berlangsung.

Meski berlangsung damai, demonstrasi tersebut tetap dipenuhi ketegangan akibat banyaknya massa yang berkumpul. Aksi mahasiswa ini pun menjadi sorotan utama di Kota Salatiga, mencerminkan gerakan mahasiswa yang semakin masif dalam menuntut perubahan politik yang lebih adil dan berpihak pada rakyat.

Rizki saat diwawancarai media

BACA JUGA :

Fort Willem I di Ambarawa resmi dibuka sebagai destinasi wisata heritage oleh Pemkab Semarang pada Senin. Bupati Ngesti Nugraha menyebut wisata ini membuka peluang ekonomi karena memadukan sejarah dan panorama alam. Pengembangan lanjutan dan penguatan akses direncanakan untuk meningkatkan kenyamanan serta manfaat bagi
Bupati Semarang Sebut Benteng Pendem Ambarawa Jadi Penguat Wisata Heritage dan Ekonomi Baru
BPBD Kabupaten Semarang mengirim satu tim BKO berisi 12 personel ke Desa Cibeunying, Majenang, Cilacap, pada Jumat (14/11/2025) malam untuk membantu penanganan longsor. Pengiriman dilakukan setelah permintaan resmi BNPB dan BPBD Jateng. Tim berangkat dengan perlengkapan SAR untuk mempercepat pencarian di lokasi terdampak hujan deras.
BPBD Kabupaten Semarang Kirim Tim BKO Bantu Penanganan Longsor di Cilacap
Penutupan Total Jalur Barat Jalan Arteri Yos Sudarso Semarang untuk Proyek Tol Semarang–Demak Seksi 1A, Berlaku Satu Bulan
Penutupan Total Jalur Barat Jalan Arteri Yos Sudarso Semarang untuk Proyek Tol Semarang–Demak Seksi 1A, Berlaku Satu Bulan
Rapat Paripurna DPRD Kota Salatiga digelar di Ruang Bhinneka Tunggal Ika, Rabu (12/11/2025), dengan agenda penyampaian Nota Keuangan dan Pandangan Fraksi terkait Rancangan APBD 2026. Wali Kota Robby Hernawan menyerahkan rancangan kepada Ketua DPRD Dance Ishak Palit, membahas sasaran pembangunan dan prioritas belanja daerah tahun depan.
Rapat Paripurna DPRD Salatiga Bahas Enam Sasaran Pembangunan

Tinggalkan komentar

Tinggalkan komentar

JANGAN LEWATKAN:

Wajib Baca! Bijak di Jalan, Aman di Tujuan Pentingnya Kesadaran Lalu Lintas di Indonesia
Wajib Baca! Bijak di Jalan, Aman di Tujuan: Pentingnya Kesadaran Lalu Lintas di Indonesia
Etika pengemudi di jalan raya sangat penting untuk menciptakan keselamatan dan kenyamanan bersama. Pengemudi perlu menghormati pejalan kaki dengan berhenti di zebra cross, mengurangi kecepatan di area ramai, tidak berkendara di trotoar, serta memperhatikan anak-anak dan lansia sebagai pengguna jalan paling rentan.
Etika Pengemudi terhadap Pejalan Kaki
Soto Kare Reksa di Salatiga menjadi kuliner legendaris sejak 1942, warisan keluarga Sofyan yang masih mempertahankan resep tradisional dengan kuah santan dan sandung lamur khas. Berlokasi di gang belakang bekas Bioskop Reksa, warung ini tetap ramai dikunjungi pecinta kuliner dari berbagai daerah karena cita rasanya yang autentik.
Soto Kare Reksa Salatiga Sensasi Kuliner sejak 1942
Rasika memberikan panduan bagi masyarakat untuk tetap menjalani masa tua dengan sehat dan bahagia. Artikel ini membahas pentingnya menjaga kesehatan fisik dan mental, tetap bersosialisasi, menekuni hobi positif, serta memperkuat ibadah sebagai kunci menghadapi pertambahan usia dengan penuh rasa syukur dan semangat hidup.
Umur Semakin Bertambah? Ini Tips Agar Tetap Positif di Masa Tua
Lima tempat dimsum di Ungaran, Kabupaten Semarang, menjadi rekomendasi favorit pecinta kuliner. Rasika memperkenalkan ragam inovasi dimsum kekinian yang populer di kalangan masyarakat. Dimsum lezat ini disajikan dengan beragam varian rasa dan topping unik melalui layanan offline maupun ojek online.
Bikin Ngiler! Berikut 5 Rekomendasi Dimsum di Ungaran
Desa wisata Pesona Garda di Dusun Dawung, Desa Candirejo, Kecamatan Pringapus, Kabupaten Semarang, ditunjuk sebagai venue resmi arung jeram pada Porprov Jateng 2026. Penunjukan dilakukan untuk mendukung sport tourism dan ekonomi warga. Pengelola lokal menyiapkan infrastruktur, pelatihan teknis, serta fasilitas penunjang demi suksesnya ajang tersebut.
Pesona Garda Jadi Venue Arung Jeram Porprov Jateng 2026

INFOGRAFIS

TERKINI

Fort Willem I di Ambarawa resmi dibuka sebagai destinasi wisata heritage oleh Pemkab Semarang pada Senin. Bupati Ngesti Nugraha menyebut wisata ini membuka peluang ekonomi karena memadukan sejarah dan panorama alam. Pengembangan lanjutan dan penguatan akses direncanakan untuk meningkatkan kenyamanan serta manfaat bagi
Bupati Semarang Sebut Benteng Pendem Ambarawa Jadi Penguat Wisata Heritage dan Ekonomi Baru
Fort Willem I di Ambarawa resmi dibuka sebagai destinasi wisata heritage oleh Pemkab Semarang pada Senin. Bupati Ngesti Nugraha menyebut wisata ini membuka peluang ekonomi karena memadukan sejarah dan...
Kecelakaan karambol melibatkan lima kendaraan terjadi di Exit Tol Bawen, Senin (17/11/2025), ketika truk Hino yang dikemudikan Utep Hidayat mengalami rem blong di turunan. Truk menabrak empat kendaraan dan melintang di jalan. Dua orang luka ringan, sementara polisi mengevakuasi kendaraan dan menyelidiki penyebab pasti.
Alami Rem Blong, Truk Boks Tabrak Empat Kendaraan di Kawasan Exit Tol Bawen
Kecelakaan karambol melibatkan lima kendaraan terjadi di Exit Tol Bawen, Senin (17/11/2025), ketika truk Hino yang dikemudikan Utep Hidayat mengalami rem blong di turunan. Truk menabrak empat kendaraan...
Polres Semarang menegaskan pencegahan fatalitas kecelakaan sebagai fokus Operasi Zebra Candi 2025. Berdasarkan data 552 kasus dan 100 korban meninggal, wilayah Tengaran, Tuntang, dan Bawen menjadi titik rawan. Polisi meningkatkan patroli, edukasi, dan koordinasi perbaikan jalan untuk menekan risiko kecelakaan.
Faktor Penyebab Fatalitas Jadi Sorotan, Polres Semarang Prioritaskan Pencegahan dalam Operasi Zebra Candi 2025
Polres Semarang menegaskan pencegahan fatalitas kecelakaan sebagai fokus Operasi Zebra Candi 2025. Berdasarkan data 552 kasus dan 100 korban meninggal, wilayah Tengaran, Tuntang, dan Bawen menjadi titik...
Ratusan warga mengunjungi Fort Willem I di Ambarawa pada Minggu (16/11/2025) untuk melihat hasil revitalisasi meski hujan turun. Revitalisasi dilakukan oleh TACB dengan menjaga keaslian bangunan abad ke-19. Pengunjung menikmati jalur ikonik yang kini rapi, sementara akses menuju benteng diperjelas bagi wisatawan.
Benteng Pendem Ambarawa Dibuka untuk Umum Usai Revitalisasi, Warga Antusias Kunjungi Destinasi Baru Kabupaten Semarang
Ratusan warga mengunjungi Fort Willem I di Ambarawa pada Minggu (16/11/2025) untuk melihat hasil revitalisasi meski hujan turun. Revitalisasi dilakukan oleh TACB dengan menjaga keaslian bangunan abad ke-19....
Tebing di Perumahan Cluster Mangunsari Asri ambrol setelah hujan deras pada Sabtu, memutus akses utama bagi 13 rumah. Petugas kepolisian, BPBD, dan Perkim melakukan penanganan darurat dengan pemasangan terpal serta bronjong. Warga membuat akses sementara melalui kebun untuk memastikan mobilitas tetap berjalan.
Akses Kendaraan Terputus Pasca Tebing Perumahan Mangunsari Asri Salatiga Longsor
Tebing di Perumahan Cluster Mangunsari Asri ambrol setelah hujan deras pada Sabtu, memutus akses utama bagi 13 rumah. Petugas kepolisian, BPBD, dan Perkim melakukan penanganan darurat dengan pemasangan...
Muat Lebih

POPULER

Salatiga Masuk Peringkat ke 3, Kota dengan Sumber Daya Manusia Paling Maju
Salatiga Masuk Peringkat ke 3, Kota dengan Sumber Daya Manusia Paling Maju
Kasus dugaan penipuan Koperasi Bahana Lintas Nusantara (BLN) kini resmi dilimpahkan Polres Salatiga ke Polda Jawa Tengah karena banyaknya korban di berbagai daerah. Kapolres Salatiga AKBP Veronica menjelaskan, pelimpahan dilakukan setelah penggeledahan rumah pimpinan BLN, Nicholas Nyoto Prasetyo, dan pengamanan sejumlah barang bukti.
Korban Bertambah, Kasus Koperasi BLN di Salatiga Dilimpahkan ke Polda Jateng

Copyright @ rasikafm.com | All rights reserved